1 / 9

RAM DAN ROM

RAM DAN ROM . OLEH J. LEWERISSA . RAM DAN ROM BIOS dan ROM Jenis ROM. BIOS dan ROM.

wanda
Download Presentation

RAM DAN ROM

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RAM DAN ROM OLEH J. LEWERISSA

  2. RAM DAN ROM • BIOS dan ROM • Jenis ROM

  3. BIOS dan ROM BIOS memangberkaitaneratdengan ROM, sebabsebagianbesar BIOS yang terdapatdidalamperangkatkeraskomputerdisimpandidalam ROM, baik PROM, EPROM, EEPROM, Flash ROM, ataupunjenis ROM lainnya. Namun, setelahtahun 1995, EEPROM dan Flash Memory lebihbanyakdigunakandaripadajenis ROM lainnyakarena BIOS yang terdapatpadakeduajenis ROM inimudahdihapusdanditulisilagisehinggamembukakemungkinandilakukannya update BIOS. Update BIOS seringkalidiperlukanolehparapenggunakomputerkarenabeberapaalasan, antara lain: 1.Untuk mendukungprosesor yang lebihbaru, sebabpenggunakomputerbarusajamenggantiprosesor yang lama denganprosesortipebaruuntukmendapatkankinerja yang lebihbaik. 2.Untuk mendukungperangkat lain yang barudipasangkankarena BIOS yang lama belummemberikandukunganpadaperangkattipebarutersebut. 3. Adanya bug yang mengganggupada BIOS yang lama. 4. Atauberbagaialasanlainnya.

  4. Para produsen motherboard seringmenyediakan BIOS versibaruuntukmeningkatkankemampuanprodukmerekaatauuntukmembuang bug-bug yang mengganggu. Adanya bug-bug pada BIOS biasanyabarudiketahuisetelah BIOS tersebutdirilis. Olehkarenaitu BIOS yang ber-bug harusdi-update dengan BIOS versi yang lebihbaru yang merupakanedisiperbaikandari BIOS yang lama.Proses update BIOS harusdilakukandengancermatdanhati-hati. Proses update yang tidakbenardapatmengakibatkantidakberfungsinya motherboard (motherboard mati), karena firmware yang digunakanuntukmembantuproses booting (BIOS) tidakdapatberfungsi. Kerusakan yang terjadibukankerusakanfisikkomponen motherboard, tetapikerusakan software BIOS (firmware) yang adapada EEPROM atau Flash Memory.Kebanyakan BIOS padasaatini, memilikisebuah region (lokasi) didalam EEPROM atau Flash Memory yang disebutdenganistilah Boot Block yang sengaja ‘dilindungi’ dantidakdapatdi-upgrade. Ketikakomputerdinyalakan, Boot Block tersebutselaludieksekusipertamakali. Kodedari Boot Block akanmem-verifikasi BIOS untukmengetahuiapakah BIOS dalamkondisi normal ataurusak. Apabila BIOS dalamkondisi normal (tidakrusak), komputersegeramengeksekusi BIOS itusendiri. Sebaliknya, bilaternyata BIOS mengalamikerusakan, maka boot block akanmenampilkanpesandilayar monitor agar penggunakomputermelakukanpemrograman (pengisian) BIOS lagidenganmenggunakanversi BIOS yang samaataudi-update denganversi BIOS yang lebihbaik. Program BIOS yang digunakanuntukmeng-update biasanyadisimpandidalamdisket, didalamnyatersimpan flash memory programmer dan image BIOS.

  5. Jenis ROMSampaisekarangdikenalbeberapajenis ROM yang pernahberedardanterpasangpadakomputer, antara lain Mask ROM, PROM, EPROM, EAROM, EEPROM, dan Flash Memory. Berikutinidisajikanuraiansingkatdarimasing-masingjenis ROM tersebut. PROMPROM kependekandari Programmable Read Only Memory. PROM adalahsalahsatujenis ROM, merupakanalatpenyimpanberupamemori (memory device) yang hanyabisadibacaisinya. PROM memangtergolongmemori non-volatile, artinya program yang tersimpandidalamnyatidakakanhilangwalaupunkomputerdimatikan (tidakmendapatkandayalistrik). Program yang tersimpandidalamnyabersifatpermanen. Biasanyadigunakanuntukmenyimpan program bahasamesin yang sudahmenjadibagian hardware (perangkatkeras) komputer. Contohnyaadalah program yang men-start komputerketikakomputerbarudinyalakan (di-on-kan).Program yang adadidalam PROM diisiolehpabrikpembuatnya. Pengisian program kedalam PROM menggunakanalatkhususbernama PROM burner, atau PROM Writer Program atauinformasi yang telahdiisikanataudirekamkankedalam PROM, tidakdapatdihapuslagi.

  6. EPROMEPROM kependekandari Erasable Programmable Read Only Memory. EPROM berbedadengan PROM. EPROM adalahjenis chip memori yang dapatditulisi program secaraelektris. Program atauinformasi yang tersimpandidalam EPROM dapatdihapusbilaterkenasinar ultraviolet dandapatditulisikembali. Kesamaannyadengan PROM adalahkeduanyamerupakanjenis ROM, termasukmemori non-volatile, data yang tersimpandidalamnyatidakbisahilangwalaupunkomputerdimatikan, tidakmembutuhkandayalistrikuntukmempertahankanataumenjagainformasiatau program yang tersimpandidalamnya.Alat yang dapatdigunakanuntukmenghapusisi chip EPROM adalah UV PROM eraser. Alatiniakanmenyinarkansinar ultraviolet kememoritempat data disimpandalam chip EPROM (disinarkantepatpadalubangkuarsabening). Dengandemikian, chip EPROM dapatdigunakankembalidandapatdiisikaninformasi/program barukedalamnya. Informasi lain menyebutkanbahwaalat yang dapatdigunakanuntukmenghapusisi EPROM adalah EPROM Rewriter.

  7. EEPROMEEPROM kependekandari Electrically Erasable Programmable Read Only Memory. Sepertihalnya PROM dan EPROM, EEPROM merupakanmemori non-volatile. Informasi, data atau program yang tersimpandidalamnyatidakakanhilangwalaupunkomputerdimatikan, dantidakmembutuhkandayalistrikuntukmempertahankanataumenjagainformasiatau program yang tersimpandidalamnya.EEPROM adalahkomponen yang banyakdigunakandalamkomputerdanperalatanelektronik lain untukmenyimpankonfigurasi data padaperalatanelektroniktersebut. Kapasitasataudayatampungsimpandatanyasangatterbatas. Padasistem hardware komputer, chip EEPROM umumnyadigunakanuntukmenyimpan data konfigurasi BIOS danpengaturan (setting) sistem yang berhubungandengannya.EEPROM memilikikelebihantersendiridibandingkan EPROM. EEPROM dapatdihapussecaraelektrismenggunakansinar ultraviolet, sehinggaprosespenghapusannyalebihcepatdibandingkan EPROM. Penghapusanjugadapatdilakukansecaraelektrikdaripapan circuit denganmenggunakanperangkatlunak EEPROM Programmer. Alat yang dapatdigunakanuntukmenghapusisi EEPROM disebut EEPROM Rewriter. Produk EEPROM versiawal, hanyadapatdihapusdandiisiulangkuranglebihsebanyak 100 kali. Sedangkanproduk-produkterbarudapatdihapusdandiisiulang (erase-rewrite) sampairibuan kali (bahkanbeberapainformasimenyebutkanmampusampai 100 ribu kali)

  8. Flash MemoryFlash memory yang dikenal pula dengansebutanmemori flash, adalahmemorisejenis EEPROM yang memberikanbanyaklokasimemoriuntukdihapusatauditulisidalamsuatuoperasipemrograman. Flash memory tetapdapatmenyimpan data tanpamemerlukanpenyediaanlistrik. Penulisankedalam flash memoridapatdilakukandenganmenggunakanalat yang disebut EEPROM Writer atau software yang dapatmenulisi Flash ROM. Sedangkanpenghapusandatanyadapatdilakukandenganmenggunakanalat yang disebut EEPROM Writer, ataulangsungsecaraelektrikdaripapansirkuitdenganmenggunakan software Flash BIOS Programmer.Memorijenisinibanyakdigunakandalamkartumemori, drive flash USB, kamera digital, pemutar MP3, hinggatelepongenggam.

  9. TERIMAH KASIH

More Related