450 likes | 985 Views
Link Budget Komunikasi Satelit. Wahyu Pamungkas,MT. Pengertian dan Tujuan. Blok Diagram Satelit. n u t. S u (t). TWTA. Receiver- Downconverter. EIRP S. G U /T U. n d t. G/T. s(t). EIRP = P T G T. LNA. ś(t) + ń(t). HPA. P T. G T. Jalur Satelit dalam Parameter.
E N D
Link Budget KomunikasiSatelit WahyuPamungkas,MT
nut Su(t) TWTA Receiver- Downconverter EIRPS GU/TU ndt G/T s(t) EIRP = PTGT LNA ś(t) + ń(t) HPA PT GT JalurSatelitdalam Parameter
Parameter Utama Link Budget • Sistem Analog: Carier to Noise Ratio = C/N • Sistem Digital: Energi bit to noise density ratio = Eb/No Bit Error Rate (BER) Keduasistemsalingberhubungan, Sistem digital Eb/No diperolehdari parameter C/N
C/N Total • Nilaidari C/N total merupakanpenjumlahandari C/N up-linkdan C/N down-link. Carrier To Noise Ratio Total (C/N)Tot adalahparameter yang melambangkankualitasdayacarrier yang diterimaolehperangkatakhirdalamkomunikasisatelit (stasiunbumipenerima). (C/N)Tot yang selanjutnyaakandipakaiuntukmengetahuinilaiEb/No padabagian modem. (C/N)Tot dapatdihitungdenganpersamaandenganmenggunakanrumussebagaiberikut: C/NT = ((C/Nup)-1 + (C/Ndn)-1)-1
Energy Per Bit to Noise Density Ratio (Eb/No) • Eb/No adalah perbandingan energi tiap bit yang diterima dengan satuan Watt/detik dengan rapatnya daya spektral noise dengan satuan W/Hz. BesaraninijugamenunjukkankualitasdarisinyalRadio Frequency (RF) yang diterimaoleh modem. Parameter yang mempengaruhibesaranEb/No adalahkecepatantransmisi data danderaubandwidthdaridemodulator. PersamaanuntukmencariEb/No adalah
Cont’d Keterangan : (C/N)Tot = Carrier to Noise Ratio (C/N) total BWAll = bandwidth allocated (Hz) IR = Information Rate (bps)
Bit Error Ratio (BER) (BER) adalahmerupakan perbandingandengannilai jumlah bit yang diterimasecaratidakbenardengannilai jumlah bit informasi yang ditransmisikanpadaselangwaktutertentu. Parameter BER adalah merupakan parameter yang digunakanuntukmenilaiperformancetransmisidigital. Maka semakinrendah parameter BER yang dihasilkanolehsuatutransmisidigital, semakinbaikperformancetransmisi digital tersebut
Bandwidth Carrier (Carrier Digital) Bandwidth adalahmerupakan besaran yang menunjukkanseberapabanyak data yang dapatdilewatkanataupun bisa disebut juga lebar pita ataukapasitassaluraninformasi. Berikut ini adalah merupakan perhitungan bandwidth carrier. Composite Rate (CR) = Untukoverhead ratedengandata ratelebihbesaratausamadengan 1544 Kbps, makanilaioverhead rateadalah 96 Kbps, sedangkanuntukdata ratelebihkecilatausamadengan 1543,9 Kbps makanilaioverhead rateadalah
C/N up Untukmenentukannilai C/N up digunakanrumussebagaiberikut: LTot= uplink path loss (dB) (G/T)up = Gain to Noise Temperature Ratio Uplink (dB/°K) k = konstantaBoltzman =1,3803 10-23 (J/°K) B = bandwidth frekuensi (MHz) IBO= inputback off = pengurangannilaiinput yaituberupakuatsinyal yang diterimasatelitdibandingmasukanmaksimal (dB)
EIRP (EfectiffeIsotrophic Radiated Power) EIRP (Effective Isotropic RaditedPower)adalah merupakan besarnya nilai efektif daya yang dipergunakan untuk memancarkan carrier yaitu dari antenastasiunbumisebelumdipengaruhu olehredamanruangbebas. Untuk nilai EIRP yaitu dari stasiun bumi pengirim dipengaruhi oleh besarnya daya keluarandari SSPA/HPA, gain antennadanloss salurankabelfeeder yang digunakan Keterangan : PTx = dayakeluarandari HPA/SSPA stasiunbumi (dB) Lfeeder= loss salurantransmisi (dB) GTx = gainantenastasiunbumipengirim (dB)
Uplink Path Loss (LTot)up Uplink Path Lossatauredaman total arahuplink (LTot)up adalah merupakanbesarnya total nilaipengurangandayasinyalkirimdaristasiunbumiselamamenempuhpropagasikeantenapenerimapadasatelit. Yang dipengaruhi oleh free space lossarahuplink, redamanhujan, redamanatmosfirdanpointing loss
Free Space Loss Up Link Dimana : R = jarak, dinyatakan dalam Km f = frekuensi, dinyatakan dalam MHz. Ataubisajuga : LFS = 32.44 + 20 log R ( Km) + 20 log f (MHz)
G/T (Gain to Temperature Noise Ratio) G/T (Gain to Temperature Noise Ratio) adalah perbandingan antara gain dengan tempertur noiseantenna.Semakinbesargainantennamaka parameter G/T iniakansemakinbesar, demikian pula halnyajikatemperatur noiseantennasemakinrendah, akansemakinbesar pula parameter G/T. parameter inisangatberpengaruhpadapenerimaansinyal yang berasaldarisatelit. Dimana : G/T = Gain per temperature (dB/oK) Ga = Gainantenna (dB) Tsys = Suhu sistem (antenna/LNA/recevier) (oK)
C/N Downlink Keterangan : EIRPsat= EIRP saturasidarisatelit (dB) Ltot= downlink path loss (dB) (G/T)dn= Gain to Noise Temperature Ratio pada antenna Penerimasatelit (dB) k =konstantaBoltzman =1,3803 10-23 J/°K B =bandwidth frekuensi (Hz)
EIRP SaturasiSatelit EIRP (Effective Isotropic Radited Antenna) saturasiadalah merupakanbesarnya nilaidaripowersatelit (keluaranamplifiersatelit) untukmemancarkanfrekuensidownlink kestasiunbumipenerima. Inidapatdilihatdari foot print satelit yang memuatnilai EIRP padasetiapdaerah yang berbeda-beda. Selengkapnyadapatdilihatpadatabelberikutini:
Down link Path Loss (LTot)down Downlink Path Lossatauredaman total arahdownlink (Ltot)downadalah merupakanbesarnya total nilaipengurangandayasinyalkirimdarisatelitselamamenempuhpropagasikeantenapenerimastasionbumi.Yang dipengaruhi oleh free space lossarahdownlink, redamanhujan, redamanatmosfirdanpointing loss
TERIMA KASIH Attitude is a little thing that makes a BIG difference. ~ Winston Churchill ✔