1 / 72

SISTIM PEREDARAN DARAH (SISTIM VASKULER)

SISTIM PEREDARAN DARAH (SISTIM VASKULER). SISTIM VASKULER Terdiri dari 2 bgn besar: 1.sistim kardiovaskuler 2.sistim limfatik Sistim kardiovaskuler tdd : 1.jantung 4.kapiler 2.arteri 5.venul 3.arteriole 6.vena. ARTERI pembuluh darah yang keluar dari jantung

Download Presentation

SISTIM PEREDARAN DARAH (SISTIM VASKULER)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SISTIM PEREDARAN DARAH (SISTIM VASKULER)

  2. SISTIM VASKULER • Terdiri dari 2 bgn besar: 1.sistim kardiovaskuler 2.sistim limfatik • Sistim kardiovaskuler tdd : 1.jantung 4.kapiler 2.arteri 5.venul 3.arteriole 6.vena

  3. ARTERI • pembuluh darah yang keluar dari jantung • membawa darah ke seluruh bagian dan alat tubuh. • Pembuluh darah arteri yang paling besar yang keluar dari ventrikel sinistra di sebut aorta yang berukuran ± 25 mm.

  4. Secara mikroskopis, dinding arteri terdiri atas 3 lapisan : • Tunika intima/interna →lapisan yang terdalam, berhubungan dengan darah,terdiri dari jaringan endotel dan sedikit jaringan ikat. • Tunika media →lapisan tengah yang paling tebal, terdiri dari jaringan ikat elastis dan termasuk otot polos.

  5. Tunika adventisia/eksterna →lapisan terluar terdiri dari jaringan ikat fibrosa yang berfungsi dalam menguatkan dinding arteri. Ke tiga lapis dinding arteri dipisahkan oleh membrana elastika interna dan eksterna.

  6. Ada 3 jenis arteri 1. Arteri besar : • Aorta, arteri pulmoner, arteri karotis kommunis, arteri subklavia. • Memiliki tunika intima tebal, membrana elastika interna, tunika media tebal, dengan otot polos dan banyak serat/lembar elastis. • Tunika adventisia tipis • Disebut juga arteri tipe elastis.

  7. 2. Arteri sedang : • Semua arteri bernama pada tubuh • Disebut juga arteri tipe muskular karena tunika medianya sangat tebal • Tidak ada lembaran elastis. • Membrana elastika eksterna jelas.

  8. 3. Arteri kecil : • Tidak memiliki membrana elastika eksterna. • Bila diameternya kurang dari 0,5 mm disebut juga arteriol. • Arteriol berlanjut sebagai kapiler. • Kapiler tidak memiliki serat otot pada dindingnya.

  9. Diameter kapiler hanya 5-10 mikrometer (diameter eritrosit) • Dindingnya hanya terdiri atas endotel • Eritrosit harus mengubah bentuknya agar dapat melewati kapiler kecil • Makin aktif suatu jaringan, makin banyak kapilernya

  10. Kapiler adalah tempat terjadinya pertukaran zat. • Darah dari kapiler mengalir ke dalam venul, kemudian ke vena. • Arteri mendapat darah dari darah yang mengalir di dalamnya tetapi hanya untuk tunika intima • lapisan lainnya mendapat darah dari pembuluh darah yang disebut vasa vasorum.

  11. Selain itu arteri dapat mengecil dan melebar (konstriksi dan dilatasi) disebabkan : → pengaruh saraf dari susunan saraf otonom (sso) yang disebut vasomotor (vasodilator dan vasokonstruktor).

  12. V E N A • pembuluh darah yang membawa darah dari bagian/alat2 tubuh masuk ke dalam jantung. • Bentuk dan susunan = arteri • Pada tungkai bawah, vena memiliki katup. • Katup ini berup lipatan tunika intima berfungsi mencegah darah mengalir balik dan tetap mengalir kearah jantung.

  13. Vena2 yang ukurannya besar diantaranya vena kava dan vena pulmonalis. Vena ini juga mempunyai cabang yang lebih kecil yang disebut venolus yang selanjutnya menjadi kapiler.

  14. Perbedaan pembuluh darah arteri dan vena Arteri : • M’bawa darah bersih(≠a.pulmonalis) • Dinding yang tebal • Dinding jaringan yang elastis • Katup hanya pada permulaan keluar dari jantung • Menunjukan adanya tempat untuk mendengarkan denyut jantung

  15. Vena : • Membawa darah kotor kecuali vena pulmonalis • Mempunyai dinding yang tipis • Jaringannya kurang elastis • Mempunyai katup2 sepanjang jalan yang mengarah ke jantung • Tidak menunjukan adanya tempat mendengar denyut jantung

  16. K A P I L E R • pembuluh darah yang sangat halus. • Diameter ± 0,008 mm. • Dindingnya tdd lapisan endotel. • Bagian tubuh yang tidak terdapat kapiler yaitu : rambut, kuku, dan tulang rawan. • meliputi sel2 jaringan↔ secara langsung berhubungan dengan sel. • plasma dan zat makanan mudah merembes ke cairan jaringan antar sel→dindingnya sangat tipis

  17. Fungsi kapiler : • Alat penghubung antara pembuluh darah arteri dan vena • Tempat terjadinya pertukaran zat2 antara darah dan cairan jaringan • Mengambil hasil2 dari kelenjar • Menyerap zat makanan yang terdapat di usus • Menyaring darah yang terdapat di ginjal

  18. A O R T A • Aorta menyalurkan darah kaya oksigen ke seluruh tubuh. • Muncul dari ventrikel kiri, aorta melalui thoraks dan masuk dan berakhir di abdomen.

  19. Ada 3 bagian aorta : • aorta asendens • arkus/lengkung aorta • aorta desendens Menurut Letaknya: • Aorta thorakalis • Aorta abdominalis Menurut peredaran darah: • Peredaran darah kecil • Peredaran darah besar

  20. Aorta assendens • Berawal dari ventrikel sinistra, • berjalan ke atas dan depan sehingga terletak di pertengahan belakang angulus sternum kanan. • Aorta ini diselubungi oleh perikardium serosa. • becabang menjadi A.koronaria

  21. A.koronaria dekstra memberikan darah untuk belahan jantung sebelah kanan untuk menghidupi sel2 otot lapisan miokardium, • A.koronaria sinistra memberikan darah untuk jantung sebelah kiri berasal dari sinus posterior aorta, dan menghidupi sel otot lapisan miokardium.

  22. Arkus aorta • Bagian yang melengkung ke arah kiri, dimuka trakea sedikit turun ke bawah sampai ke vertebra thorakalis IV. • Arkus aorta mempunyai 3 cabang, terdiri dari : 1. A.brakiosevalika 2. A.subklavia sinistra 3. A.karotis kommunis sinistra

  23. Cabang2 ini memberikan darah untuk kepala dan anggota gerak atas. • Arteri anonima, arteri terbesar setelah arkus aorta bercabang 2,yaitu 1. A.karotis kommunis dekstra 2. A.subklavia dekstra

  24. A.subklavia sinistra • terdiri dari 2 buah kiri dan kanan • ke ketiak disebut a.aksilaris. • sampai dilengan disebut a.brakialis. • Sampai di siku bercabang 2 yaitu, a.ulnaris menuju ke kelingking, dan a.radialis menuju ibu jari. • Sampai pada pergelangan tangan dinamakan a.palmaris, • telapak tangan a.arkus palmaris, dan • jari tangan a.digiti.

  25. A.karotis kommunis • terletak pada bagian leher sebanyak 2 buah kiri dan kanan. • Arteri ini sampai di daerah jakun bercabang-cabang menjadi : 1. A.karotis interna 2. A.karotis eksterna

  26. A.karotis interna, bercabang : 1. A.oftalmika, memperdarahi mata 2. A.serebralis, memperdarahi otak 3. A.nasalis, memperdarahi hidung • A.karotis eksterna,yaitu : • Arteri yang memperdarahi kepala bagian luar, ke kerongkongan, kulit kepala. • Cabang arteri ini yang penting adalah a.temporalis.

  27. Lingkaran willisi (sirkulus willisi), • merupakan anastomosis dari pembuluh darah arteri yang terdapat di dasar tengkorak atau basal otak. • Dibentuk oleh pembuluh darah A.serebralis anterior (cabang dari A.basilaris). • A.basilaris dibentuk oleh 2 buah A.vertebralis dan A.serebralis media (cabang dari A.karotis interna).

  28. Lingkaran willisi berfungsi : • agar peredaran darah di otak berjalan sama banyak • apabila terjadi penyumbatan dari salah satu arteri di otak,maka darah masih dapat mengalir ke pembuluh darah yang lain.

  29. Aorta desendens • Merupakan bagian yang menurun dari aorta • di mulai dari vertebra thorakalis IV, V, dan lumbalis IV. • Menurut letaknya aorta desendens dibagi 2 bagian : 1. Aorta thorakalis 2. Aorta abdominalis

  30. I. Aorta thorakalis Terdiri atas 2 cabang, yaitu • cabang aorta untukrongga thoraks • cabang aorta untuk dinding thoraks. II. Aorta abdominalis Terdiri atas 3 cabang, yaitu • Aorta untuk bagian dinding perut • Aorta untuk organ dalam rongga perut • Aorta untuk organ2 dalam rongga panggul dan tungkai.

  31. Cabang2 aorta thorakalis untuk rongga thoraks adalah: • A.perikardialis, memperdarahi perikardium • A.bronkialis , memperdarahi paru2 dan bronkus • A.esofagialis, memperdarahi esofagus • A.mediastinalis, memperdarahi mediastinum

  32. Cabang2 aorta thorakalis untuk dinding thoraks adalah : • A.interkostalis, memperdarahi otot2 antar sela iga dan kulit sekitar dada. • A.subkostalis, memperdarahi otot2 iga melayang. • A.frenikus superior, memperdarahi diafragma bagian atas dan • A.frenikus inferior, memperdarahi diafragma bagian bawah.

  33. Cabang aorta abdominalis Untuk bagian dinding perut terdiri dari: • a .frenikus inferior, memperdarahi diafragma inferior • a .lumbalis, memperdarahi kulit dan otot2 punggung • a .sakralis media, memperdarahi sakrum dan koksigis

  34. Cabang aorta abdominalis untuk organ dalam rongga perut : 1. A.seliaka mempunyai 3 cabang : • a .gastrika sinistra, memperdarahi lambung bagian kurvatura minor dan membentuk anastomosis dengan a.esofagialis. • a .hepatika, memperdarahi hati, disamping itu juga memberikan cabangnya untuk lambung. • A .gastrika dekstra, memperdarahi duodenum dan lambung bagian kurvatura mayor.

  35. 2. A.splenika/A.lienalis, merupakan cabang arteri seliaka yang terbesar, memperdarahi limpa dan juga memberikan cabangnya untuk pankreas sebagai a.pankreatika. 3. A.mesenterika superior, memperdarahi usus halus kecuali duodenum, sekum, dan kolon transversum. 4. A.renalis, memperdarahi ginjal.

  36. 5. A.spermatika atau ovarika, memperdarahi kelenjar testisatau ovarium. 6. A.mesenterika inferior, keluar dari bagian depan aorta, memperdarahi sebagian kolon transversum, sigmoid, dan rektum sampai di anus disebut a.hemoroidalis.

  37. Cabang aorta abdominalis untuk organ2 dalam rongga panggul dan tungkai. Aorta abdominalis sampai di vertebra lumbalis,akan bercabang 2, yaitu A.iliaka kommunis dekstra dan sinistra, masing2 arteri ini bercabang lagi menjadi 2 yaitu : • A.iliaka eksterna • A.iliaka interna

  38. A.iliaka interna: • Memberikan cabang2nya untuk daerah dinding rongga panggul, alat2 dalam rongga panggul dan alat2 kelamin bagian luar • Cabangnya yang penting diantaranya ialah arteri uterina dan arteri hemoroidalis,yang memperdarahi uterus, rektum dan anus.

  39. A.iliaka eksterna : • Merupakan arteri yang lebih besar dari A.iliaka interna. • Setelah keluar dari a.iliaka menuju titik tengah antara spina iliaka anterior superior dan simfisis pubis. • Disini terdapat percabangan arteri2 epigastrika inferior yang memperdarahi perut, peritoneum dan daerah pubis.

  40. Seterusnya A.iliaka eksterna melalui lipat paha menembus otot2 M.abduktor magnus dan sesampainya di paha disebut A.femoralis. • Arteri ini memberikan percabangan yang kecil diantaranya : • a .epigastrika superior dan a.profunda femoris yang memperdarahi dinding perut dan otot2 dada dan disebut A.poplitea.

  41. A.poplitea, memberikan percabangan untuk daerah lutut. • A.tibialis posterior memperdarahi otot2 betis, yang mempunyai cabang agak besar yaitu A.proneus yang memperdarahi M.proneus

  42. arteri memperdarahi otot bagian depan pada pergelangan kaki, arteri ini disebut A.dorsalis pedis. • A.tibialis anterior dan posterior sampai pada pergelangan kaki disebut A.plantaris, kemudian berakhir pada A.digiti.

  43. Menurut peredaran darah : • Peredaran darah kecil : darah dari jantung ventrikel dekstra → valvula semiulnaris → arteri pulmonalis → paru-paru kiri dan kanan → vena pulmonalis→ atrium sinistra • Peredaran darah besar : darah dari jantung bagian ventrikel sinistra → valvula semiulnaris aorta →aorta →arteri →arteriole → kapiler arteri →kapiler vena →venolus →vena kava →atrium dekstra.

  44. PEREDARAN DARAH VENA Vena-vena dalam tubuh terdiri dari : • Vena yang masuk ke jantung • Vena yang bermuara pada V.kava superior • Vena-vena yang bermuara pada vena kava inferior

More Related