1 / 25

Manajemen Memori Virtual

Manajemen Memori Virtual. Dosen : Resi Utami Putri , S.Kom ., M.Cs. Memori virtual. Program yang dijalankan harus dimuat di memori utama . Masalah : jika program lebih besar dari memori utama yang tersedia . Solusi : Overlay Memori virtual. Konsep Overlay.

turner
Download Presentation

Manajemen Memori Virtual

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ManajemenMemoriVirtual Dosen: ResiUtamiPutri, S.Kom., M.Cs

  2. Memori virtual • Program yang dijalankanharusdimuatdimemoriutama. • Masalah: jika program lebihbesardarimemoriutama yang tersedia. • Solusi: • Overlay • Memori virtual

  3. Konsep Overlay • Overlay adalah program dipecahmenjadibagian-bagian yang dapatdimuatdimemori. • Overlay yang belumdieksekusidisimpandi disk, danakanpindahkememorijikadiperlukan(overlay akandieksekusi). • Merupakanteknik lama.

  4. KonsepMemori Virtual • Memori virtual adalahkemampuanmengalamatiruangmemorimelebihimemoriutama yang tersedia. • Pertama kali ditemukanolehFotheringhamtahun 1961 untuksistemkomputer Atlas diUnivesrsitas Manchester, Inggris. • Gagasanmemori virtual adalahukurangabungan program, data dan stack melampauijumlahmemorifisiktersedia.

  5. Memori virtual dapatdilakukandengancara: • Paging • Segmentasi • Kombinasi paging dansegmentasi

  6. Sistem Paging

  7. Sistem paging • Sistem paging mengimplementasikanruangalamatbesarpadamemorikecilmenggunakan index register, base register, dan segment register dan lain-lain. • Istilahpadasistem paging: • Alamatmaya • Alamatnyata • Page • Page frame • Page fault • MMU

  8. Pengertiandariistilah Paging • Alamatmaya: alamat yang dihasilkanperhitunganmenggunakan index register, base register, segment register dansebagainya. • Alamatnyata: alamatdimemorifisik. • Page: unit terkecil virtual address space. • Page frame: unit terkecilmemorifisik. • Page fault: exception untukpermintaanalokasi page kememori. • Memory Management Unit (MMU): chip ataukumpulan chip yang memetakanalamatmayakealamatfisik.

  9. Pemetaan page menjadi page frame http://yosuaalvin.students-blog.undip.ac.id/2010/09/24/virtual-memory-part-2/

  10. Penggantian Page • Saatterjadi page fault berartiharusdiputuskan page frame dimemorifisik yang harusdiganti. • Banyaknya page fault menghasilkanbanyak overhead.

  11. AlgoritmaPenggantian Page • Algoritmapenggantian page acak • Algoritmapenggantian page optimal • Algoritmapenggantian page NRU (Not Recently Used) • Algoritmapenggantian page FIFO • Algoritmapenggantian page modifikasidari FIFO • Algoritmapenggantian page kesempatankedua • Algoritmapenggantian clock page • Algoritmapenggantian page LRU (Least Recently Used)

  12. Masalahpada Paging • Working set model • Penggantianlokalvs global • Frekuensi page fault • Ukuran page

  13. Working Set

  14. PrinsipLokalitas • Prinsiplokalitasadalahproses-prosescenderungmengacupenyimpanansecaratakseragam. • Adaduajenislokalitas: • Lokalitasberdasarwaktu (temporal locality) • Lokalitasberdasarruang (spatial locality) • Prinsiplokalitasdiperolehdariobservasibukankajianteoritis.

  15. Lokalitasberdasarwaktu • Adalahprosescenderungterkonsentrasiacuannyakesatu interval waktueksekusi yang dekat. • Observasi yang mendukungprinsip: looping, subrutin, stack danvariabeluntukiterasi. • Lokalitasberdasarruang • Adalahprosescenderungterkonsentrasiacuannyakesatukelompok data yang berdekatan. • Observasi yang mendukungprinsip: traversal pada array, eksekusikode yang sekuendanvariabel yang berdekatan.

  16. Polapengacuan page selamaeksekusisistem (http://outofthebox.students-blog.undip.ac.id/2010/09/27/so-chapter-9-virtual-memory/)

  17. Prinsip Working Set Model • Prinsipnyaadalahmelacakdanmenjaminhimpunankerjaterdapatdimemorisebelumprosesdijalankan. Cara inidapatmengurangi page fault. • Teknikuntukmemuat page: • Prepaging: memuat page lebihdulusebelumprosesberjalan. • Demand paging: memuat page ketika page dibutuhkan.

  18. Segmentasi

  19. DeskripsiSegmentasi • Segmentasimemungkinkanpemrogrammemandangmemorisebagaiberisibanyakruangalamatatausegmen. • Dengansegmentasi, pemrogramtidakberurusandenganbatasanmemori yang disebabkankapasistasmemoriutama.

  20. KeunggulanTeknikSegmentasi • Menyederhanakanpenangananstruktur data yang berkembang • Kompilasiulangindependen • Memudahkanpemakaianmemoribersamadiantaraproses-proses • Memudahkanuntukproteksi

  21. Kombinasi Paging danSegmentasi

  22. TeknikKombinasi • Ruangalamatpemakaidibagimenjadisejumlahsegmensesuaikehendakpemrogram. • Setiapsegmendibagimenjadisejumlah page berukurantetap, berukuransamadengan page frame memoriutama.

  23. Referensi • Hariyanto, Bambang, 2012, SistemOperasiRevisiKelima. Bandung: PenerbitInformatika.

  24. TerimaKasih

More Related