1 / 9

Algoritma Rekursif

Algoritma Rekursif. Alpro-2. REKURSIF. alat/cara untuk memecahkan masalah dalam suatu fungsi atau procedure yang memanggil dirinya sendiri teknik pemecahan masalah yang powerful dan dapat digunakan ketika inti dari masalah terjadi berulang kali ( for, while dan do-while)

ahanu
Download Presentation

Algoritma Rekursif

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Algoritma Rekursif Alpro-2

  2. REKURSIF • alat/cara untuk memecahkan masalah dalam suatu fungsi atau procedure yang memanggil dirinya sendiri • teknik pemecahan masalah yang powerful dan dapat digunakan ketika inti dari masalah terjadi berulang kali (for, while dan do-while) • subrutin yang memanggil dirinya sendiri, baik langsung maupun tak langsung. • subrutin rekursi bisa menyelesaikan tugas kompleks dalam beberapa baris perintah

  3. Iterasi • Mrk • perkataan berulang-ulang • peralatan yang lebih efisien jika dibandingkan dengan rekursif tetapi recursion menyediakan solusi yang lebih baik untuk suatu masalah. • Jadi: • Pada rekursif, method dapat memanggil dirinya sendiri • Data yang berada dalam method tersebut seperti argument disimpan sementara kedalam stack sampai method pemanggilnya diselesaikan.

  4. c/ Faktorial Faktorial (5) / \ Faktorial (4)*5 / \ Faktorial (3)*4 / \ Faktorial (2)*3 / \ Faktorial (1)*2 | 1 Algoritma: n!= n.(n-1)! , jika n>1 n!= 1 , jika n=0, 1 int Faktorial(int n) { if ((n == 0) || (n == 1 )) return (1); else return (n * Faktorial(n-1)); }

  5. Bilangan Fibonacci • Baris dari n=1 1 1 2 3 5 8 13 21 34 • Algoritma (untuk n > 2): fn = fn-1 + fn-2 f1 = 1 f2 = 1 c/ n= 4 f4 = f3+f2 f4 = (f2+f1) + f2 f4 = (1+1) +1 f4 = 3 If (n ==1 || n==2) Then return (l) Else return (Fibonacci(n-1)+Fibonacci(n-2)) Endif

  6. Kombinasi input n, r : integer If (n < r) Then return (0) Else return (Faktorial(n)/Faktorial(r)*Faktorial(n-r)) Endif

  7. Permutasi input n, r : integer If (n< r) Then return (0) Else return (Faktorial(n) / Faktorial(n-r)) Endif

  8. Studi Kasus-1: Output deretS =1+2+3+4+5+...+n input n:integer If (n==1) Then return (n) Else return (n + S(n-1)) Endif

  9. Studi Kasus-2 Output deret S = 2+4+6+8+10+...+2n input n:integer If (n==1) Then return (2) Else return (2*n + S(n-1)) Endif

More Related