80 likes | 193 Views
Teori semiotika Charles Sanders Pierce
E N D
Tokoh: 1. Charles Sanders Pierce (1839 – 1914) - Amerika - Ayahnya: prof. matematika Harvard - Pernah menjadi dosen logika di JHU - Filosof Pragmatisme - “Bagaimana kita bernalar?” - Semiotika
Menurut Pierce: Penanda (representamen) adalah sesuatu yang bagi seseorang menjadi wakil dari sesuatu yang lainatas dasar tertentu. Fungsi utama tanda adalah mengemukakan/merepresentasikan sesuatu.
Penanda (representamen) selalu terdapat dalam hubungan trio: • Objek/acuan: sesuatu yang lain, apa yang dikemukakan oleh tanda, yang ditunjuknya (misal: bendanya) • Ground/dasar: sesuatu yang digunakan agar tanda dapat berfungi. Ground dapat berupa: - KODE: sistem peraturan - KONVENSI: kesepakatan 3. Interpretan: seseorang/kamus
Tidak ada acuan yang inheren pada tanda: mawar di masyarakat Barat menandakan cinta, di Indonesia? - maka perlu ground - bisa miss komunikasi bila ground beda
Jadi ada kemungkinan: • Tanda sama, acuannya beda - Ini teh susu - Lakune kaya macanluwe • Tanda beda, acuan sama: - manuk, burung, bird, vogel - dor, beng
JenisTanda (menurut Pierce) • Berdasarkanhubungantandadanground: • Qualisign: tanda yang menunjukkankualitas, misalnya kata: kasar, keras, lemah, lembut, merdu • Sinsign: tanda yang menunjukkaneksistensiaktualbendaatauperistiwa, misalnya kata keruhpadakalimatAir sungaisedangkeruh • Legisign: tanda yang mengandungnorma, misalnyarambulalulintas yang menandakanhal-hal yang bolehdantidakbolehdilakukan • Berdasarkaninterpretan • Berdasarkanhubungantandadanacuan::
Berdasarkaninterpretan: • Rheme: tanda yang memungkinkan orang menafsirkanberdasarkanpilihan. Misalnya, orang yang matanyamerahdapatsajamenandakanbahwa orang itubarumenangis, ataumenderitapenyakitmata, ataukenasabermata, ataumautidur, ataubanguntidur. • Dicisign: tanda yang sesuaikenyataan. Misalnyajikapadasuatujalanseringterjadikecelakaan, maka di tepijalandipasangrambulalulintas yang menyatakanhalitu. • Argumen: adalahtanda yang langsungmemberikanalasantentangsesuatu. Misalnyaseseorangberkata “gelap”. Orang ituberkata “Gelap” sebabiamenilairuangitucocokdikatakan ‘gelap’.
Berdasarkanhubungantandadanacuan: • Ikon: hubungankemiripan, misalnyapeta, foto, patungdanlukisan (realis), sebagianrambulalulintas. • Indeks: hubungankedekataneksistensi, hubungankausal, misalnyatiangpenunjukjalan, tandapanahpenunjukarah, asapmenandakanadanyaapi, halilintarmenandakanpetir. • Simbol: hubunganberdasarkankonvensi, misalnyatanda-tandakebahasaan. Kata ‘manuk’ adalahsimbol yang merupakanhasilkonvensi, mengapa ‘manuk’ itutidakdisebut ‘pisang’, halitumerupakankesepakatanmasyarakat yang sifatnyaarbitrer.