360 likes | 661 Views
Pengantar Sistem Informasi. Kebutuhan Organisasi ?. Organisasi sebagai Sebuah Sistem. Functional Areas of Business. Information System ?. Systems ….
E N D
Systems … ”Sebuah kesatuan dari bagian atau komponen yang saling berelasi dalam prosedur kerja tertentu untuk mencapai tujuan dalam mengolah masukan untuk menghasilkan keluaran ”
Information….. • Data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini atau kemudian. • informasi merupakan keluaran dari proses transformasi dimana data adalah masukannya. 9
Information System • "Suatu sistem informasi adalah suatu pengaturan orang, data, proses, komunikasi, dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mendukung dan meningkatkan operasi sehari-hari dalam suatu bisnis, serta mendukung pemecahan masalah dan pengambilan keputusan kebutuhan manajemen dan pengguna. "
Information Technology • "Teknologi Informasi adalah istilah kontemporer yang menggambarkan kombinasi teknologi komputer (hardware dan software) dengan teknologi telekomunikasi (data, gambar, dan jaringan suara)."
Information System Focuses • DATA: bahan baku yang digunakan untuk membuat informasi yang berguna • PROSES: kegiatan yang melaksanakan misi bisnis • INTERFACES: bagaimana sistem berinteraksi dengan orang dan sistem lain • GEOGRAFI: mana data ditangkap dan disimpan, dimana proses terjadi; dimana interface terjadi
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 1: Pemilik dan Pengguna Sistem Harus terlibat dalam pengembangan. • Keterlibatan pemilik dan pengguna sistem (System Owner dan User) adalah keharusan yang mutlak untuk keberhasilan pengembangan sistem. • Pengembang sistem bertanggungjawab harus menyediakan waktu yang cukup untuk partisipasi pemilik dan pengguna sistem dan meminta persetujuannya untuk setiap langkah analisis dan pengembangan sistem.
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 2: GunakanPendekatanPemecahanMasalah • Metodologi yang digunakandalampengembangansistemberbasispendekatanbagaimanamemecahkanmasalah • Langkah-langkahklasikpemecahanmasalahadalahsbb: • Pelajaridanpahamimasalah (opportunity, dan/atau directive) dankonteksdarisistem. • Definisikankriteriaatauukuransolusi yang sesuai • Identifikasialternatif-alternatifsolusidanpilihsolusiterbaik. • Disaindanatauimplementasikansolusi. • Observasidanevaluasidampakdarisolusidansesuaikansolusijikadiperlukan.
PrinsipDasarPengembanganSistem • (lanjutanprinsip 2) • Adakecenderunganuntukmelewatilangkah-langkahtersebutdiatasataumelakukannyadengankurangseksama. • Akibat yang terjadikemungkinanadalah: • Memecahkanpersoalan yang salah • Kurangtepatdalammemecahkanpersoalan • Mengambilsolusi yang salahsamasekali
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 3: Tentukan tahapan pengembangan • Pentahapan akan membuat proses pengembangan menjadi aktivitas-aktivitas yang lebih kecil yang lebih mudah dikelola dan diselesaikan. • Tahapan pembuatan sistem harus dilakukan dengan urutan top-to-bottom.
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 4: Tetapkan standard untukpengembangandandokumentasi yang konsisten • Standard pengembangansistemumumnyamenjelaskan: • aktivitas • Tanggungjawab • Petunjukdankebutuhanpendokumentasian • Pemeriksaankualitas • Kegagalanpengembangansistemakibattidaktersedianya standard pendokumentasianmerupakanhal yang banyakdijumpaidalamproyekpengembangansistem
Prinsip Dasar Pengembangan Sistem • Prinsip 5: Justifikasisistemsebagaiinvestasi • SistemInformasiadalahsebuahinvestasi. • Padainvestasimakaterdapatduahal yang harusdiperhatikan, yaitu: • Untuksetiapmasalah, kemungkinanadabeberapaalternatifsolusi • Setelahalternatif-alternatifteridentifikasi, pengembangsistemhausmengevaluasifisibilitassetiapkemungkinanalternatifsolusi, terutamadikaitkandengan cost-effectiveness. • Cost-effectiveness artinyasemuabiaya yang dikeluarkanuntukmengembangkandanmengoperasikansistemharussebandingataulebihsedikitdibandingkandenganmanfaat yang diperolehdarisistem. • Cost-benefit analysis harusdilakukan.
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 6: Jangantakutmembatalkanataumerubahlingkuppekerjaan. • Keuntungan yang diperolehdenganmelakukanpentahapanpekerjaanpengembangansistemadalahdiperolehnyakesempatanuntukmelakukanreevaluasifisibilitasdariproyekpengembangantersebut. • Dalamjangkapanjangmembatalkansamasekaliproyekbisalebihmurahdibandingkanmasalahbesarpadaimplementasinya. • Jikahalinitidakdilakukandapatterjadipembengkakanbiaya (cost overruns) yang sangatmerugikan.
PrinsipDasarPengembanganSistem • (lanjutanprinsip 6)Pendekatancreeping commitment : • Titik-titikpemeriksaan (checkpoints)fisibilitasharusdibuatdalamprosespengembangansistem. • Padasetiaptitikpemeriksaan, semuabiayadianggapsunk-cost (artinyairrecoverable). • Padatitiktersebutproses re-evaluasidilakukanuntukmenentukanapakahproyekmasihfisibel. • Dari hasilevaluasitersebut, pengembangsistemdapat: • Membatalkanproyekjikadinilaitidakfisibel • Re-evaluasibiayadanjadwaljikalingkupproyekberubah. • Penguranganlingkupproyekjikaanggarandanjadwaltidakdapatditambahsedangkan yang tersediatidakmencukupipencapaiansemuatujuan yang telahditetapkan.
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 7: Bagidantundukkan • Semuasistemmerupakanbagiandarisistem yang lebihbesar (disebutsuper-systems). • Begitu pula semuasistemterdiridaribagian-bagian yang lebihkecil (disebutsubsystems). • Sistemharusdibagimenjadisubsistem-subsistem yang lebihkeciluntukmemudahkanmenyelesaikanpersoalandanmembangunsistem yang lebih. • Denganmembagipersoalanbesar (sistem) menjadipotongankecil yang lebihmudah (subsstem), pengembangakanmudahmenerapkanprosespemecahanmasalah.
PrinsipDasarPengembanganSistem • Prinsip 8: Rancang sistem untuk pertumbuhan dan perubahan • Banyak pengembang sistem yang terjebak dalam pengembangan sistem untuk memenuhi kebutuhan saat ini saja. • Sistem secara alamiah akan mengalami penurunan. • Sistem bisa menjadi usang (obsolute) dan biaya untuk mengoperasikannya menjadi sangat besar.
PrinsipDasarPengembanganSistem • (lanjutan Prinsip 8:) • Sistem yang dirancang hanya untuk memenuhi kebutuhan saat ini akan sulit disesuaikan untuk menghadapi perubahan-perubahan. • Perhatian harus sebanding antara memperhatikan sistem yang ada (sering disebut legacy systems), dan bagaimana memperkirakan arah pengembangan sistem yang baru. • Fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi tidak terjadi begitu saja tetapi harus dirancang secara sengaja di dalam sistem
Dukungan SI…. LSIK - TI
Dukungan Sistem Informasi • Sistem informasi dibuat untuk menfasilitasi pengambilan keputusan dalam suatu sistem dengan baik. • Pada suatu organisasi terdapat tingkatan manajemen yang memiliki jenis dan cara pengambilan keputusan berbeda. • Oleh sebab itu, bentuk sistem informasi yang diperlukan juga berbeda untuk setiaptingkatan manajemen.
Tingkatan Pengambilan Keputusan • Strategic Decision Making: menetapkan tujuan jangka panjang, sumber daya dan kebijakan organisasi • Management Control: pengendalian untuk menilai efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya dan performansi • Knowledge Level Decision Making: Evaluasi ide-ide baru untuk produk, jasa, bagaimana mengkomuni-kasikan knowledge baru dan mendistribusikan informasi ke seluruh organisasi • Operational Control: kepu-tusan tentang bagaimana tugas dilaksanakan dan menetapkan kriteria penyelesaian dan alokasi sumber daya
Jenis Keputusan: • Unstructured Decision: keputusan yang tidak rutin dimana manajemen melakukannya dengan judgement, proses evaluasi dan melihat secara mendalam permasalahannya. Umumnya tidak ada prosedur standard untuk melakukannya • Structured Decision: keputusan yang dilakukan berulang, rutin, dan memiliki prosedur standard untuk melakukannya • Semistructured Decision: keputusan yang hanya sebagian saja yang memiliki jawaban yang jelas yang diperoleh dengan prosedur standard
Proses Pengambilan Keputusan • Proses pengambilan keputusan sistematik digambarkan seperti di samping. • Proses Intelligence adalah tahapan untuk men-scan lingkungan untuk mengidentifikasi masalah secara kongkrit dan mencari kesempatan. • Sistem informasi berperan tinggi.
Simpulan …. • Suatu organisasi beroperasi akan mempengaruhi cara pengambilan keputusannya dan dengan sendirinya membutuhkan sistem informasinya. • Sistem informasi dibuat untuk membantu dalam proses pengambilan keputusan. Keputusan akan baik jika pengetahuan (knowledge) mengenai masalah yang akan diputuskan tersedia dengan jelas.