140 likes | 346 Views
ANALISIS KEPUTUSAN BAGI SITUASI MASA DEPAN YANG TIDAK PASTI. PRIOR PROBABILITY. POSTERIOR PROBABILITY. INFORMASI BARU. ANALISIS BAYESIAN. UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS KEPUTUSAN. A. PENGEMBANGAN STRATEGI KEPUTUSAN.
E N D
PRIOR PROBABILITY POSTERIOR PROBABILITY INFORMASI BARU ANALISIS BAYESIAN UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS KEPUTUSAN A. PENGEMBANGAN STRATEGI KEPUTUSAN • SEBELUM INFORMASI TAMBAHAN KITA MENGGUNAKAN PROBABLITAS KASAR (PRIOR PROBABILITY). • UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS KEPUTUSAN DILAKUKAN PENELITIAN TAMBAHAN SEHINGGA DIPEROLEH ANGKA PROBABILITAS YANG BARU (POSTERIOR PROBABILITY).
HASIL PENELITIAN TAMBAHAN • HASIL PENELITIAN DAPAT DIGOLONGKAN MENJADI 2 KELOMPOK: • HASIL STUDI MENDUKUNG (FAVORABLE) JIKA RESPONDEN YANG DIHUBUNGI MENUNJUKKAN MINAT YANG TINGGI TERHADAP PENYEDIAAN JASA KONSULTAN. • HASIL STUDI KURANG MENDUKUNG (UNFAVORABLE) JIKA RESPONDEN YANG DIHUBUNGI MENUNJUKKAN KURANG BERMINAT TERHADAP PENYEDIAAN JASA KONSULTAN. Jika S1 benar maka 80% hasil studi favorable. Jika S2 benar maka 90% hasil studi tidak favorable.
Rp 12 JT S1 Rp 6 JT S2 4 Rp 15 JT D1 S1 5 2 D2 S2 Rp 2 JT D3 Rp 20 JT S1 6 I1 S2 - Rp 3 JT • Hasil eksperimen: • bisa I1 (favorable) atau • bisa I2 (unfavorable) 1 Rp 12 JT S1 Rp 6 JT I2 7 S2 Rp 15 JT D1 S1 3 8 D2 S2 Rp 2 JT D3 Rp 20 JT 9 S1 S2 - Rp 3 JT
1. JIKA HASIL STUDI MENDUKUNG (FAVORABEL) MAKA PROBALITAS AKHIR PROBABILITAS GABUNGAN: P(I1∩S1) = P(S1) P(I1/S1) P(I1∩S2) = P(S2) P(I1/S2) PROBABILITAS AKHIR: P(S1/I1) = P(I1∩S1)/P(I1) P(S2/I1) = P(I1∩S2)/P(I1) PROBABILITAS GABUNGAN: P(I1∩S1) = P(S1) X P(I1/S1)=0,4X0,8=0,32 P(I1∩S2) = P(S2) X P(I1/S2)=0,6X0,1=0,06 P(I1)= P(I1∩S1) + P(I1∩S2)=0,32+0,06=0,38 PROBABILITAS AKHIR: P(S1/I1) = P(I1∩S1)/P(I1)=0,32/0,38=0,8421 P(S2/I1) = P(I1∩S2)/P(I1)=0,06/0,38=0,1579
2. JIKA HASIL STUDI TIDAK MENDUKUNG (UNFAVORABEL) MAKA PROBALITAS AKHIR PROBABILITAS GABUNGAN: P(I2∩S1) = P(S1) X P(I2/S1)=0,4X0,2=0,08 P(I2∩S2) = P(S2) X P(I2/S2)=0,6X0,9=0,54 P(I2)= P(I2∩S1) + P(I2∩S2)=0,08+0,54=0,62 PROBABILITAS AKHIR: P(S1/I2) = P(I2∩S1)/P(I2)=0,08/0,62=0,1290 P(S2/I2) = P(I2∩S2)/P(I2)=0,54/0,62=0,8710
Rp 12 JT P(S1)=0,8421 Rp 6 JT 4 P(S2)=0,1579 Rp 15 JT D1 P(S1)=0,8421 2 5 D2 Rp 2 JT P(S2)=0,1579 D3 Rp 20 JT P(S1)=0,8421 6 P(I1)=0,38 P(S2)=0,1579 - Rp 3 JT Rp 12 JT P(S1)=0,1290 Rp 6 JT P(I2)= 0,62 7 P(S2)=0,8710 Rp 15 JT D1 P(S1)=0,1290 3 8 D2 P(S2)=0,8710 Rp 2 JT D3 P(S1)=0,1290 Rp 20 JT 9 P(S2)=0,8710 - Rp 3 JT 1
4 11,0526 jt D1 5 12,9533 jt D2 2 D3 6 16,3683 jt I1 1 7 6,774 jt I2 D1 8 3,667 jt 3 D2 D3 9 - 0,033 jt PERHITUNGAN EXPECTED MONETARY VALUE UNTUK MASING-MASING NODE (4,5,6,7,8). EMV (NODE 4) = (0,8421)(12juta) + (0,1579)(6 juta) = Rp 11,0526 juta. EMV (NODE 5) = (0,8421)(15juta) + (0,1579)(2 juta) = Rp 12,9533 juta. EMV (NODE 6) = (0,8421)(20juta) + (0,1579)(-3 juta) = Rp 16,3683 juta. EMV (NODE 7) = (0,1290)(12juta) + (0,8710)(6 juta) = Rp 6,774 juta. EMV (NODE 8) = (0,1290)(15juta) + (0,8710)(2 juta) = Rp 3,677 juta. EMV (NODE 9) = (0,1290)(20juta) + (0,8710)(-3 juta) = Rp -0,033 juta.
4 11,0526 jt D1 5 12,9533 jt D2 2 D3 6 16,3683 jt I1 1 7 6,774 jt I2 D1 8 3,667 jt 3 D2 D3 9 - 0,033 jt UNTUK NODE 2 PILIHAN JATUH PADA D3 DENGAN EMV = Rp 16,36 jt UNTUK NODE 3 PILIHAN JATUH PADA D1 DENGAN EMV = Rp 6,77 jt. PILIHAN D3 ATAU D1 TERGANTUNG HASIL PENELITIAN. EXPECTED VALUE OF OPTIMAL DECISION WITH SAMPLE INFORMATION = (0,38) X (16,36 jt) + (0,62) X (6,77 jt) = Rp 10,41 jt.
B. EXPECTED VALUE OF SAMPLE INFORMATION (EVSI) JUMLAH BIAYA MAKSIMUM YANG LAYAK DIKELUARKAN UNTUK MELAKUKAN PENELITIAN EVSI = EMV (DENGAN SAMPLE) – EMV (TANPA SAMPLE) EVSI = Rp 10,41 jt – Rp 8,4 jt = Rp 2,01 juta. LEMBAGA BOLEH MEMBAYAR BIAYA STUDI PALING TINGGI SEBESAR Rp 1,76 juta.
C. TINGKAT EFISIENSI INFORMASI SAMPLE • E = EVSI/EVPI X 100% • E = Rp 2,01 jt/ Rp 3,2 jt x 100% = 55% • INFORMASI YANG DIPEROLEH DARI STUDI 55% EFISIEN DIBANDINGKAN DENGAN INFORMASI SEMPURNA (PERFECT INFORMATION).
D. PROSEDUR PENGGUNAAN POHON KEPUTUSAN TAHAP 1: MEMBUAT CABANG-CABANG POHON KEPUTUSAN • MEMBUAT DECISION NODE • PADA UJUNG ALTERNATIF BUAT TITIK SITUASI MASA DEPAN. • BUAT CABANG-CABANG SITUASI MASA DEPAN YANG MUNGKIN TERJADI • JIKA MASIH ADA ALTERNATIF LAIN SETELAH UJUNG SITUASI MASA DEPAN MAKA BUATLAH TITIK KEPUTUSAN BARU. TAHAP 2: MENYISIPKAN DAUN-DAUN • TULISKAN BIAYA PELAKSANAAN DARI MASING-MASING SITUASI MASA DEPAN. • TULISKAN PROBABILITAS MASING-MASING SITUASI MASA DEPAN. • TULISKAN GROSS PAYOFF PADA UJUNG CABANG SITUASI MASA DEPAN.