130 likes | 593 Views
Tugas Analisis Keuangan Perbankan PT Bank Muamalat. Nama : Murdiansah s.a Karim 20110730081. Neraca Per – 30 JUNI 2011-2010. Analisis Neraca.
E N D
Tugas AnalisisKeuangan Perbankan PT Bank Muamalat Nama : Murdiansah s.a Karim20110730081
Analisis Neraca • Neraca adalah laporan keuangan yang menunjukan aktiva, kewajiban dan modal dari suatu perbankan pada saat tertentu. Dalam menganalisis Neraca per- 31 juni – 2011- 2010. dalam neraca terdapat pos-pos aktiva seperti kas, penempatan pada bank lain, surat berharga yang di miliki, piutang murabahah, dll. Pada kas pendapatan per 31 juni 2010 sebesar 449.252 dan pada tahun 2011 mulai meningkat sebesar 726.708. pada penempatan pada bank lain terdapat giro wadiah dan SBIS. Pada giro wadiah pendapatan per 31 juni 2010 1.135. 665 sedangkan pada tahun 2011 pendapatan giro wadiah sebesar 1.649.493, pada SBIS pendapatan per 31 juni 2010 sebesar 2.300.000 sedangkan 2011 pendapatan sebesar 2.557.000 sedangkan pada pos-pos aktiva neraca yang lain mengambil kenaikan dari tahun 2010 – 20011 sebesar 20% tapi pada penempatan pada bank lain rupiah mengalami penururan penempatan per 31 juni 2010 sebesar 282.974 sedangkan penempatan per 31 juni 2011 sebesar 139.097 karena itu mengalami penurunan.
Analisis Laba Rugi dalam rugi terdapat pendapatan dan beban bunga serta pendapatan premi dan beban klaim, di dalam pendapatan ini terdapat pendapatan bunga , beban bunga, pendapatam premi dan pendapatan klaim pendapatan per 31 juni 2010 - 31 juni 2011 mulai meningkat. Sedangkan pada pendapatan dan beban selain bunga pendapatan per 31 juni 2010 - 31 juni juga kembali menigkat tapi masi ada yang mengambil penurunan sebasar 10-20%.
Analisis komitmen dan kotijensi • Komitmen ( ikat janji) menengambarkan tentang hal ikhwal yang sudah menjadi kesepakatan antara bank deengan pihak ketiga. Kotinjensi ( of balance sheet ) adalah talangan bank kepada pihak ketiga atau sebaliknya. Dalam tagihan komitmen terdapat fasilitas pembiayaan yang belum di gunakan pendendapatan per 31 juni 2010 sampai 2011 meningkat dari tahun ke tahun. Sedangkan pada kwajiban komitmen per 31 juni 2010-2011 ada yg mengalami peningkatan tapi ada juga yang sama. Pada tagihan kotijensi pendapatan per 31 juni 2010-2011 pendapatan mulai menurun sedangkan pada kotijensi pada pndapatan per 31 juni 2010-2011 mulai meningkat. Kesimpulannya adalah pada pendapatan komitmen dan kotinjensi ini tidak selamanya naik dan turun.
Bank Sayriah • Dari teori ke paraktek • Bank Syariah sudah bukan menjadi kata yang asing dalam kehidupan kita. Hal ini disebabkan sudah banyak bermunculan lembaga-lembaga yang berlabel syariah di sekeliling kita. Bank Syariah pun sudah tidak lagi sebatas dinikmati oleh agama Islam, namun lintas SARA. Tentu hal tersebut bukanlah tanpa sebab, namun dikarenakan pengalaman bahwa perbankan syariah merupakan perbankan yang tahan terhadap krisis karena lebih fokus pada sektor riil. Hal tersebut membuat bank-bank konvensional mendirikan unit-unit usaha syariah, lalu ada juga koperasi syariah, asuransi syariah dll. • Disini saya akan membahas tentang perbedaan asuransi syariah dan asuransi kovensional dalam sektor riil.
PERBEDAAN ASURANSI SYARIAH DAN ASURANSI KOVENSIONAL • Berikut ini adalah perbedaan asuransi kovensional dan perbedaan syariah • 1. Prinsip KosenpAsuransi Konvensional : Perjanjian antara dua pihak atau lebih dengan mana pihak penangung jawab mengikatkan diri kepada tertanggung, dengan menerima premi asuransi untuk memberikan pergantian kepada tertanggungAsuransi Syariah : Sekumpulan orang yang saling bantu, saling menjamin dan saling bekerjasama. • 2. Prinsip Asal UsulAsuransi Konvensional : dari masyarakat Babilonia 4000-3000 SM yang dikenal dengan perjanjian Hamurabi. Dan tahun 1668 di coffee House London berdirilah Lloyd of London sebagai cikal bakal asuransi konvensional.Asuransi Syariah : Dari Al Aqidah, kebiasaan suku Arab jauh sebelum Islam datang dan kemudian disahkan oleh Rasulullah SAW menjadi hukum Islam
Lanjutan...!!! • 3. Prinsip Sumber Hukum • Asuransi Konvensional : Bersumber dari pikiran manusia dan kebudayaanAsuransi Syariah : Bersumber dari wahyu ilahi4. Prinsip Masir, Gharar dan RibaAsuransi Konvensional : Tidak selaras dengan syariah Islam karena adanya Masir, Gharar dan Riba yang diharamkan oleh Muamalah dalam pandangan IslanAsuransi Syariah : Bersih dari adanya praktek-praktek Riba , Masir dan Gharar5. Prinsip AkadAsuransi Konvensional : Akad Jual Beli Asuransi Syariah : Akad tabarru dan akad tijarah (mudharabah, wakalah, wadiah, syirkah dan sebagai