650 likes | 3.18k Views
ALIRAN-ALIRAN PENDIDIKAN. Kelas A dan B Pendidikan Bahasa dan Sastra Jepang. Pelaksanaan pendidikan selalu dinamis sesuai dengan dinamika manusia dan masyarakatnya . Pemikiran-pemikiran yang membawa pembaruan dalam pendidikan disebut aliran-aliran pendidikan.
E N D
ALIRAN-ALIRAN PENDIDIKAN Kelas A dan B PendidikanBahasadanSastraJepang
Pelaksanaanpendidikanselaludinamissesuaidengandinamikamanusiadanmasyarakatnya.Pelaksanaanpendidikanselaludinamissesuaidengandinamikamanusiadanmasyarakatnya. Pemikiran-pemikiran yang membawapembaruandalampendidikandisebutaliran-aliranpendidikan.
Aliran-aliranklasikdalampendidikan 1.Teori Empirisme 2.Teori Nativisme 3.Teori Konvergensi 4.Teori Naturalisme
Teori EmpirismeJohn Locke (1704-1932) Dari kata Empiri yang berarti ‘pengalaman’. Aliran empirisme atau enviromental menyatakan bahwa perkembangan seorang individu akan ditentukan oleh pengalaman-pengalaman selama perkembangan individu tersebut. Pendidikan pun termasuk pada pengertian pengalaman seorang individu. Menurut teori “Tabula Rasa”, yaituanakdilahirkan bagaikan kertas putih atau meja berlapis lilin yang belum ada tulisannya.
AliranNativismeSchopenhauer (1788-1860) Dari katanatie yang berarti ‘terlahir’. Aliran Nativisme menyatakan bahwa perkembangan individu ditentukan oleh faktor keturunan atau bawaan sejak lahir. Nativisme percaya bahwa jika anak mempunyai bakat jahat maka ia akan menjadi jahat. Tetapi jika memiliki bakat baik maka ia akan menjadi baik. Aliran ini mengakibatkan pesimistis di dunia pendidikan, karena pendidikan menjadi tidak berdaya menghadapi perkembangan manusia.
AliranNaturalisme J.J. Rousseau (1712-1778) Alirannaturalismemenyatakanbahwasemuaanak yang dilahirkanpadadasarnyadalamkeadaanbaik.Anakmenjadirusakatautidakbaikkarenacampurtanganmanusia. Pendidikanhanyamemilikikewajibanuntukmemberikankesempatankepadaanakuntuktumbuhdengansendirinya. Pendidikanhendaknyadiserahkankepadaalam. Dalammendidikseoranganakhendaknyadikembalikankepadaalam agar pembawaan yang baiktersebuttidakdirusakolehpendidik.
Aliran konvergensiWilliam Stern (1871-1939) Aliran konvergensi, mengemukakan bahwa pembawaan dan lingkungan mempunyai peran penting dalam perkembangan individu. Aliran ini berpendapat bahwa anak telah memiliki pembawaan baik dan buruk sejak lahir kedunia, perkembangan selanjutnya dipengaruhi oleh lingkungan.
GERAKAN-GERAKAN BARU DALAM PENDIDIKAN 1. Pengajaranalamsekitar 2. Pengajaranpusatperhatian (CentresD’interet) 3. Sekolahkerja 4. Pengajaranproyek
Pembelajaranalamsekitar Pendidikanalamsekitarditanamkanpemahaman, apresiasi, pemanfaatanlingkunganalamidansumber-sumberpengetahuandiluarsekolah yang semuanyapentingbagiperkembanganpesertadidiksehinggapesertadidikakanmendapatkankecakapandankesanggupanbarudalammenghadapidunianyata. Melaluipenjelajahanalam yang dilakukan, makapesertadidikakanmenghayatisecaralangsungtentangkeadaanalamsekitar, belajarsambilmengerjakansesuatudengansertamertamemanfaatkanwaktusenggangnya.
Pengajaranpusatperhatian (CentresD’interet) DitemukanolehOvideDecroly. Pengajarandisusunmenurutpusatperhatiananak. Dari pusatperhatianinikemudiandiambilpelajaran-pelajaran lain. Dalampengajaraninianakselalubekerjasendiritanpaditolongdandilayani.
Sekolahkerja Dikembangkanoleh George Kerschenteiner. bentuksekolahuntukmenjadiwarganegara yang baik, yaitumendidikanak agar pekerjaannyatidakmerugikanmasyarakatdanjustrumemajukannya. Olehkarenaitusekolahwajibmenyiapkanpesertadidikuntuksuatupekerjaan. Pekerjaantersebuthendaknyajugauntukkepentingannegara. Jadi yang menjadipusattujuanpengajaranadalahkerjauntukmenatapmasadepan.
Pengajaranproyek Dikembangkanoleh W.H. Kilpatrick, menanamkanpengajaranproyeksebagaisatukesatuantugas yang sesuaidengankebutuhanpesertadidikdandikerjakanbersama-samadengankawan-kawannya. Menurut Kilpatrick, dengantetapdudukdibangkumasing-masing, makapembentukanwatakparapesertadidiktidakdapatterlaksana.
ALIRAN POKOK PENDIDIKAN DI INDONESIA • Taman Siswa 2. INS (IndonesicheNederlansce School)
Taman Siswa • Taman Siswadidirikanpadatanggal 3 Juli 1922 olehKiHadjarDewantara. • Taman Siswamemilikiasas-asassebagaiberikut: - Asasmerdekauntukmengaturdirinyasendiri - Asaskebudayaan (kebudayaan Indonesia) - Asaskerakyatan - Asaskekuatansendiri (berdikari) - Asasberhambakepadaanak
Taman Siswamemilikidasar-dasarpendidikan yang disebutPanca Dharma, yaitu: • Kemanusiaan : CintakasihterhadasesamamanusiadansemuamahklukciptaanTuhan. • Kodrathidup : Untukpemeliharaandankemajuanhidupsehinggamanusiahidupselamatdanbahagia. • Kebangsaan : Tidakbolehmenyombongkanbangsasendiri, tidakbolehbertentangandengankepentinganumum. • Kebudayaan : Kebudayaannasionalharustetapdipelihara. • Kemerdekaan/kebebasan : Apabilaanaktidakdiberikankemerdekaanmakaakanmenghambatkemajuannya.
KiHadjarDewantarajugamengajarkansemboyankepadapendidikyaitu: • Ingngarsa sung tuladha : Memberikanteladankepadapesertadidikketikaberadadidepan. • Ingmadyamangunkarsa : Membangunsemangatkepadapesertadidikketikaberadaditengah. • Tut wurihandayani : Mengarahkanpesertadidik agar tidaksalahbertindakketikaberadadibelakang.
INS (IndonesicheNederlansce School) Sekolah yang didirikanoleh Mohammad SyafeidiKayutanam (Padang Panjang, Sumbar). Sekolahinimempunyairencanapelajarandanmetodesendiri yang hampirmiripdenganSekolahKerjanyaKershensteiner. Syafeiberpendapatbahwadenganbelajarsendiriwatakpesertadidikakanterbentukdandikemudianharidapattumbuhmenjadiorangdewasa yang merdeka, tidakhanyadenganjalanmenghafalsajadisekolah.
Tugas Tema : PermasalahanPendidikan Nama file : TUGAS3_PP_KELOMPOK 1-6 Dikirim email: d_puspitasari@ub.ac.id Subject : TUGAS3_PP_KELOMPOK 1-6 Jumat, 23 Maret 2012 jam 8.00 Senin, 26 Maret2012 : presentasidalambentuk Power Point