190 likes | 558 Views
MARKET STRUCTURE. Structure – Conduct – Performance (SCP) Struktur pasar (S) mempengaruhi bagaimana perusahaan berperilaku (C) untuk mencapai kinerja tertentu (P) -- Porter (1991) Atau mungkin sebaliknya. Market structure. Market Performance. Market Conduct. MARKET / PASAR
E N D
Structure – Conduct – Performance (SCP) Struktur pasar (S) mempengaruhi bagaimana perusahaan berperilaku (C) untuk mencapai kinerja tertentu (P) -- Porter (1991) Atau mungkin sebaliknya. Market structure Market Performance Market Conduct
MARKET / PASAR • Syarat terjadinya : • Ada penjual dan pembeli • Ada produser dan konsumen • Ada supply dan demand • Elemen – elemen yang dapat membedakan pasar : • Produk – homogeneous or heterogeneous Substitutable goods (info, entertainment in audience market; access to audience in advertiser market)) – • Batas – batas sosial demografi • Batas – batas geografi
STRUKTUR Konsentrasi Penjual - Pembeli Diferensiasi Produk Barrier to entry (Hambatan) Struktur Biaya Integrasi Vertikal CONDUCT (perilaku) Perilaku Penetapan Harga Strategi Produk/Pemasaran/Promosi Riset & Pengembangan Rencana Investasi Strategi Hukum PERFORMANCE Efisiensi Produksi (kinerja) Alokasi Efisiensi Kemajuan Teknologi Full Employment Equity Albaran, Alan B. Media Economics:Understanding Markets, Industries and Concepts. Ames, Iowa: Iowa State Univewrsity; 1996.
Karakteristik Unik PASAR MEDIA: • Produk berupa “barang intelektual” yang Diciptakan, dikemas, dan dimaksimalkan keuntungan penjualannya kepada konsumen. • Siklus produk media relatif tidak terbatas. • Muatan media merupakan barang publik. • Ada keterkaitan antara permintaan pasar yang satu dengan pasar yang lainnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi struktur pasar : • Konsentrasi produser atau penjual (integrasi horizontal, konsentrasi kepemilikan dan konsentrasi pasar) • Integrasi vertikal (perusahaan dari hulu ke hilir) • Diferensiasi produk • Barriers to entry (hambatan dari pasar/alami dan hambatan buatan : peraturan dan kebijakan) • Struktur biaya
HAMBATAN KELUAR MASUK PASAR • Alamiah : • Hambatan Keuangan • Biaya tetap menguntungkan perusahaan yang sudah mapan, pengurangan biaya peralatan, jaringan pemasaran, dsb. • Diferensiasi produk menguntungkan perusahaan yang sudah mapan, biaya promosi berkurang, dsb. • Adanya skala ekonomi, pengurangan biaya dan harga per satuan produk • Struktur Biaya • Hambatan Struktural, karena integrasi vertikal • Buatan : • Hukum dan Peraturan • Kebijakan Politik
Contoh Market Share Televisi Swasta Nasional (fiktif) Televisi Market Share RCTI 20% SCTV 17% Indosiar 12% Trans TV 11% TPI 9% Global 6.5% Trans 7 6.3% Lativi 5% ANTV 4.5% Metro 2 %
PERILAKU PASAR / MARKET CONDUCT • Penetapan Harga • Strategi Produk • Strategi Pemasaran • Strategi Promosi • Riset dan Pengembangan • Rencana Investasi • Strategi Hukum • Perilaku pasar akan mempengaruhi pilihan strategi apa yang akan digunakan.
HUBUNGAN STRATEGI PERUSAHAAN DAN POSISI PASAR Sebagai contoh RCTI sebagai market leader. Media-media lain yang menjadi market follower, maka akan menjadi : Counterfeiter menduplikasi produk market leader dan menjual ke “black market” Cloner meniru produk market keader dengan sedikit variasi, e.g. nama, kemasan, Imitator meniru beberapa hal tetapi tetap menjaga differensiasi Adapter meniru dan melakukan sejumlah perbaikan
KINERJA PASAR Beberapa kriteria kinerja pasar dapat dilihat dari : Efisiensi Produksi : penggunaan sumberdaya dengan cara paling effektif untuk maksimalisasi output Alokasi Efisiensi : pasar berfungsi dalam kapasitas optimal, memberikan keuntungan dan manfaat kepada produser dan consumer. Equity : Keuntungan atau kekayaan terbagi secara merata diantara pelaku pasar Progress: kemampuan perusahaan, dan pasar secara keseluruhan, untuk meningkatkan output dari waktu ke waktu. Efisiensi Biaya
Hubungan antara Market Structure dan Market Performance Hubungan antara market competition dan media performance dalam pasar oligopoli bersifat negatif, media bisa mempunyai sumberdaya finansial yang mencukupi untuk mengembangkan produk-produk baru yang bermutu. Dalam struktur yang kompetitif media hanya bersaing untuk merebut mayoritas pasar, kurang insentif untuk melakukan inovasi, dan akhirnya mengarah pada homogenisasi produk. Contoh : Karena hanya ingin mengejar rating untuk meningkatkan penjualan iklan, media televisi di Indonesia cenderung mempunyai program yang Homogen. Caranya mengikuti program dari kompetitor yang berhasil.
SIKLUS INDUSTRI MEDIA Industri televisi saat ini berada dalam siklus yang tahap matang, dengan ciri ciri : Sales : pada siklus puncak Profit : tinggi Costumer : majority ( pengaruh yang luas ) Barrier to entry& exit : tinggi Competitor : relatif stabil Industri yang terkait :rekaman,buku,radio tv,video,film, majalah,cable tv