200 likes | 439 Views
Bahasa Pemrograman. Aturan Penulisan Program. Statement dalam bahasa FORTRAN dituliskan dari kolom 7 s/d kolom 72. Tetapi tidak harus dimulai dari kolom 7.
E N D
Bahasa Pemrograman Aturan Penulisan Program
Statement dalam bahasa FORTRAN dituliskan dari kolom 7 s/d kolom 72. Tetapi tidak harus dimulai dari kolom 7.
Apabila statement tersebut lebih dari kolom 72, maka sambungannya dituliskan di baris bawahnya, dengan kolom 6 pada baris bawah tersebut diberi tanda sambung. Tanda sambung dapat menggunakan karakter: 1, 2, 3, …, 9, *, $, dll. • Misal akan ditulis: Y=X25+X24+…+X1
Kolom 1-5 dipakai untuk menuliskan label alamat statement. Label (atau disebut juga nomor statement) ini tidak harus ditulis memojok ke kanan.
4 5 • Kolom 73-80 tidak diproses oleh komputer. Biasanya dimanfaatkan untuk menulis nomor urut kartu program.
Kolom 1 diberi huruf “C”, maka kolom 2-80 boleh ditulisi apa saja sebagai komentar, dan tidak akan diproses.
Karakter Set • Karakter alphabetis: A – Z • Karakter numeris: 0, 1 – 9 • Karakter blank: b • Karakter khusus (spesial): ? , = ! + - dll.
Operasi Aritmatika • Fungsi: pernyataan (statement) untuk menginstruksikan komputer agar melaksanakan perhitungan. • Operasi aritmatika: • konstanta • Variabel • Statement aritmatika • Operator aritmatika • Penggunaan tanda kurung: “( )”
Operasi Aritmatika : Konstanta • Dikenal 2 macam konstanta: • Konstanta bulat (INTEGER) yaitu konstanta yang tidak mengandung titik desimal. • Konstanta bilangan nyata (REAL) yaitu konstanta yang mempunyai titik desimal.
Operasi Aritmatika : Veriabel • Fungsi: untuk menyimpan suatu konstanta. • Variabel harus memenuhi aturan sebagai berikut: • Maksimum 6 karakter, minimum 1 karakter. • Huruf pertama harus selalu alfabetis. • Tidak boleh memakai karakter khusus, contoh ?, >, !. • Tidak boleh memakai karakter blank ditengah-tengah variabel. • Tidak boleh memakai kata standar yang sudah dipakai Compiler, misal READ, WRITE, GO TO, dll.
Variabel ada 2 macam: • Variabel integer: untuk menyimpan konstanta integer -> I, J, K, L, M, N. • Variabel real: untuk menyimpan konstanta REAL -> A s/d H, O s/d Z.
Operasi Aritmatika : Statement ARITMATIKA • Fungsi: menyatakan suatu perhitungan yang hasilnya disimpan dalam variabel yang terletak disebelah kiri tanda “=“. • Bentuk umum: Var = ekspresi • Penjelasan: var = variabel tempat menyimpan hasil akhir dari pernyataan perhitungan. ekspresi = suatu pernyataan hitungan.
Operasi Aritmatika : Operator ARITMATIKA • Perpangkatan : ** • Perkalian : * • Pembagian : / • Penambahan : + • Pengurangan : -
Operasi Aritmatika : Penggunaan Tanda Kurung • Fungsi: operasi-operasi yang ditulis dalam tanda kurung akan diprioritaskan untuk dikerjakan, sehingga mengubah hierarkhi operasi. • Bentuk umum: (ekspresi) ekspresi: suatu ekspresi yang diprioritaskan unuk digarap terlebih dahulu.
Operasi Aritmatika : Penggunaan Tanda Kurung • Catatan: • Hal perpangkatan: • Variabel integer dipangkatkan variabel integer: diperbolehkan. • Variabel integer dipangkatkan variabel real: tak diperbolehkan. • Variabel real dipangkatkan variabel integer: diperbolehkan, • Variabel real dipangkatkan variabel real: diperbolehkan asal harga variabel real tidak negatif • Dua operator tidak boleh ditulis berderet. • Hasil bagi 2 variabel bulat (integer) adalah bilangan bulat. • “MIXED MODE” hendaknya dihindarkan..
Contoh MIXED MODE: • A = X – H * B + I real real real integer maka harus dibuat: A=X-H*B+FLOAT(I) • K=A-I*K maka harus dibuat: K=IFIX(A)-I*K • Dimana: FLOAT(…) : digunakan untuk mengubah nilai dari integer ke real. IFIX(…) : digunakan untuk mengubah nilai dari real ke integer.