1 / 11

ALIRAN TEOLOGI ISLAM MASA MODERN

ALIRAN TEOLOGI ISLAM MASA MODERN. PEMIKIRAN KALAM MUHAMMAD ABDUH. Beliau adalah seorang tokoh pembaharu pemikiran Islam asal Mesir , khususnya dalam bidang teologi . Hasil pemikirannya banyak diikuti oleh para sarjana muslim di seluruh dunia . Di antara pokok-pokok pikirannya adalah :

harken
Download Presentation

ALIRAN TEOLOGI ISLAM MASA MODERN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ALIRAN TEOLOGI ISLAMMASA MODERN

  2. PEMIKIRAN KALAM MUHAMMAD ABDUH Beliauadalahseorangtokohpembaharupemikiran Islam asalMesir, khususnyadalambidangteologi. Hasilpemikirannyabanyakdiikutiolehparasarjanamuslimdiseluruhdunia. Di antarapokok-pokokpikirannyaadalah: 1. Kedudukanantaraakaldanwahyu. Menurutnyaantaraakaldanwahyuadalahsejalan, karenakeduanyamerupakanhidayahdari Allah. DalamhalmengetahuiTuhan, akalmampumengetahuinya. NamunakaltidakmampumengetahuicaraberibadahkepadaTuhan. Karenaitu, wahyulebihberfungsisebagaikonfirmasidaninformasi.

  3. 2. Kebebasanmanusia. Abduhmengakuibahwamanusiamemilikikebebasandalamberbuat. Namunkebebasanitutidakbersifatmutlak, karenakebebasanitumasihtergantungpadapotensi yang diberikanolehTuhan. 3. SifatTuhan. AbduhmenyatakanbahwazatTuhanituadadandisifatiolehsifat-sifat yang sempurna. JadimenurutnyaTuhanpunyasifat , namundiatidakmaumembahasnyasecaraluas, karenadiluarjangkauanakalmanusia. 4. Antropomorpisme. Abduhtidaksetujudenganungkapan: wajahTuhan, tanganTuhan, Tuhanduduk, dll. Menurutnyaungkapantersebutharusdita’wil.

  4. 5. KehendakTuhan. MenurutnyaTuhantidakberkehendaksecaramutlak. Tuhansudahmembatasikehendakmutlaknyadenganmemberikankebebasankepadamanusiauntukmewujudkanperbuatannya. KehendakmutlakTuhanjugasudahdibatasiolehhukum yang Diatetapkansendiri, yaknihukumalamatausunnatullah. 6. MelihatTuhan. MenurutnyaTuhantidakdapatdigambarkanataudiproyeksikandengankata-kata. KesanggupanmelihatTuhandiakhirathanyadianugerahkanoleh Allah kepadaorang-orangtertentu , diantaraorang-orangmukmin.

  5. PEMIKIRAN KALAM MUHAMMAD IQBAL Beliauadalahseorangpemikir Islam modern, yang dikenalsebagaiseorangfilosufdanahlitasawuf, yang berasaldari India-Pakistan. Beliaujugadikenalseorangpemikirprogresifdandinamis. Karenabeliauyakinbahwa Islam adalah agama yang membawapadakemajuan.Diantarapokokpikirannya: 1. Hakikathidup. Menurutnyahakikathidupituadalahbergerakdanberubah. Jadijikamenusiainginmenikmatihidup, makadiaharusselalubersifatkereatif, dinamisdanprogresif. Dengancaraitulahkeberadaanmanusiadiduniamenjadibermakna .

  6. 2. Persoalandosabesar. Konsep yang dibangunIqbalberkaitandengandosabesarsudahjauhberbedadenganteologiklasik, yang tidaklagidikaitkandenganimankafir. Diamembangunsebuahkonsepkesadarandiri, dimanamanusiatidakbisaterlepasdaridosa. Namun yang pentingadalahbagaimanakesadarandiriseorangpelakudosamampumembawanyabangkitdanterbebasdaridosa (taubat). 3. SurgadanNerakaadalahkeadaanbukantempat. Adanyagambarandalambentukvisualisasidarikeduahaltersebutdalam al-Qur’an hanyalahdemimemudahkandalammemahami. Nerakamerupakanpengalamankorektifuntukmemperkuatkesadarandiri agar lebihwaspada. Surgamerupakanpengalamanrohani yang membahagiakan.

  7. PEMIKIRAN KALAM HASAN HANAFI Beliauadalahseorangtokohpemikir Islam kontemporer. Idedangagasannyabanyakmemberikaninspirasibagiintelektualmuslimmasakini, terutamadalammengaktualisasikanajaran-ajaran Islam. Di antarapokokpikirannya: 1. Kritikterhadapteologiklasik. Menurutnyateologiklasiktelahgagaldalammembangunsebuahideologibagikemajuanumat, justru yang terjadiadalahperpecahanumat. Merekahanyasibukdengankeimananteoritisyang sempit, danlupadenganpengalamanpraktis yang lebihfungsional.

  8. 2. Rekonstruksiteologi. Untukmengggantiteologiklasik yang tidakfungsional, perludibangunsebuahteologibaru yang disesuaikandenganrealitakehidupanumat. Teologibaruiniharusmenjadilandasanetikdan moral bagiumat. Menuruthanafi, tantanganduniaklasikdengan modern jauhberbeda, karenaitu pula produkilmukalam yang dimunculkanjugaberbeda, sesuaidengankondisizamannya. Duniaklasikberhadapandenganhalimandankafirsertapolitik, sehinggamateri yang dibicarakanadalahmasalahesensi/wujudTuhan, . Dunia modern berhadapanseranganbudayadanarogansinegaramaju, terutamaduniabarat, sehinggamateri yang dibahasberkaitandengankemerdekaan, kebebasan, persmaanhak, demokrasi, dll. .

  9. PEMIKIRAN KALAM HARUN NASUTION BeliauadalahpemikirkontemporerIndoinesia, khususnyaberkaitandenganteologi Islam. Diantarapokokpikirannya: 1. Perananakal. Menurutnyaakalmerupakanlambangkekuatanmanusiadi banding makhluk lain. Semakintinggiakalnyasemakintinggikemampuannya, begitujugasebaliknya. Akal menempatiposisi yang tinggidalamperkembanganiptek. Begitu pula akalmemilikiperanan yang sangatpentingdalamkajian-kajiankeagamaan, baikdalambidangfiqihmaupuntafsir.

  10. 2. Pembaharuanteologi. Landasanepistimologis yang diapakaidisiniadalahasumsibahwaketerbelakangandankemunduranumatkarenadisebabkanolehadanyasesuatu yang salahdalamteologimereka (teologiklasik). Jikainginmerubahnasibumat, makateologinyadulu yang harusdirubah, dariteologifatalis-irrasionalmenujuteologidinamis –rasional. 3. Hubunganantaraakaldanwahyu. Menurutnyamustahilantaraakaldanwahyuterjadipertentangan. Justruwahyumemberiketegasan agar manusiamenggunakanakalnyasecaramaksimal, baikdalamhalduniamaupunkeagamaan.

  11. Dalambidangkeagamaan, akaltidakpernahmembatalkanwahyu, justru yang dilakukanakaladalahmemberikaninterpretasiterhadapwahyu. Jikaterjadisuatupertentangan, maka yang terjadiadalahpertentanganantarasatuinterpretasidenganinterpretasi yang lain, atauantarapendapatsatuulamadenganulama yang lain. Dengankata lain, tidakpernahaadapertentanganantaraakaldanwahyu. Karenapemikirannyaini, Harunpernahdidugasebagaipengikutmu’tazilah, yang keberadaannyadi Indonesia kurangdiakui, karenabanyakajarannya yang tidaksesuaidengansunnah.

More Related