390 likes | 2.83k Views
Sifat-sifat Unsur. HALOGEN. KIMIA KLS XII Semester Ganjil. Kompetensi. Indikator. Materi. Latihan. Evaluasi. Standar Kompetensi Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam. KOMPETENSI.
E N D
Sifat-sifat Unsur HALOGEN KIMIA KLS XII Semester Ganjil Kompetensi Indikator Materi Latihan Evaluasi
Standar KompetensiMemahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam. KOMPETENSI Kompetensi Dasar Mendeskripsikan kecenderungan sifat fisik dan sifat kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
Indikator Pembelajaran 1. Mengidentifikasi sifat-sifat fisik unsur halogen meliputi titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, dan sifat lainnya. • Mengidentifikasi sifat-sifat kimia. • Mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida melalui percobaan • Menjelaskan manfaat dan dampak unsur-unsur halogen serta senyawanya dalam kehidupan sehari-hari dan industri. ENTER
Halogen SIFAT FISIKA Wujud Zat dan Warna Bau dan Kelarutan
a. Wujud dan Bau Wujud Unsur-unsur Halogen dan Warna
Fluorin dan Clorin memiliki titik didih dan titik leleh di bawah suhu kamar (250C) sehingga unsur-unsur tersebut berwujud gas • Titik didih Bromin lebih besar dari pada suhu kamar, tetapi memiliki titik leleh lebih kecil sehingga pada suhu kamar berwujud cair • Titik didih dan titik leleh I dan At lebih besar dari pada suhu kamar sehingga keduanya berwujud padat
b. Warna dan Bau Unsur halogen memiliki bau yang merangsang dan uapnya sangat berbahaya bagi mata dan tenggorokkan. Fluorin : kuning muda Klorin : hijau muda Bromin : cokelat merah Iodin : cokelat
SIFAT KIMIA Kereaktifan Daya Oksidasi dan Reduksi
Daya Oksidasi dan Reduksi . “Unsur halogen merupakan unsur yang sangat reaktif. Dengan memiliki elektron valensi 7, sangat mudah bagi unsur untuk menarik elektron menjadi ion negatif” “Unsur-unsur halogen mudah menerima elektron (keelektronegatifan besar) dan bersifat sebagai oksidator. Semakin ke atas dalam golongan VIIA, sifat oksidator semakin kuat”
b. Reaksi Halogen 1. Reaksi dengan unsur logam Unsur halogen dapat bereaksi dengan unsur logam membentuk senyawa garam. Al + I2 MgI2 2Na + Cl2 2NaCl 2Li + F2 2LiF
2. Reaksi dengan unsur nonlogam Gas hidrogen mudah bereaksi dengan semua unsur halogen membentuk senyawa halida (HX) H2 + X2 2HX
3. Reaksi dengan unsur metaloid Unsur halogen dapat bereaksi dengan silikon Si + 2X2 SiX4 4. Reaksi dengan unsur gas mulia Unsur fluorin dapat bereaksi dengan beberapa unsur gas mulia Xe + F2 XeF2 Kr + F2 KrF4 5. Reaksi antarunsur halogen Antarunsur halogen dapat bereaksi membentuk senyawa antarhalogen (XmXn) mX2 + nY2 2XmYn Senyawa ini dapat terbentuk jika X kurang elektronegatif daripada Y sehingga biloks X positif dan biloks Y negatif
c. Senyawa Halogen 1. Senyawa-senyawa garam Halogen Senyawa halogen dalam bentuk garam terjadi karena unsur halogen membentuk ikatan ion dengan suatu unsur logam
a. Asam Halida (HX) “Semakin ke atas dalam golongan VIIA, ikatan antara atom H dan X semakin kuat sehingga molekul HX yang terbentuk cukup stabil dan hanya sedikit menghasilkan ion H+, jadi HF merupakan asam terlemah dan hanya HF yang termasuk asam lemah” Urutan Keasaman HF < HCl < HBr < HI Urutan titik didih asam halida : HF > HI > HBr > HCl 2. Senyawa dalam bentuk asam
b. Asam Oksihalida Asam oksihalida adalah asam yang mengandung oksigen sehingga halogen memiliki bilangan oksidasi positif (+1,+3,dan+7). Pada halogen bilangan oksidasi positif hanya berlaku untuk Cl, Br, I Semakin banyak jumlah atom oksigen pada asam oksihalida, sifat asam semakin kuat sehingga urutan kekuatan asam adalah : HClO4 > HClO3 > HClO2 > HCl
Evaluasi • Unsur halogen yang bersifat radio aktif adalah…. a. Fluorin b. Bromin c. Clorin d. Iodin e. Astatin