140 likes | 527 Views
HEXOKINASE. Korry Novitriani 20510045. Pendahuluan. Heksokinase EC. 2.7.1.1 (2) menunjukkan nama kelas (transferase), (7 ) subkelas (fosfotransferase) dan (1) sub-sub kelas (fosfotransferase dengan gugus hidroksil sebagai penerima), (1) D-glukosa sebagai penerima gugus fosfat.
E N D
HEXOKINASE Korry Novitriani 20510045
Pendahuluan • Heksokinase EC. 2.7.1.1 • (2) menunjukkan nama kelas (transferase), • (7 ) subkelas (fosfotransferase) dan • (1) sub-sub kelas (fosfotransferase dengan gugus hidroksil sebagai penerima), • (1) D-glukosa sebagai penerima gugus fosfat.
Hexokinase • Reaksi hexokinase telah ditemukan di setiap organisme • Glukosa • ATP
Karakteristik Hexokinase • Ukuran : 50 kD - 100 kD • pH Optimum : 7,5 - 9,0 • Titik isoelektrik: PI, 5,25 dan P-II, 4,93 • Stabilitas: suspensi kristal yang stabil selama 6-12 bulan 2-8 ° C. • Aktivator : Mg2+ • Inhibitor : Glukosa-6-Phospat
Jenis Heksokinase • Heksokinase I • Heksokinase II • Heksokinase III • Heksokinase IV
Isolasi Heksokinase Sampel Triton X-100 Percoll/ NaCl NanoLC/ESI/MS/MS
Daftar Pustaka • Toshihiko Aki and Shuichi Yanagisawa. “Application of Rice Nuclear Proteome Analysis to the Identificationof Evolutionarily Conserved and Glucose-Responsive Nuclear Proteins”. Department of Applied Biological Chemistry, The Universityof Tokyo, Japan, and Core Research for Evolutional Science and Technology (CREST), JapanScience and Technology Agency (JST), Kawaguchi, Saitama,Japan. 2009 • Mioara Larion and Brian G. Miller. “Global Fit Analysis of Glucose Binding Curves Reveals a Minimal Model forKinetic Cooperativity in Human Glucokinase”. Department of Chemistry and Biochemistry, The Florida State University, Tallahassee, Florida. 2010