410 likes | 653 Views
Pengembangan Web. Java Script. Ramos Somya. Apa itu Java Script?. Java Script itu adalah bahasa pemrograman, yang sering digunakan untuk membangun halaman web, sehingga lebih interaktif.
E N D
Pengembangan Web Java Script Ramos Somya
Apa itu Java Script? • Java Script itu adalah bahasa pemrograman, yang sering digunakan untuk membangun halaman web, sehingga lebih interaktif. • Seringkali digunakan buat hal2 seperti nampilin tanggal, validasi form, ngatur tampilan, proteksi web, dll..
Masih tentang Java Script • Java Script adalah client side scripting.. Artinya semua instruksi dalam coding akan dijalankan dalam komputer client, bukan server. • Java Script butuh interpreter (penerjemah). Maksudnya gini, komputer kita tu taunya bahasa mesin, kode binary gitu. Padahal Java Script itu mendekati bahasa manusia dan belum dicompile jadi bahasa yang dingertiin komputer kita. Nah, interpreter sebagai penerjemah Java Script ini udah tergabung dalam browser yang baru2.. Jadi nggak semua browser kenal Java Script..
Manfaatnya • Banyak sekali hal yang bisa dilakukan dengan Java Script.. Contohnya sudah disebutkan sebelumnya. • Menjadi tool pembuatan web • Menambah interaksi • Dsb • Jutaan web menggunakan Java Script di dalamnya..
Ayo bikin Java Script <html> <body> <script type="text/javascript"> document.write("Hello World!"); </script> </body> </html> • Java Script diawali tag <script> seperti di atas. • Di tengah2nya ada blok program yg kalo dijalankan akan mencetak tulisan “Hello World” ke halaman web.
Dua Tipe Java Script • Ada Java Script yang hanya akan berjalan jika dipanggil. • Ada juga yang akan berjalan begitu halaman di-load. • Kita bisa bikin java script sebanyak mungkin terserah kita mau berapa.
Java Script bukan Java • Java Script itu emang mirip2 C, en Java.. Tapi JS bukan keduanya. • Karena mirip, tentunya kita nggak akan kesulitan waktu menggunakannya. • Banyak hal yang sama, seperti fungsi, perulangan, variabel, dan kondisi.
Variabel dalam JS • Kayak bahasa permograman laen, variabel jelas ada di JS. • Tau kan, variabel?? Itu suatu obyek yang menampung nilai. • Bedanya, di JS nggak ada tipenya (kayak String, char, int, float), tipenya tergantung isi yang kita inputkan.
Contoh variabel <script type="text/javascript"> var name = “Site Title“; document.write(name); document.write("<h1>"+name+"</h1>"); </script> • Pada contoh di atas, ada cara mendeklarasikan variabel (baris 2) • Mengisi variabel (baris 2 juga) • Dan menampilkannya (baris 3 en 4) • Gampang kan? JS di atas akan menampilkan isi variabel “name” • Fungsi JS “document.write” dapat digunakan untuk menuliskan tag-tag HTML loh, jadi kita bisa bikin macem2 lewat JS.
Aturan bikin variabel • Harus diawali huruf atau underscroe “_” • Variabelnya case sensitive, huruf besar sama kecil dibedain, jadi harus sama persis klo make variabel.
Siklus hidup variabel • Variabel hanya bisa digunakan dalam sekali jalan (1 fungsi), begitu keluar dari fungsi itu / proses selesai, variabel itu dah hilang…
Deklarasi en Ngisi variable • Bebas, bisa macem2, kayak gini : • var nama_variable; • var nama_variable = isi_variable; • nama_variable; (nggak pake var nggak papa) • Ngisinya juga sama kok. Nggak usah pake var.
Kondisi • Persis kayak C en Java, jadi liat2 lagi aja. Ada : • if • if-else • if di dalem if • switch • Ingat, untuk nulis kondisi jangan pake hurup besar (ex : IF), ntar error.
Tjontoh if <script type="text/javascript"> //Kalo waktu menunjukkan kurang dari jam 10, akan ditulis “Good Morning” //Kalo nggak, akan ditulis “Good day!” var d = new Date(); // var d diisi nilai dari fungsi mengambil waktu saat ini var time = d.getHours(); // var time diisi nilai jam saat ini dari d (d kan waktu) if (time < 10) { document.write("Good morning!"); } else { document.write("Good day!"); } </script>
Tjontoh Switch <script type="text/javascript"> //Tulisan yang muncul bakal beda2 tergantung hari var d=new Date(); // kayak sebelumnya, Date() itu fungsi bawaan JS. hari=d.getDay(); switch (hari) { case 5: document.write(“Hari Jumat") break case 6: document.write(“Hari Sabtu") break case 0: document.write(“Hari Minggu") break default: document.write(“Nunggu weekend nih!") } </script>
Pop up Boxes • JS nyediain popup boxes alert, confirm en prompt. Contohnya gini, coba aja : • alert(“teks”); //akan muncul teks sesuai yang ditulis dan kita disuruh nekan “OK”. • confirm(“teks”); // sama, tapi selain OK ada Cancel. OK returnnya true, Cancel returnnya False • Prompt(“teks”,”nilai_kembalian”); //sama, tapi klo di OK, yang kembali tu nilai kembalian yang dituliskan.. Klo di Cancel returnnya null.
Fungsi di JS (Function) • Ya kayak di C en Java, ada function di JS. Bikinnya juga mirip : function displaymessage() //nama fungsi {//kurung kurawal buka tanda awal blok alert("Hello World!"); //isi fungsi }//tutup
Java Script yang dipanggil • Kayak yg disinggung di awal, ada JS yang hanya akan berjalan ketika dipanggil. • Maksudnya dipanggil adalah, ketika elemen HTML dikenai event. Event itu misalnya : ketika tombol ditekan, ketika text diisi, ketika link disorot, dsb. Ngerti kan? • Nah, contohnya ada di slide berikut
Contoh Function (JS yg dipanggil) <html> <head> <script type="text/javascript"> function displaymessage() { alert("Hello World!"); } </script> </head> <body> <form> <input type="button" value="Click me!" onclick="displaymessage()" > </form> </body> </html>
Penjelasan dr slide sebelumnya • JS yang dipanggil itu ciri khasnya : • Ditulis di dalem head • Bentuknya fungsi-fungsi • Di slide sebelumnya, fungsi “displaymessage” akan dipanggil ketika tombol “Click me” ditekan. • Penggunaan event dilakukan dengan atribut “onclik” pada tag tombol “Click me”
Parameter n return statement • Contoh fungsi dengan nilai kembalian (a and b): function prod(a,b) { x=a*b return x } • Klo mo manggil fungsi di atas, harus pake parameter product=prod(2,3)
Perulangan • And again.. Sama kayak C n Java.. Ada : • For • While • Do While
Contoh for <html> <body> <script type="text/javascript"> var i=0; document.write(“<ul>”); for (i=0;i<=10;i++) { document.write(“<li>Nomor " + i + “</li>); } document.write(“</ul>”); </script> </body> </html>
Contoh While <html> <body> <script type="text/javascript"> var i=0 document.write(“<ul>”); while (i<=10) { document.write(“<li>Nomor " + i + “</li>); i=i+1; } document.write(“</ul>”); </script> </body> </html>
Contoh Do While <html> <body> <script type="text/javascript"> var i=0 document.write(“<ul>”); do { document.write(“<li>Nomor " + i + “</li>); i=i+1 } while (i<0) document.write(“</ul>”); </script> </body> </html>
Break dan Continue • Break : Keluar dari perulangan • Continue : Dalam perulangan, lompat ke nilai perulangan selanjutnya.
Contoh Break n Continue <html> <body> <script type="text/javascript"> var i=0; document.write(“<ul>”); for (i=0;i<=10;i++) { if (i==3){continue}//coba jg continue diganti break document.write(“<li>Nomor " + i + “</li>); } document.write(“</ul>”); </script> </body> </html>
Event JS • Event yang bisa dikenakan ke elemen HTML tu ada banyak. • Misal : onload, onclick, onchange, onsubmit, dll. • Semua bisa digunakan untuk memicu pemanggilan fungsi JS.
JS yang langsung jalan • Nah, sekarang kita akan lihat JS yang langsung jalan begitu halaman ngeload (mbuka), tanpa dipanggil. • (Next slide..)
Contoh JS tanpa dipanggil <html> <head> </head> <body> <script type="text/javascript"> var tgl = new Date() var jam = tgl.getHours(); var menit = tgl.getMinutes(); var detik = tgl.getSeconds(); document.write(jam+":"+menit+":"+detik); </script> </body> </html>
Penjelasan slide sebelumnya • Ciri JS ygn langsung jalan : • Ada di dalem body • Biasanya selalu ada instruksi / blok program di luar blok fungsi (nggak pake fungsi, langsung ketik) • JS sebelumnya akan menampilkan jam sekarang di halaman web.
Contoh proteksi field kosong <html> <head> <script type="text/javascript"> function validate_required(field,alerttxt) { with (field) { if (value==null||value=="") {alert(alerttxt);return false} else {return true} } } function validate_form(thisform) { with (thisform) { if (validate_required(email,"Email must be filled out!")==false) {email.focus();return false} } } </script> </head> <body> <form action="#" onsubmit="return validate_form(this)" method="post"> Email: <input type="text" name="email" size="30"> <input type="submit" value="Submit"> </form> </body> </html>
Contoh validasi email • <html> • <head> • <script type="text/javascript"> • function validate_email(field,alerttxt) • { • with (field) • { • apos=value.indexOf("@") • dotpos=value.lastIndexOf(".") • if (apos<1||dotpos-apos<2) • {alert(alerttxt);return false} • else {return true} • } • } • function validate_form(thisform) • { • with (thisform) • { • if (validate_email(email,"Not a valid e-mail address!")==false) • {email.focus();return false} • } • } • </script> • </head> • <body> • <form action="#" • onsubmit="return validate_form(this);" • method="post"> • Email: <input type="text" name="email" size="30"> • <input type="submit" value="Submit"> • </form> • </body> • </html>