1 / 107

Chromatography

Chromatography. Ch rom ato gra phy. Merupakan teknik yg digunakan untuk memisahkan dan mengidentifikasi komponen dari suatu campuran . Molekul yg ada dalam campuran didistribusikan masing-masing diantara medium stasioner dan mobile. .

zalika
Download Presentation

Chromatography

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Chromatography Created by Nick Buker 12/18/08

  2. Chromatography Merupakanteknikygdigunakanuntukmemisahkandanmengidentifikasikomponendarisuatucampuran . Molekulygadadalamcampurandidistribusikanmasing-masingdiantara medium stasionerdan mobile. Molekulyg paling lama difasegeraklebihcepatmengalir Created by Nick Buker 12/18/08

  3. Metode pemisahan campuran molekul tergantung pada distribusinya diantara fase gerak dan fase diam • Fase gerak (juga disebut sebagai pelarut ) bisa berupa cairan atau gas. • Fase diam (juga disebut sebagai sorbent) dapat berupa padatan atau cairan, fase diam is held stationary oleh suatu padatan. • Padatan yg mempertahankan fase diam cair merupakan matrik support. • Molekul-molekul dalam kondisi tercampur yg dapat dipisahkan disebut solut. Created by Nick Buker 12/18/08

  4. Apa itu Chromatography? Chromatography: metode pemisahan yg kuat yg biasanya terdiri dari fase gerak dan fase diam Kolom Fase gerak Elusi Fase diam Sampel Sampel dipisahkan pada kolom berdasar perbedaan dalam interaksi molekuler dari jenis molekul analit yg berbeda dengan fase gerak dan fase diam Created by Nick Buker 12/18/08

  5. Bagaimana Chromatography Bekerja • Fase Diam/stasioner – Padatan tidak bergerak • Fase Gerak – Larutan yg bergerak Created by Nick Buker 12/18/08

  6. Chromatography dan sungai • Dua kelompok orang yg terbawa arus sungai : • Kelompok kuat akan berpegangan di batu • Kelompok lemah akan terbawa arus sungai lebih cepat Created by Nick Buker 12/18/08

  7. Perenang dan molekul • Kemampuan berpegangan ke batu akan mengontrol kecepatan perenang terbawa arus sungai • Kemampuan berinteraksi ke padatan di fase stasioner akan mengontrol kecepatan molekul terbawa pelarut Created by Nick Buker 12/18/08

  8. Chromatography Kolom Dilution & Peak broadening! Chromatogram

  9. Chromatography: Pemisahan puncak

  10. Chromatography: Resolusi puncak Resolution jelek More separation Lass band spread

  11. ChromatographyResolusi

  12. RESOLUSI Created by Nick Buker 12/18/08

  13. Created by Nick Buker 12/18/08

  14. Retention Time Waktu yg diperlukan bagi sampel untuk bergerak dari bagian injeksi melewati kolom menuju detektor . Created by Nick Buker 12/18/08

  15. Chromatography Retention Times tM = retention time fase gerak (dead time) tR = retention time analit (solute) L = panjang kolom

  16. Ekpresi hasil • Istilah "Rf" (relative flow) digunakan untuk mengekspresikan performance suatu solute dalam suatu solvent system /support medium. Istilah nilai Rf didefinisikan sbg jarak komponen mengalami migrasi dengan jarak migrasi pelarut. Nilai Rf konstan untuk komponen tertentu, sistem pelarut dan matrik tidak terlarut. Rf= Jarakmigrasi solute Jarakpergerakan solvent Created by Nick Buker 12/18/08

  17. Distribution Coefficient (Equilibrium Distribution ) Definition: Different affinity of these 2 components to stationary phase causes the separation. Concentration of component A in stationary phase Concentration of component A in mobile phase Created by Nick Buker 12/18/08

  18. Pemisahan senyawa dg chromatography tergantung pada beberapa faktor : • Partisi suatu solute diantara pergerakan fase pelarut dan fase cair stasioner. • Solute bergerak sesuai aliran pelarut pada kecepatan yg ditentukan oleh kelarutan solute dalam fase bergerak. • Jadi, komponen dg mobilitas tinggi lebih terikat ke fase organik bergerak daripada fase diam. Created by Nick Buker 12/18/08

  19. Cont.. Pengaruh Ion exchange : Banyak impuritas terion dalam support medium akan cenderung mengikat atau tertarik ion yg bermuatan berbalikan (solutes) dan oleh karena itu akan mengurangi mobilitas solut tersebut. Suhu : Juga merupakan faktor penting, Karena suhu dapat mempengaruhi kelarutan solut dalam suhu. Created by Nick Buker 12/18/08

  20. Cont.. Berat molekul solute juga mempengaruhi kelarutan sehingga mempengaruhi performance chromatographic . Adsorpsi komponen (solute) ke support medium: Jika solut cenderung mengikat support medium, hal ini akan memperlambat mobilitasnya dalam solvent system. Created by Nick Buker 12/18/08

  21. Cont.. • Komposisi solvent: karena banyak komponen yg lebih larut dalam suatu pelarut daripada pelarut lainnya, campuran pelarut yg digunakan akan mempengaruhi pemisahan komponen. Created by Nick Buker 12/18/08

  22. Structur molekuler dan Polaritas • Struktur Molekular mempengaruhi kecepatan • Polaritas bertanggung jawab thd interaksi • Polaritas Molekular dibangkitkan oleh area muatan Created by Nick Buker 12/18/08

  23. PELARUT Pelarut Polar Water > Methanol > Acetonitrile > Ethanol > Oxydipropionitrile Pelarut Non-polar N-Decane > N-Hexane > N-Pentane > Cyclohexane Created by Nick Buker 12/18/08

  24. Jenis chromatography Chromatography Partisi Chromatography Adsorbsi Gel filtrasi Ion exchange chromatography Created by Nick Buker 12/18/08

  25. Jenis Chromatography Created by Nick Buker 12/18/08

  26. Chromatography

  27. Chromatography Partisi • Distribusi terlarut diantara 2 fase yg berbeda polaritasnya. • Solute akan diditribusi dg sendirinya diantara 2 fase berdasarkan kelarutannya dalam masing-masing fase, hal ini disebut partisi. Created by Nick Buker 12/18/08

  28. Contoh chromatography partisi Dua jenis chromatography partisi yg paling umum adalah thin layer chromatography/TLC dan chromatography kertas. Fase stasioner kedua jenis tersebut merupakan cairan yang terikat ke suatu matrik. Pada chromatography kertas, fase stationary merupakan molekul air yang terikat ke matrik selulosa. Created by Nick Buker 12/18/08

  29. Pada TLC, Fase diamnya berupa pelarut yg ditambahkan ke support untuk membentuk lapisan tipis sehingga pelarut dapat terikat ke matrik (support). Chromatography partisi utamanya digunakan untuk pemisahan molekul dengan berat molekul kecil . Created by Nick Buker 12/18/08

  30. Chromatography kertas Support sellulosa mengandung air terikat dalam jumlah banyak. Partitioning terjadi diantara air terikat yg berfungsi sbg fase diamnya dan pelarut merupakan fase geraknya. Created by Nick Buker 12/18/08

  31. Deteksi spot Spots pada kertas kromatogram dapat dideteksi dengan 4 cara: Melalui warna alaminya Melalui fluorescencenya Melalui reaksi kimia yg terjadi setelah kertas dapat dispray dg berbagai reagent sbg contoh: selama paper chromatography amino acids, kromatogram dispray dg ninhydrin. Melalui radioaktifitas Created by Nick Buker 12/18/08

  32. Identifikasi spot Spots biasanya diidentifikasi melalui perbandingan standart yg diketahui sbg nilai Rf . Created by Nick Buker 12/18/08

  33. Thin layer chromatography Dalam TLC, beberapa senyawa yg dapat dipisah dengan baik dan dibentuk menjadi lapisan seragam . Baik senyawa organik maupun anorganik dapat digunakan untuk membentuk lapisan seragam untuk TLC. Senyawa organik meliputi: cellulose, polyamide, polyethylene Anorganik : silica gel, aluminum oxide and magnesium silicate Created by Nick Buker 12/18/08

  34. TLC Fase diamnya berupa pelarut yg digunakan untuk membentuk lapisan sorbent disebar seragam diatas permukaan plate plastik atau kaca Created by Nick Buker 12/18/08

  35. TLC Fase gerak berupa cairan Aliran sampel terjadi pada thin layer pada solid support. Substansi yg kurang tertarik ke padatan atau lebih larut dalam cairan bergerak lebih cepat Created by Nick Buker 12/18/08

  36. Created by Nick Buker 12/18/08

  37. TLC Fase diam ---------> Silica Gel Fase gerak -------------> pelarut Created by Nick Buker 12/18/08

  38. TLC Created by Nick Buker 12/18/08

  39. Kelebihan TLC dibanding paper chromatography • Resolving power lebih besar karena adanya difusi spot yg lebih rendah. • Kecepatan pemisahan lebih tinggi • Pilihan bahan sbg sorbents lebih banyak Created by Nick Buker 12/18/08

  40. LIQUID COLUMN CHROMATOGRAPHY Campuran sampel melewati suatu kolom yang dilapisi dengan partikel padat yang dapat atau tidak dapat di coating dengan cairan lainnya . Dengan pelarut yg sesuai, kondisi pengemasan, beberapa komponen dalam sampel akan bergerak menuju kolom lebih lambat daripada lainnya yang menghasilkan pemisahan sesuai dengan keinginan. Created by Nick Buker 12/18/08

  41. Schematic Diagram of Liquid Chromatography Created by Nick Buker 12/18/08

  42. Diagram of Simple Liquid Column Chromatography Created by Nick Buker 12/18/08

  43. EMPAT DASAR LIQUID CHROMATOGRAPHY 4 dasar model liquid chromatography dinamakan sesuai dengan mekanisme yg digunakan :  1. Liquid/Solid Chromatography ( chromatography adsorpsi) A. Normal Phase LSC B. Reverse Phase LSC  2. Liquid/Liquid Chromatography ( chromatography partisi) A. Normal Phase LLC B. Reverse Phase LLC  3. Ion Exchange Chromatography  4. Gel Permeation Chromatography ( chromatography exclusi) Created by Nick Buker 12/18/08

  44. LIQUID SOLID CHROMATOGRAPHY Mekanisme pemisahan dalam LSC didasarkan pada kompetisi komponen dari campuran sampel bagi sisi aktif pada absorbent seperti Silica Gel. Created by Nick Buker 12/18/08

  45. LIQUID SOLID CHROMATOGRAPHY Created by Nick Buker 12/18/08

  46. VITAMINS LARUT AIR Created by Nick Buker 12/18/08

  47. VITAMINS LARUT AIR Created by Nick Buker 12/18/08

  48. LIQUID-LIQUID CHROMATOGRAPHY Permukaan padatan diam dilapisi dengan pelarut kedua (fase diam) yg immiscible dalam pelarut (fase gerak). Partisi sampel diantara 2 fase menunda atau mempertahankan beberapa komponen daripada komponen lainnya untuk mempengaruhi pemisahan. Created by Nick Buker 12/18/08

  49. Pembuat Gradient Created by Nick Buker 12/18/08

  50. Bahan Reversed phase Created by Nick Buker 12/18/08

More Related