460 likes | 1.36k Views
Pembangunan Sosial. Kesejahteraan Sosial FISIP UNPAS BANDUNG. A. Pendekatan Pertumbuhan Ekonomi. Ekonomi Sosial Masyarakat Tridde down effect. Pertumbuhan Ekonomi Ideal. Ekonomi Sosial Masyarakat. B. Pendekatan Kebutuhan Pasar. c.Pendekatan pembangunan berkelanjutan.
E N D
Pembangunan Sosial Kesejahteraan Sosial FISIP UNPAS BANDUNG
A. PendekatanPertumbuhanEkonomi Ekonomi Sosial Masyarakat Tridde down effect
PertumbuhanEkonomi Ideal Ekonomi Sosial Masyarakat
c.Pendekatanpembangunanberkelanjutan • Konseppembangunanberkelanjutanlahirdariisulingkunganhidup global, ygmenjadiisupembangunanberkelanjutan.Dgadanyamasalahpencemaranygmakinluasdanmeningkat, pendudukduniabaratygmakmurmmerasakesejahteraanyaterancam. • Majelisumum PBB menyetujuimenyelenggarakankonfrensitentanglingkunganhidupdiStokholm,Swediath 1972, ygdikenal dg KonfrensiStokholm. • Dalamhalpencemaranterdpt 2 kepentinganantaranegaraberkembangdannegaramaju: • Negara berkembang:masalahserius;banjir,erosi ,kekuranganair,kerusakanhutan,kurangnyapembangunanygberdampakkemiskinan • Negara Maju:Lingkunganhidupbersumberdaripembangunanberlebihan; pabrikdantranspor
PENDEKATAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Perkembangan Berkelanjutan SistemBiologis SistemEkonomi SistemSosial
Prasyaratpembangunan • FaktorEkonomis yg primer (SDA yg kaya,tenagakerjamassal,modal yg cukup) • FaktorSosialBudaya, sangatmenentukankeberhasilanpembangunan, sepertipolahubungankemasyarakatan, normakebudayaan.(tergantungpadamentalitas) • Mentalitasditentukan o/ faktor : • Faktordemografik:pertambahanpenduduk yg cepat • Strukturmasyarakat • Faktor mental, berkaitan dg sistemnilaidansikap
4. Pendidikan, pembangunan menuntut perubahan sikap baik dalam lapangan konatif,konitif dan psikomotorik 5. Dimensi-dimensi struktur kemiskinan. Kemiskinan struktural yaitu kemiskinan buatan manusia terkadap manusia.kemiskinan yg timbul dari dari struktur2 buatan manusia baik dibidang struktur ekonomi, politik, sosial, dan kultur(sikap nerimo nasib, sikap tidak mempedulikan/neglect). • Sikap neglect tidak memperdulikan kemiskinan orang lain.hal ini menimbulkan rugi waktu, itu masalah rpibadi bukan masalah masyarakat, mereka miskin krn tingkah laku mereka.
WCED (WORLD COMMISION ON ENVIRONMEN AND DEVELOPMENT) • Komisilingkunganhidupseduniamengharuskandipenuhinya syarat2: • Peningkatanpotensiproduksi dg pengelolaan yang ramahlingkunganhidup. • Menjaminterciptanyakesempatan yang meratadanadilbagisemuaorang. Denganmemperhatikanduasyaratdiatas, pembangunanberkelanjutanadalahpembanguanekonomi yang harusberwawasanlingkunganhidup.
D. PENDEKATAN PEMBANGUNAN SOSIAL • Fokus pembangunan sosial pada komunitas atau masyarakat serta pada proses dan struktur sosial secara luas. • Pembangunan sosial bersifat komprehensif , universal dan dinamis, yakni mendorong dan meningkatkan proses pertumbuhan dan perubahan. • Pembangunan sosial berusaha membuat mata rantai
TIGA KATAGORI MAKNA PEMBANGUNAN SOSIAL • Pembangunan sosial sebagai pengadaan pelayanan masyarakat. • Pembangunan sosial sebagai upaya terencana untuk mencapai tujuan sosial yg kompleks dan bervariasi. • Pembangunan sosial sebagai upaya terencana untuk meningkatkan kempuan manusia untuk berbuat.
Metodepengukuranpembangunansosial • Diperlukanolehperencana/ penentukebijakan / pembuatkeputusanuntuk: • Menilaihasildaripertumbuhanekonomidandistribusikesejahteraanmasyarakat. • Memantaudampaksosialdarikebijakansertamengukurtingkatefektifitasdanefisiensiindividuuntukberbagaijasapelayananmasyarakat. • Untukmengukurkeadaandan trend kesejahteraanpenduduk
4. Untuk menarik perhatian para pembuat kebijakan dalam mengukur dan membandingkan berbagai masalah sosial, kesenjangan sosial serta memantau perkembangannya sepanjang waktu. 5. Untuk memantau kondisi dari kelompok penduduk pada lapisan tertentu yg mungkin masih memerlukan perhatian dan bantuan khusus. Beberapa Metode Yg telah Dilakukan di Indonesia: • Sensus Penduduk • Survei Penduduk Antar sensus • Survei Angkatan Kerja Nasional
Pembangunan sosialsebagaiprosesperubahanygterencana u/ mengankatkesejahteraanpendudukygmenyeluruh. • Definisidiatasmengandungbeberapaaspek: • Pembangunan manusiadanpembangunanekonomi. • Menggabungkanberbagaimacamdisiplinilmuygmenyangkutpolitikekonomimasakini. • Lebihmenekankankepdprosesbaikperubahan, pertumbuhan, evolusidanpergerakan. • Prosesperubahanygprogresif, ygmengusungidepembangunankearahperbaikanbagiseluruhmanusia.
5. Pembangunan sosial bersifat kearah inrevensi, yaitu proses pembangunan lebih tertuju pada manusia yg dapat mengimplementasikan rencana dan strategi yg spesifik u/ mencapai tujuan pembangunan sosial. 6. Pembangunan sosial harus didukung oleh beberapa strategi. 7. Pembangunan sosial lebih terkait dg rakyat secara menyeluruh sehingga lingkupnya bersifat universal.
PROGRAM PEMBANGUNAN SOSIAL DIKEMBANGKAN MELALUI TAHAP2: • Penguatan Gagasan Pembangunan • Pengumpulan Fakta • Perencanaan Program • Pelaksanaan Program • Program pembangunan sosial dimaksud di sini adalah program2 untuk kepentingan seluruh warga masyarakat dan bukan untuk kepentingan organisasi tertentu.
A. Penguatangagasanpembangunan • Program iniumumnyadimulaikarena: • Adanyaorangygmempunyaisuatugagasanygtdkmungkindiwujudkansendiri. • Adanyakelompok 2 yginginberbuatsesuatuterhdpmasyaratdanberusahamenemukansuatugagasan. • Adanyaperistiwaygcukupmenggetarkanmasyarakat. • Adanyasuatugagasanygdatangdariluarmasyarakat. • Adanyapendatangbaruygpernahterlibatdalamkegiatankemasyarakatanditempatnyasemula.
Secaraumumpembangunanmempunyaitujuan : • Menciptakan tatanan yg lebih baik • Tersedianya pemenuhan kebutuhan manusia yg cukup memadai.seperti peningkatan penghasilan perkapita dan standar2 kehidupan • Peningkatan pendidikan kesegenap lapisan penduduk • Tatanan masyarakat yg agrarik terutama meliputi keseimbangan pemilikan tanah oleh petani.
SASARAN UTAMA PEMBANGUNAN SOSIAL ADALAH: • Manusia dan • Lingungannya jadi sasaran dan tujuan pembangunan sosial adalah meningkatkan kondisi2 kehidupan dan keseimbangan sosial baik secara rohaniah maupun jasmaniah. Kondisi tsb ditempuh dg jalan menumbuhkan, membina dan mengembangkan keselarasan hidup pribadi2 manusia serta menciptakan lingkungan yg lebih baik
Pendekatan kultural memberi perhatian utama kepada faktor2 nilai budaya dan sikap- sikap manusia sebagai titik tolak. • Prof.Dr.koentjaaraningrat, perlu adanya perombakan beberapa nilai budaya yg menghambat dan pemulihan kembali sikap negatip menjadi sikap positip. • Dr.H.Suparman Sumahamijaya, perlunya pendidikan dan pengembangan kepribadian unggul kewiraswastaan sebagai jalan pemecahan terhadap persoalan2 yg masih mengitari bangsa2 yg sedang berkembang.
Pendekatan struktural • Struktur masyarakat adalah jaringan abstrak yg mengatur hubungan orang dg orang dalam kehidupan masyarakat. • Tiap masyarakat tertiri dari banyak golongan ( golongan sosial, fungsional di mana golongan ini disebut diferensiasi sosial yg bersifat vertikal) dan lapisan ( lapisan sosial, kelas sosial di mana lapisan kelas ini disebut stratifikasi sosial yang bersifat horizintal). • Diferensiasi sosial dan stratifikasi sosial mempengaruhi hubungan kemasyarakatan. • Pola hubungan kemasyarakatan maupun kebudayaan berpengaruh terhadap usaha pembangunan karena itu mempengaruhi cara berpikir.
Motif- motif pembangunan • Hal inidilakukanuntukmemperkuat motif membangunlebihbaik: • Memadukan motif kuat yang sudahada • Memperjelastujuan yang hendakdicapai • Pace making • Membuatpersainganantararakyat • Pemberiancontoh selaindarihaldiatasperludiperhatikanbagaimanamenimbulkanperubahantatacarakehidupananggotamasyarakatkearahtujuandariperubahansosialitusendiri.
Suasanainiterpeliharabilatujuanperubahansosialmemenuhihal- halsebagaiberikut: • Tujuandariperubahansosialdapatdiakomodasiolehsistemnilaidantradisi yg ada yg dianggapcukupmemuaskan. • Tujuanpembangunanakanditerimamasyarakatbilapembangunantersebutdapatsecaranyatamemberikankeuntungan pd saatsekarangmaupun yg akandatang.
3. tujuan pembangunan akan lebih cepat diterima bila pembangunan tsb diusulkan melalui orang2 yg dihormati. 4. Tujuan pembanguan akan diterima bila hal itu secara menyeluruh sinkron dg pola-pola keperibadian individu anggota masyarakat. 5. Tujuan pembangunan akan diterima bila dirasakan pembangunan tersebut mudah diterima melalui proses belajar yang ada.
MenggerakanPartisipasi • Pembangunan menyangkut pengertian bahwa manusia adalah objek pembangunan dan objek pembangunan. • Manusia sebagai subjek maka dia harus diperhitungkan, karena itu perlu mengajak subjek tadi untuk berpartisipasi aktip dalam pembangunan. • Manusia sebagai objek adalah pelaku pembanguanan, karena pembangunan adalah usaha rakyat. • Partisipasi aktif dalam masyarakat mengambil bentuk aksi sosial, bukan tindakan sporadis, oleh karena itu selalu diusahakan derajat kelanggengan agar aksi sosial dapat bergerak luas dan tahan lama.
Dalammenggerakanpartisipasi, perlu: • Pengklasipikasian jenis partisipasi. • Partisipasi buah pikiran. • Partisipasi tenaga • Partisipasi keterampilan • Partisipasi sosial
2. Wadahpartisipasi. • Wadahpartisipasibuahpikiran. • Wadahpartisipasitenaga • Wadahpartisipasiketerampilan • Wadahpartisipasisosial
3. Pra-syaratpartisipasi • Rasa senasib sepenanggungan, ketergantungan. • Keterikatan tujuan hidup • Kemahiran menyesuaikan • Adanya prakarsawan • Iklim partisipasi
Iklimpartisipasi; yang menciptakaniklimpartisipasi. • Kedaulatansetiappesertatetapdihormatiolehpeserta lain. • Wewenang yg telahdilimpahkantetapdihormati. • Adanyakomunikasitenggang rasa danadanyaanggapanduduksamarendahberdirisamatinggi. 4. Tertanamnyaperasaan, bahwakeikutsertaannyamempunyaiartirelevanbagidirinya/masyarakatnya.