140 likes | 472 Views
PROSES PERNAPASAN. Proses Pernapasan :. MENARIK NAPAS. Otot diafragma berkontraksi dari melengkung menjadi lurus Otot antar tulang rusuk berkontraksi , sehingga rongga dada terangkat dan membesar
E N D
MENARIK NAPAS • Ototdiafragmaberkontraksidarimelengkungmenjadilurus • Ototantartulangrusukberkontraksi, sehinggarongga dada terangkatdanmembesar • Rongga dada mengembang, tekananudaradidalamnyamengecil lebihkecildariudaraluar udaramasukdariluarkedalamparu-paru.
MENGELUARKAN NAPAS • Otot diafragma berelaksasi sehingga mendatar / lurus. • Otot antar tulang rusuk berelaksasi sehingga rongga dada mengecil. • Rongga dada mengecil tekanan udara dalam paru-paru naik, sehingga lebih besar dari tekanan udara luar udara keluar dari paru-paru.
PERNAPASAN DADA • Pernapasan yang terjadi karena kerja dari otot antar tulang rusuk yang berkontraksi
PERNAPASAN PERUT • Pernapasan yang terjadi karena kerja dari otot diafragma.
KAPASITAS PARU-PARU • Volume udara yang keluar atau masuk pada pernapasan biasa. • Disebut juga VOLUME UDARA TYDAL. • Volume udara tydal orang dewasa 500 mL
Udara komplementer • Volume udara yang masih dapat dapat dihirup pada pernapasan sekuat-kuatnya,setelah menarik napas biasa. • Volumenya 1.500 mL
Udara Suplementer • Volume udara yang masih dapat dapat dihembuskan dengan pernapasan sekuat-kuatnya,setelah menghembuskan napas biasa. • Volumenya 1.500 mL
UDARA RESIDU • Volume udara yang masih tersisa di paru-paru, walaupun sudah menghembuskan napas sekuat-kuatnya. • Volumenya 1.500.
KAPASITAS VITAL PARU-PARU • KVP = U Tydal + U Komplementer + U Suplementer KAPASITAS TOTAL PARU-PARU • KTP = kpv + u RESIDU