230 likes | 510 Views
Pertemuan 4 Behavioral Modeling 1 – Use Case. TIB15 - ANALISIS & DESAIN BERORIENTASI OBJEK. Materi Yang Dibahas. Pengenalan Use Case Use Case Modeling Empat komponen dari use case Elemen dasar use case diagram. Aktor Use Case Boundary Association Variasi flow pada use case.
E N D
Pertemuan 4Behavioral Modeling 1 – Use Case TIB15 - ANALISIS & DESAIN BERORIENTASI OBJEK
Materi Yang Dibahas • Pengenalan Use Case • Use Case Modeling • Empatkomponendari use case • Elemendasar use case diagram. • Aktor • Use Case • Boundary • Association • Variasi flow pada use case. • Develop Initial Use cases • Mengubahkonsepdari domain analysis menjadi use cases. • Identifikasi Prominent actors • Identifikasi major use cases.
Behavior Modeling • Tingkah laku (behavior) – hal-hal yang dapat dikerjakan obyek dan merupakan fungsi yang dikenakan pada data (atribut) dari obyek tersebut. • Dalam paradigma OO, perilaku obyek disebut metode, operasi, atau layanan (method, operation, or service).
Behavior Modeling (lanjutan) • Hasilanalisa domain dariperilaku system dimodelkandenganmenggunakan use case diagram. • Komponen-komponen Use Case Modeling disediakanolehanalisadanperluasankonsep yang dihasilkandarianalisadomain • Aktordigambarkandari role(peran) masing-masing stakeholder yang berhubungandengan system • Use Case diidentifikasikanolehanalisabisnissebagaiprosesdanfungsi-fungsi
Object behaviour modelling • Sebuah model perilaku menunjukkan interaksi antara objek untuk menghasilkan beberapa perilaku sistem tertentu yang ditetapkan sebagai use case. • Sequence diagrams (atau collaboration diagrams) pada UML digunakan untuk memodelkan interaksi antara obyek
Use Case Modeling • Memodelkan perilaku system • Merupakan interaksi aktor dengan system untuk mencapai tujuan • Sarana untuk penyampaian secara formal interaksi antara stakeholder dengan system
Empat Komponen Use Case • Goal: Tujuan yang akandicapaidalampenggunaan use case • Stakeholders: Pihak-pihak yang berkepentinganpada use case, diwakilioleh actor • System Penyediaanlayanan yang diperlukan actor untukmencapaitujuan • Scenario sebuahurutanperintahdariinteraksiantara actor dan system untukmencapaitujuan
Diagram Use Case • Menyajikan interaksi antara use case dan aktor • Terdiri dari Actor, Use Case, System Boundary dan Association • Interaksi antara use case dengan asosiasi berupa garis sederhana • Sebuah use case dapat berinteraksi dengan lebih dari satu aktor • Sebuah aktor dapat berinteraksi dengan lebih dari satu use case
Actor • Yang dapatdigolongkansebagaiaktor: • Orang • Peralatan • Sistematausubsistem lain yang berinteraksidengansistem yang sedangdibangun • Merupakansebuah role, bukansebuah entity secaraspesifik • Diidentifikasikandengansebuahnamaunik, pelabelanharusberupa role darisuatu actor – perhatikan actor bukan person ataujabatan. • Aktorterdiridari • Primary Actor: Aktor yang berkepentinganmengerjakan goal melalui use case • Secondary Actor/Supporting Actor: Aktordiluarorganisasi yang berinteraksidengan Primary Actor untukmencapaitujuanmelalui use case. • Padabeberapa tool case, ada yang melambangkandenganlambang yang berbedaantara primary actor dengan secondary actor. Dimanauntuk primary actor diberipanahmelingkar yang mengelilingiaktor.
Use Case • Fungsional sistem atau persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi • Pelabelan berupa suatu fungsional atau kegiatan
System Boundary • Dilambangkandengansebuahpersegipanjang • Merupakan scope / ruanglingkupsistem • Berisi use case-use case yang merupakanfungsionaldari system tersebut. Dimana use case dapatdikembangkandidalam system tersebut. • Antara system yang satudengan system yang lain dimungkinkansalingberinteraksi
Association • Digambarkan dengan sebuah garis sebagai relasi asosiasi • Menunjukkan komunikasi antara aktor dengan use case • Arah panah menunjukkan siapa yang mengawali komunikasi
Skenario • Skenario: urutanperintahdariinteraksiantaraaktordengan system untukmemenuhitujuan • Variasifowpadaskenario: Meskipun flow pada diagram use case hanyamenunjukkanasosiasidariaktorke use case, padakenyataanterjadibeberapavariasi flow yang dikarenakanadanyakondisi-kondisipadaskenario. • Variasi flow yang terjadipada use case diagram tidakdigambarkansecarakhusus, karena use case diagram bukanlahurutan case, use case diagram hanyamenunjukkaninteraksiantaraaktordengan use case. • Variasi flow hanyaterjadipadaskenariosecaranarasi
Variasi flow pada use case Variasi flow padanarasidari use case yang dapatterjadi. • Normal Flow: Flow yang terjadiketikasuatukejadianberlangsungsebagaimana yang dikehendaki. Flow iniyangselaludigambarkanpada use case diagram. • Alternate Flow: Percabangan Flow yang terjadiketikaadasuatukondisitertentu. • Sub-Flows: suatu flow yang terjadididalam normal flow sehinggamengakibatkanadanya flow didalam flow. Initerjadiketikaterjadisuatuinteraksiaktordengan use dalamsuatu flow normal dilakukanberulang. • Exceptions: suatu event yang disediakanolehskenariountukmenanganisuatueksepsidari flow normal
Pemodelan Bisnis VS Pemodelan Sistem • Analisasistemdilakukanterhadapbisnis • Untukmenjelaskananalisasistembisnisdapatdipergunakan Diagram Use Case Bisnis • Dari diagram use case bisnis, dapatdisusun design sistemdalambentuk use case sistem • Adaperbedaannotasiantara diagram use case bisnisdengan diagram use case sistem, denganfungsi yang sama. • Diagram Use Case Bisnismenjelaskanapa yang dikerjakanolehbisnis, sedangkan use case sistemmenjelaskanapa yang sistemlakukanterhadapbisnis • Aktorbisnisadalahpelakueksternalorganisasi, AktorSistemadalahpelakueksternalsistem • Pemodelanbisnismempunyaipekerjabisnis yang merupakanpelaku internal organisasi, sedangkanPemodelansistemtidakmemilikipekerjabisnis
Pemodelan Bisnis • AktorBisnis • Sesuatudiluarorganisasidanberiteraksidenganorganisasi yang terlibatdalamkegiatanbisnisOrganisasi (misal: Pelanggan, kreditor, Investor, Supplier) • PekerjaBisnis • Peranandalambisnis (bukanposisi) • Seseorangdapatberperansebagailebihdarisatuperan • Contoh: sales, kasir, petugassirkulasi • EntitasBisnis • Benda ygditanganiataudigunakanoleh business worker • Contoh: dokumen • Use Case Bisnis • Prosesbisnisdalamorganisasi • Contoh: Re-Stocpersediaan, memghitunghargajual
Notasi Diagram Use Case Bisnis • Aktor Bisnis • Pekerja Bisnis • Entitas Bisnis • Use Case Bisnis
Pemodelan System • Berdasarkan diagram use case bisnis, kitadapatmemperolehpemahamansistembisnissuatuperusahaan yang akandibuatpemodelansistemnya • Notasi-notasipemodelansistem • Aktor • Use Case Catatan: Notasipemodelansistemseperti yang sudahdijelaskanpadaawal slide
Mengubah konsep dari domain analysis menjadi use cases • Aktor adalah kandidat primer yang menjadi aktor adalah konsep domain yang diklasifisikasikan sebagai “role” (peran) • Major Use Cases: diidentifikasi dengan menganalisa proses bisnis dan fungsi bisnis. • Identifikasi use case dapat dicari dari aliran untuk segala kegiatan yang dilakukan oleh aktor.
Menemukan Aktor • Aktoradalahsebuahpemiculuar yang memulaialirankerjadalamalirankejadian, identifikasiaktordapatdilakukandenganlangkah-langkahsbb: • MemeriksaKatabenda • Katabendamenjadipemiculuar yang memulaialirankerjadalamalirankejadian • Dengankata lain: aktordapatdiidentifikasikandenganmelihatpadaalirankejadiansebagaiobyek yang memulaiproses • Tentukanaktortersebut Primary aktoratau secondary aktor • Primary Actor: Aktor yang berkepentinganmengerjakan goal melalui use case • Secondary Actor/Supporting Actor: Aktordiluarorganisasi yang berinteraksidengan Primary Actor untukmencapaitujuanmelalui use case.
Menemukan Use Case • Identifikasi use case dapatdicaridarialiranuntuksegalakegiatan yang dilakukanolehaktor. • Setelahdibuatdaftarnya, periksakegiatanmana yang dilakukansecaraotomatisdanmana yang manual. • Untukkegiatan yang manual dapatdkategorikansebagai use case bisnis. Kegiatan yang otomatisdapatdijadikan use system
Referensi: • Ian Sommerville, Software Engineering, 7th-ed, 2004, Prentice hall, USA • N. Ashrafi, Object Oriented systems Analysis and Design, Pearson International Edition, 2008, Pearson Education, USA • Sholiq, Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek dengan UML, 2006, Graha Ilmu, Indonesia