Puasa Arafah Abu Hurairah ra , Rasul Saw:

1. Puasa Arafah Abu Hurairah ra,Rasul Saw: وَمَا يَزَالُ عَبْدِي يَتَقَرَّبُ إِلَيَّ بِالنَّوَافِلِ حَتَّى أُحِبَّهُ ..Dan tidaklah seoranrang hamba mendekatkan diri kepada-Ku dengan melakukan ibadah Sunnah hingga aku mencintainya.. (HR.Thurmudzi) Puasa Sunnah, Jauh dari Riya’. Imam Ahmad rh; الصيام افضل ما تطوع به لأنه لا يدخله الرياء, و الرياء كما تعلمون محبط للأعمال Puasa itu sebaik-baik amalan sunnah (yang dilakukan seseorang) karena dia tidak masuk ke dalamnya sifat riya, dan riya itu sebagaimana kalian ketahui dapat menggugurkan amal-amal. Anas bin Malikra, Rasul saw berdo’a: اللَّهُمَّ حَجَّةٌ لَا رِيَاءَ فِيهَا، وَلَا سُمْعَةَ Ya allah, sebuah ibadah Haji yang tidak diiringi dengan riya dan sum’ah. (HR.Ibnu Majah, Shahih) Keutamaan Puasa Sunnah Dijauhkan dari Neraka

2. Abu Said al-Khudrira, Rasul saw: مَنْ صَامَ يَوْمًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ، بَعَّدَ اللَّهُ وَجْهَهُ عَنِ النَّارِ سَبْعِينَ خَرِيفًا Siapayang berpuasa satu hari di jalan Allah swt, Allah swt akan menjauhkan wajahnya dari api Neraka sejauh tujuh puluh tahun. (HR.Muttafaqun Alaihi) • Menutupi Kekurangan dalam Ibadah Rasul saw: التطوع تكمل الفرائض يوم القيامة Amalansunnahmenyempurnakanfardhudiharikiamat. (HR.Ahmad dan Abu Daud, Dishahihkan Ahmad Syakir) • Puasa Arafah Yaitu puasa yang dilakukan di tanggal sembilan di bulan DzulhijjahsaatkaumMusliminsedangmelakukanwukufdipadangArafah. • Para Ulama sepakat: Puasa Arafah adalah Puasa Sunnah yang termulia yang berjumlah satu hari. Ke-Sunnah-an puasa Arafah ini hanya bagi mereka yang sedang tidak berhaji saja. Abu Hurairah ra; نَهَى رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ صَوْمِ عَرَفَةَ بِعَرَفَاتٍ

3. Rasul saw melarang untuk berpuasa hari Arafah di Arafah. (HR.Ahmad dan Ibnu Majah, para ulama berbeda pendapat keshahihan riwayat hadits ini. Kalimat yang serupa juga diriwayatkan oleh Aisyah ra) UmairMaulaUmmuFadhlra: شَكَّ النَّاسُ يَوْمَ عَرَفَةَ فِي صَوْمِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَبَعَثْتُ إِلَى النَّبِيِّصَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِشَرَابٍ فَشَرِبَهُ. Para sahabat ragu dengan puasanya Nabi Muhammad saw, maka akumengirimkepadaNabi Muhammad saw air, maka beliau meminumnya. (HR.Bukhari dan Muslim, dalamriwayat lain; Rasul saw meminumsusuitudihadapanparasahabatnya) • Ada yang mengatakan puasa Arafah bagi mereka yang berhaji hukumnya Haram, tapi banyak juga yang mengatakan makruh. Ibnu Qayyim rhm: “Sungguh merupakan Sunnah Rasul saw makan pagi saat wukuf di padang Arafah”. Ibnu Umar ra: Sungguh Rasul saw, Abu Bakar ra, Umar ra, Utsman ra dan aku juga tidak berpuasa saat hari Arafah di Arafah. Tapi mereka tidak melarangnya. (Mushannaf Abdurrazaq, 4/285) Atha rmh: Siapa yang berbuka saat wukuf di Arafah dengan tujuan agar kuat dalam berdo’a sungguh dia mendapatkan pahala puasa. (Mushannaf Abdurrazzaq, 4/284)

4. Abu Hanifah, Malik, Syafii, Tsaur dan Jumhur: Sunnah bagi orang yang sedang wukuf di padang Arafah untuk tidak berpuasa. Bagi Yang Memiliki Hutang Ramadhan ? • Hanafiah: Tidak mengapa untuk berpuasa Sunnah walaupun belum membayar hutang Ramadhan. Sebab membayar hutang Ramadhan tidak ada kewajiban disegerakan. • Malikiyyah dan Syafiiyyah: Diperbolehkan untuk melakukan puasa Sunnah, tapi makruh karena mengakhirkan hutang Ramadhannya. • Hanabilah: Haram untuk berpuasa Sunnah jika belum membayar hutang Ramadhannya, dan puasa sunnahnya tidak sah, walaupun waktu untuk membayar hutangnya masih luas. Abu Hurairahra, Rasul saw: وَمَنْ صَامَ تَطَوُّعًا وَعَلَيْهِ مِنْ رَمَضَانَ شَيْءٌ لَمْ يَقْضِهِ، فَإِنَّهُ لَا يُتَقَبَّلُ مِنْهُ حَتَّى يَصُومَهُ Siapa yang berpuasa Sunnah dan dia memiliki hutang Ramadhan yang belum dibayar, maka tidak diterima darinya hingga menggodhanya. (HR.Ahmad)

5. Kemuliaannya: Abu Qatadahra, Rasul saw: صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ، أَحْتَسِبُ عَلَى اللهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ، وَالسَّنَةَ الَّتِي بَعْدَهُ Puasa hari Arafah, aku berharap kepada Allah swt dapat menggugurkan dosa satu tahun sebelum dan sesudahnya. (HR.Muslim) Abu Qatadahra, Rasul saw: صِيَامُ عَرَفَةَ يُكَفِّرُ السَّنَةَ وَالَّتِي تَلِيهَا، وَصِيَامُ عَاشُورَاءَ يُكَفِّرُ سَنَةً PuasaArafahmenghapuskansatutahundansatutahunsetelahnya, danpuasaAsyuramenghapuskanpuasasatutahun. (HR.Ahmad) • Menghapuskan dosa-dosa ? • Semua dosa-dosa tanpa terkecuali besar atau kecil, dengankeumumanlafadzdalamriwayathaditstersebut. • Hanya dosa-dosa kecil sajadantidaktermasukdosa besar. Abu Hurairahra, Rasul saw: الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ، وَالْجُمُعَةُ إِلَى الْجُمُعَةِ، وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ، مُكَفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ مَا اجْتُنِبَتِ الْكَبَائِرُ Sholat lima waktu, dari Jum’at ke Jum’at dan dari Ramadhan ke Ramadhan penghapus dosa diantara keduanya bila menjauhi dosa-dosa besar. (HR.Muslim)

6. Semua dosa kecil tetapidengansyaratbertaubat dari dosa besarterlebihdahulu. Allah swt berfirman: إِنْ تَجْتَنِبُوا كَبَائِرَ مَا تُنْهَوْنَ عَنْهُ نُكَفِّرْ عَنْكُمْ سَيِّئَاتِكُمْ وَنُدْخِلْكُمْ مُدْخَلًا كَرِيمًا Jika kalian menghindari dosa-dosa besar apa yang telah kami larang, maka Kami menghapuskan dari kalian kesalahan-kesalahan kaliandanKamimemasukkan kalian kedalamtempat yang mulia.(Qs.An-Nisa) • BagaimanaBerpuasatgl 1 s/d 9 Dzulhijjah ? • Yang menganjurkan, berpegangdengan; Abu Hurairahra, Rasul saw: مَا مِنْ أَيَّامٍ أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ أَنْ يُتَعَبَّدَ لَهُ فِيهَا مِنْ عَشْرِ ذِي الحِجَّةِ، يَعْدِلُ صِيَامُ كُلِّ يَوْمٍ مِنْهَا بِصِيَامِ سَنَةٍ، وَقِيَامُ كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْهَا بِقِيَامِ لَيْلَةِ القَدْرِ Tidakadahari-hari yang lebihdicintai Allah swtuntukberibadahkepadanyadihari-hariitudarisepuluhdzulHijjah, puasasetiapharinyadarinyasepertiberpuasasatutahundanmenghidupkanmalamdihari-hariitusepertimenghidupkanlailatulQadr. (HR.Thurmudzi, lemah)

7. ما من ايام افضل عند الله و لا العمل فيهن احب الى الله من هذه الايام فأكثروا فيهن من التهليل و التكبير و ذكر الله و العمل فيهن يضاعف بسبعمائة Tidakadahari yang lebihmuliadisisi Allah danamaldidalamnya yang lebihdicintaioleh Allah swtmelebihihari-hariini (sepuluhharipertamaDzulhijjah), makaperbanyaklahdidalamnyauntukmembacaTahlil, Takbirdanberdzikirkepada Allah swt, beramaldidalamhari-hariitudilipatgandakanhinggatujuhratus kali. )(emah, dalamDhaiftarghib, Al-Bani) من صام العشر فله بكل يوم صوم شهر وله بصوم يوم التروية سنة و له بصوم يوم عرفة سنتان Siapa yang berpuasasepuluhharipertamadibulanDzulHijjahmakabaginyasetiapharinyasepertipuasasatubulan, danbaginyapuasadihariTarwiyahsepertisatutahun, danbaginyapuasadihariArafahsepertiduatahun. (IbnuHibbanrhm: Inihaditsriwayatnyapalsu, al-Maudhuat, 2/112. adariwayat lain yang serupasepertiriwayatini; PuasadiharipertamadibulanDzulhijjahsepertipuasaseratustahun, harikeduasepertiduaratustahun, bilamasukhariTarwiyahsepertiseributahundanhariArafahsepertiduaributahun) Adabeberapariwayat lain yang menyebutkankemuliaan-kemuliaansepuluhharipertamadibulanDzulhijjah, tetapikebanyakanhaditsnyalemahdanpalsu.

8. Yang Memakruhkan; Aisyahramengatakan: مَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَائِمًا فِي الْعَشْرِ قَطُّ AkutidakpernahmelihatRasul saw dalamkeadaanberpuasadihari-harisepuluh. (HR.IbnuMajah) Muhammad Abdul Baqirhm: (في العشر) قال العلماء هذا الحديث مما يوهم كراهة صوم العشر والمراد بالعشر هنا الأيام التسعة من أول ذي الحجة قالوا وهذا مما يتأول فليس في صوم هذه التسعة كراهة بل هي مستحبة استحبابا شديدا لا سيما التاسع منها وهو يوم عرفة “Kata-katadihari-harisepuluh”, paraulamamengatakan: HaditsinisepertinyamenunjukkanmakruhnyaberpuasadaritanggalpertamahinggakesembilanDzulhijjah. Merekaberkata: Tetapiberpuasadiharikesembilantidakmakruhtapisunnah yang sangatditekankanterlebihdiharikesembilanmerupakanhariArafah.