100 likes | 465 Views
Inventory. RUMUS. EOQ (Q*) KETERANGAN : Q* : Economycal Order Quantity D : Kebutuhan Dalam Satu Periode S : Biaya Pesan H : Biaya Simpan. 2SD. H. EOQ = Q * =. 2. TIC ( Biaya Total Persediaan ) Biaya Pesan = (S*D )/Q Biaya Simpan = (H *Q)/2
E N D
RUMUS • EOQ (Q*) KETERANGAN : Q* : Economycal Order Quantity D : KebutuhanDalamSatuPeriode S : BiayaPesan H : BiayaSimpan 2SD H EOQ = Q* =
2. TIC (Biaya Total Persediaan) • BiayaPesan = (S*D )/Q • BiayaSimpan = (H *Q)/2 TIC = biayapesan + biayasimpan = (S*D)/Q + (H*Q)/2 KETERANGAN : Q : EOQ D : KebutuhanDalamSatuPeriode S : BiayaPesan H : BiayaSimpan
TIC jika diketahui “harga beli per unit” TIC = biaya pesan + biaya simpan = (S*D)/Q + (H*Q)/2 + (P*D) Keterangan : P = harga beli Per unit
3. Jumlah Pemesanan per periode Jumlah pesan= D/Q Keterangan : D = Kebutuhan dalam satu periode Q = Economycal Order Quantity
4. Reorder Point (Pemesanan Kembali) Rop= (L*D)/jmlah hari kerja Keterangan : L = Lead Time D = Kebutuhan per periode
Reorder point jika diketahui “safety stocknya” Rop =(L*D)/Jmlh hari krja + (SS*D)/jmlh hari krja Keterangan : L = Lead Time SS = Safety Stock D = Kebutuhan per periode
5. Jarak waktu pemesanan Jarak = Jumlah hari kerja / Jmlah pemesanan
6. Rata –Rata Stock (average) AVG Stock = EOQ /2
SAFETY STOCK : Safety Stock yaitupersediaan minimal yang harusadauntukmenjaminkelancaranprosesproduksiakibatadanyakemungkinankekuranganpersediaan(out of stock). REORDER POINT (ROP) : Titikpemesanankembali, yaitusaatkondisibarangpersediaanadaberapa unit kitaharusmelakukanpemesanankembali, mengingatadanyakebutuhanuntuk “Safety Stock” dankebutuhanselamawaktumenunggu“Lead Time”.