240 likes | 759 Views
Model Pengembangan Perangkat Lunak dengan Prototype. Kelompok : Eko Purwanto (11111023) Budiyanto (11111050) Aprin Ajiri (11121009) Herla P ( 111210 04 ). Definisi Prototype.
E N D
Model Pengembangan Perangkat Lunak dengan Prototype Kelompok : • Eko Purwanto (11111023) • Budiyanto (11111050) • Aprin Ajiri (11121009) • Herla P (11121004)
Definisi Prototype Menurut Raymond McLeod, prototype didefinisikan sebagai alat yang memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai tentang cara system berfungsi dalam bentuk lengkapnya. Dalam pengembangan sebuah sistem Prototype diartikan sebagai model sederhana software yang mengijinkan pengguna memiliki gambaran dasar tentang program serta melakukan pengujian awal.
Ket. Gambar diatas • Pengembang dan pelanggan bertemu untuk medefinisikan tujuan dan kebutuhan dari software • Pengembang membuat prototype sesuai dengan tujuan awal. • Pelanggan melakukan evaluasi dari prototype yang dibuat.
CiripenerapanPrototipe • Resikotinggiyaituuntukmasalah - masalah yang tidakterstrukturdenganbaik, adaperubahan yang besardariwaktukewaktu, danadanyapersyaratan data yang tidakmenentu. • Interaksipemakaipenting. Sehinggasistemharusmenyediakan dialog on-line antarapelanggandankomputer. • Waktupenyelesaian yang cepat. • Perilakupemakai yang sulitditebak. • Sistem yang inovatifyaitu system yang membutuhkancarapenyelesaianmasalahdanpenggunaanperangkatkeras yang mutakhir.
Tahapan Prototype • Pengumpulankebutuhan • Membangun prototyping • Evaluasiprotoptyping • Mengkodekan system • Menguji system • EvaluasiSistem • Menggunakan system
JenisPrototipe • Feasibility prototyping untukmengujikelayakandariteknologi yang akandigunakanuntuk system informasi yang akandisusun. • Requirement prototyping Untukmengetahuikebutuhanaktivitasbisnis user. • Desain prototyping Untukmendorongperancangan system informasi yang akandigunakan. • Implementation prototyping Merupakanlanjutandarirancangan, prototype inilangsungdisusunsebagaisuatu system informasi yang akandigunakan.
Keunggulan prototyping • Adanyakomunikasi yang baikantarapengembangdanpelanggan. • Pengembangdapatbekerjalebihbaikdalammenentukankebutuhanpelanggan. • Pelangganberperanaktifdalampengembangan system. • Lebihmenghematwaktudalampengembangan system. • Penerapanmenjadilebihmudahkarenapemakaimengetahuiapa yang diharapkannya
Kelemahan prototyping • Pelanggankadangtidakmelihatataumenyadaribahwaperangkatlunak yang adabelummencantumkankualitasperangkatlunaksecarakeseluruhandanjugabelummemikirkankemampuanpemeliharaanuntukjangkawaktu lama. • Pengembangbiasanyaingincepatmenyelesaikanproyek. Sehinggamenggunakanalgoritmadanbahasapemrograman yang sederhanauntukmembuat prototyping lebihcepatselesaitanpamemikirkanlebihlanjutbahwa program tersebuthanyamerupakancetakbirusistem . • Hubunganpelanggandengankomputer yang disediakanmungkintidakmencerminkanteknikperancangan yang baik.