1 / 76

Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS. Dr. Setyo Hari Wijanto <setyohw@idola.net.id>. WORKING WITH SIMPLIS. LISREL software: Bahasa LISREL Bahasa SIMPLIS Bahasa LISREL menggunakan Matrik sebagai dasar untuk Pemrograman dan Output, sedangkan SIMPLIS menggunakan Persamaan.

ciel
Download Presentation

Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bab 4Bahasa Pemrograman SIMPLIS Dr. Setyo Hari Wijanto <setyohw@idola.net.id>

  2. WORKING WITH SIMPLIS • LISREL software: • Bahasa LISREL • Bahasa SIMPLIS • Bahasa LISREL menggunakan Matrik sebagai dasar untuk Pemrograman dan Output, sedangkan SIMPLIS menggunakan Persamaan. • SIMPLIS bisa diminta untuk menghasilkan output dalam bentuk LISREL. SIMPLIS dan Kombinasi SIMPLIS dan LISREL , sedangkan output LISREL hanya dalam bentuk LISREL saja. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  3. PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE) • Sebuah Program Simplis atau sering dikenal sebagai input file harus mengandung hanya karakter ASCII saja. • Huruf besar dan kecil bisa saling digunakan untuk mendeskripsikan statemen atau perintah dalam program. Meskipun demikian untuk nama-nama variabel penggunaan huruf besar dan kecil harus konsisten. • Nama variabel terdiri dari maksimum 8 karakter. Nama variabel yang lebih dari 8 karakter, hanya akan dibaca 8 karakter pertamanya saja oleh program. • Tanda seru (!) atau slash-asterik (/*) digunakan untuk menunjukkan bahwa apa saja yang dibelakangnya pada baris tersebut dianggap sebagai komentar. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  4. PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE) • Sebuah physical line diakhiri dengan sebuah karakter RETURN dan/atau ENTER • Simplis command line diakhiri dengan sebuah karakter RETURN dan/atau ENTER atau sebuah semicolon (;) • Jadi physical line: Covariance Matrix from File EX10.COV; Sample Size = 865 • Mengandung 2 SIMPLIS command: Covariance Matrix from File EX10.COV Sample Size = 865 Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  5. PROGRAM SIMPLIS (INPUT FILE) (1) Spesifikasi Input Data • Bentuk Umum (2) Spesifikasi Model (3) Spesifikasi Proses (4) Spesifikasi Output Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  6. SPESIFIKASI INPUT DATA • Beberapa alternatif Spesifikasi Input Data • Matrik Kovarian • Matrik Kovarian yang ditulis pada program SIMPLIS • Matrik Kovarian yang disimpan dalam file (.cov) • Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar • Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar yang ditulis pada program SIMPLIS • Matrik Korelasi, Mean dan Deviasi Standar yang disimpan dalam file (berturut-turut .cor, .mea, .std) • Data Mentah (Raw Data) • Data mentah yang ditulis pada program SIMPLIS • Data mentah yang disimpan pada file (.psf) • Data System File • Data system file yang disimpan dalam file (.dsf) • Matrik Kovarian Asimptotik • Matrik Kovarian Asimptotik yang disimpan dalam file (.acm) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  7. SPESIFIKASI INPUT DATA • Matrik Kovarian sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  8. SPESIFIKASI INPUT DATA • Matrik Kovarian sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  9. SPESIFIKASI INPUT DATA Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  10. SPESIFIKASI INPUT DATA • Matrik Korelasi sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  11. SPESIFIKASI INPUT DATA • Raw Data (Data Mentah) sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  12. SPESIFIKASI INPUT DATA • Raw Data (Data Mentah) sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  13. SPESIFIKASI INPUT DATA • PRELIS dan LISREL membentuk system file yang digunakan untuk saling berkomunikasi satu sama lain. • The PRELIS System File • Sebagian besar software package menggunakan suatu format data file yang unik untuk package bersangkutan. Beberapa contoh file format: • Microsoft Excel (*.xls) • SPSS for Windows (*.sav) • Minitab (*.mtw) • SAS for Window 6.12 (*.sd2) • STATA (*.dta) • STATISTICA (*.STA) • SYSTAT (*.SYS) • LISREL dapat mengimport file format di atas dan beberapa format lainnya dan mengubahnya ke sebuah *.psf file. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  14. SPESIFIKASI INPUT DATA • Data System File sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  15. SPESIFIKASI INPUT DATA • Data System File • Sebuah data system file, atau *.dsf, dapat dibentuk dari PRELIS System File (PSF).Nama file-nya sama dengan nama .psf, hanya dengan suffix *.dsf. *.dsf mengandung informasi tentang variabel-variabel yang diperlukan LISREL untuk analisis data • Untuk menspesifikan sebuah *.dsf dalam SIMPLIS, ditulis: System file from File filename.DSF Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  16. SPESIFIKASI INPUT DATA • Data System File (Lanjutan) • Baris di atas menggantikan baris-baris dalam sebuah SIMPLIS syntax file sebagai berikut: Observed Variables: A B C D E F Means from File filename Covariance Matrix from File filename Asymptotic Covariance Matrix from File filename Sample Size = 678 • Karena *.dsf adalah binary file, sehingga dapat dibaca lebih cepat dibandingkan syntax file. Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  17. SPESIFIKASI INPUT DATA • Asymptotic Covariance Matrix sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  18. SPESIFIKASI INPUT DATA • Raw Data dan Asymptotic Covariance Matrix sebagai Input Data Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  19. SPESIFIKASI INPUT DATA • Asymptotic Covariance Matrix Asymptotic Covariance Matrix from File filename Diperlukan untuk estimasi WLS • Asymptotic Variance Matrix Asymptotic Variance Matrix from File filename Diperlukan untuk estimasi DWLS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  20. SPESIFIKASI MODEL • Template Spesifikasi Model Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  21. SPESIFIKASI MODEL • Relationship • Untuk setiap relationship, dimasukkan variables dalam bentuk: Left hand variables = Right hand variables • Dimana left hand variable adalah nama dependent variable (ujung anak panah, pada path diagram) , sedangkan right hand variables adalah independent variables (pangkal anak panah). Secara ringkas: Tovariable = Fromvariables Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  22. Contoh Model Wheaton Path Diagram (Diagram Lintasan) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  23. Contoh Model Wheaton Program SIMPLIS SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  24. SPESIFIKASI MODEL • Paths • Serupa dengan Relationships, dengan bentuk umum: From variable -> Tovariables Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  25. SPESIFIKASI MODEL • Scaling the Latent Variables • Latent variables adalah unobservable dan tidak mempunyai skala yang definitif. Untuk memberikan skala dapat dilakukan 2 cara: • menstandarisasikan units of measurement dari latent variables, sehingga mereka mempunyai unit variances pada populasi. • Menetapkan koefisien dari salah satu observed variable-nya dengan nilai non-zero (biasanya 1). Contoh: READING = 1* verbal WRITING = Verbal Dalam hal ini READING adalah reference variable Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  26. Contoh Model Wheaton Program SIMPLIS untuk Scaling Latent Variables SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  27. SPESIFIKASI MODEL • Contoh Model Wheaton • Program SIMPLIS untuk Single Indicator Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  28. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Regresi (Path Model) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  29. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Recursive (Path Model) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  30. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (Path Model) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  31. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Pengukuran/CFA (Single Factor) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  32. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Pengukuran/CFA (Multiple Factors) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  33. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Second Order CFA SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  34. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Multi Traits Multi Methods (MTMM) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  35. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Multiple Indicators Multiple Causes (MIMIC) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  36. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (SEM) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  37. Diagram Lintasan dan Program SIMPLIS Model Reciprocal (SEM) SPESIFIKASI MODEL Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  38. SPESIFIKASI PROSES • Default Estimation(Tidak perlu dituliskan) Maximum Likelihood Estimation (MLE) • Metode Estimasi lainnya • Weighted Least Square (WLS) • Diagonally Weighted Least Square (DWLS) • Two Stage Least Square (TSLS) • dllnya • Contoh: Tanda [ ] menunjukkan optional. [Method: Weighted Least Square] [Admissibility Check Off] [Iteration : 500] Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  39. SPESIFIKASI OUTPUT • End Of Problem • Statemen End of Problem menunjukkan akhir dari program simplis. • Dengan hanya statemen ini, Program Simplis akan mencetak printed output (.out) • Option/Pilihan [Path Diagram] [Print Residual] [Wide Print] [Number of Decimals = …] [Lisrel Output] [Options] End of Problem Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  40. SPESIFIKASI OUTPUT • Lisrel Output • Untuk memperoleh output dalam format LISREL, tambahkan baris LISREL Output • Beberapa pilihan LISREL Output: SS SC EF SE VA MR FS PC PT Dimana: SS = Print standardized solution SC = Print completely standardized solution EF = Print total and indirect effects, their standard errors and t-values VA = Print Variances and Covariances MR = Equivalent to RS and VA FS = Print factor scores regression Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  41. SPESIFIKASI OUTPUT FS = Print factor scores regression PC = Print correlations of Parameter estimates PT = Print technical information • Options • Untuk memperoleh output dalam format SIMPLIS dilengkapi dengan output dari options yang dispesifikasikan dalam format LISREL (atau kombinasi SIMPLIS danLISREL), tambahkan baris Options: • Beberapa pilihan Options: SS SC EF SE VA MR FS PC PT Dimana SS, SC, EF, SE, VA, MR, FS, PC, PT sesuai dengan definisi pada slide sebelumnya Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  42. CONTOH PROGRAM SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  43. CONTOH PROGRAM SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  44. CONTOH PROGRAM SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  45. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Template Printed Output Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  46. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Informasi Tentang Lisrel Software Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  47. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Sintaks Program SIMPLIS Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  48. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Matriks Kovarian dari Variabel Teramati Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  49. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Hasil Estimasi (Persamaan Model Pengukuran) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

  50. OUTPUT PROGRAM SIMPLIS • Hasil Estimasi (Persamaan Model Struktural) Bab 4 Bahasa Pemrograman SIMPLIS

More Related