260 likes | 516 Views
JUDUL PENELITIAN. PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI “ ALTERNATIVE ASSESSMENT ” SISWA KELAS VIII SMP N 2 JUWANA KABUPATEN PATI TAHUN 2010 Oleh : MASHURI NIM Q 100080417. PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA. Latar Belakang.
E N D
JUDUL PENELITIAN PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI “ALTERNATIVE ASSESSMENT” SISWA KELAS VIII SMP N 2 JUWANA KABUPATEN PATI TAHUN 2010Oleh :MASHURINIM Q 100080417 PROGRAM PASCASARJANAUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Latar Belakang • Berdasarkanhasil interview danobservasidenganrekan-rekan guru ternyatakondisi PBM yang merekalakukankebanyakanmasihmengandalkanmetodeceramahsebagaimetode yang masihdominan • Disampingitumerekajugamenerapkanmetodepemberiantugas, tanyajawabataumencatatdanpapantuliskebanyakanmasihmenjadipenuangideutamadidalamprosespembelajaran Universitas Muhammadiyah Surakarta
lanjutan • Pengajaran dan penilaian tidak dapat dipisahkan karena apa yang dinilai menyampaikan pesan apa yang penting bagi siswa dan bagaimana pelajaran itu dinilai harus bersesuaian dengan metode dan penekanan dalam pembelajaran • Dengan penilaian diharapkan kita mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang apa yang diketahui siswa kita, apa yang dapat mereka kerjakan dan bagaimana mereka berfikir secara logis dan kritis. Oleh karena itu praktek penilaian kita harus berubah • Penilaian didalam KTSP tidak cukup hanya dengan tes tertulis saja mengingat yang akan dinilai adalah kompetensi siswa Universitas Muhammadiyah Surakarta
lanjutan • Pelajaranmatematika sering dirasakan pelajaran yang sulit • anggapan ini tidak hanya dirasakan oleh guru yang mengajar di kelas tetapi siswa juga terkena imbasnya, karena guru yang kurang menyenangi dan bosan sehinga berimbas terhadap minat dan motivasi belajar siswa yang rendah sehingga pada akhirnya hasil belajar siswa kurang baik. • Disamping menerapkan metode dan pendekatan pembelajaran yang baik dan tepat, cara dan metode penilaian juga mutlak harus ditingkatkan kualitasnya. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Sebuah renungan • Sebuah pertanyaan adalah apakah dengan metode mengajar seperti itu siswa akan menjadi pandai, cerdas, kritis, kreatif, bertaqwa dan mempunyai kompetensi sehingga siap menghadapi tantangan kehidupan kelak ? • Sekarang kita dihadapkan pada 2 pilihan mengubah metode atau cara mengajar kita atau menurunkan tuntutan masyarakat dan tuntutan zaman? Universitas Muhammadiyah Surakarta
FOKUS PENELITIAN ”Bagaimana Meningkatkan Mutu Pembelajaran Matematika Melalui alternative assessment Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Juwana Kabupaten Pati” PROGRAM PASCASARJANAUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
lanjutan Untukmemperolehgambaran yang jelastentangBagaimanameningkatkanmutupembelajaranmatematikamelaluialternative assessmentSiswaKelas VIII SMP Negeri 2 JuwanaKabupatenPatidapatdiajukanpertanyaan-pertanyaansebagaiberikut: • Bagaimanakahpraktekpenilaiandalampembelajaranmatematikadi SMP Negeri 2 Juwana?; • Bagaimanakahpenerapan alternative assessment dalampembelajaranmatematikadi SMP Negeri 2 Juwana?; dan • Bagaimanakahalternatif assessment dapatmeningkatkanmutupembelajaranmatematikadi SMP Negeri 2 Juwana? Universitas Muhammadiyah Surakarta
Tujuan Penelitian • untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai : • Bagaimanakah praktik penilaian dalam pembelajaran matematika di SMP Negeri 2 Juwana?; • Bagaimanakah penerapan alternative assessment dalam pembelajaran matematika di SMP Negeri 2 Juwana?; dan • Bagaimanakah alternatif assessment dapat meningkatkan mutu pembelajaran matematika di SMP Negeri 2 Juwana? Universitas Muhammadiyah Surakarta
Manfaat Penelitian Berdasarkanpadatujuanpenelitiandiatasmakahasilpenelitianinidiharapkandapatbermanfaat: • Bagi guru matematikahasilpenelitianinidiharapkandapatmemberikanpengayaankemampuankhususnyakompetensiprofesionaldalammelaksanakantugaspenilaiansehinggamampumeningkatkankemampuandandayakritissiswa. • Bagisiswahasilpenelitianinidapatmeningkatkankompetensibaikkognitif, afektifdanpsikomotorsehinggakemampuanbergandasiswa/ multiple intelligentdapatterdiskripsikandenganbaik. • Bagipenelitihasilpenelitianinidapatdijadikansumberdalampengembanganilmupengetahuanbaikkonsepmaupunteori yang berhubungandenganalternative assessment. Universitas Muhammadiyah Surakarta
KAJIAN TEORI • MutuPembelajaranMatematika • MenurutKamusBesarBahasa Indonesia mutuberarti (ukuran) baikburuksuatubenda; kadar; tarafatauderajat (kepandaian, kecerdasan, dsb); kualitas. Mutuidentikdengankualitas. • SedangkanpembelajaranmenurutUndang-undang No 20 Tahun 2003 tentangSistempendidikanNasionaladalahprosesinteraksipesertadidikdenganpendidikdansumberbelajarpadasuatulingkunganbelajar • Dengandemikianmutupembelajarandapatdiartikankualitasprosesinteraksipesertadidikdenganpendidikdansumberbelajarpadasuatulingkunganbelajar. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lanjutan… • Matematika menurut Depdiknas ( 2004:5) berasal dari bahasa latin manthanein atau mathema yang berarti belajar atau hal yang dipelajari. Matematika dalam bahasa Belanda disebut wiskunde atau ilmu pasti, yang kesemuanya berkaitan dengan penalaran. Ciri utama matematika adalah penalaran deduktif, yaitu kebenaran suatu konsep atau pernyataan diperoleh sebagai akibat logis dari kebenaran sebelumnya sehingga kaitan antar konsep atau pernyataan dalam matematika bersifat konsisten. • Dari uraian diatas Mutu Pembelajaran matematika dapat diartikan kualitas proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar pada mata pelajaran matematika Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lanjutan… • Alternatif Assessment • MenurutPeraturanPemerintah No. 19 Tahun 2005 tentangStandarNasionalPendidikanassessmenataupenilaianadalahprosespengumpulandanpengolahaninformasiuntukmengukurpencapaianhasilbelajarpesertadidik. • Dari definisidiatassangatjelasbahwapenilaiantidakhanyadilakukanmenunggusampaiprosespembelajaranselesainamunharusdilaksanakanbaikpadaawal, selamamaupunakhirprosespembelajaran. • Davies (2004) dalam Computing Technology for Math Excellent menyatakanindicated that assessment is a process of triangulation or gathering evidence over time that agreed-upon criteria have been met from multiple sources: artifacts that students produce, observation notes on the process of students' learning, and documentation from talking with students about their learning Universitas Muhammadiyah Surakarta
lanjutan • (menunjukkan bahwa assessmen atau penilaian adalah proses triangulasi atau mengumpulkan bukti-bukti dari waktu ke waktu yang telah disepakati, kriteria telah dipenuhi dari berbagai sumber: artefak yang dihasilkan siswa, catatan pengamatan terhadap proses belajar siswa, dan dokumentasi dari berbicara dengan siswa tentang belajar mereka ) • assessmen dirumuskan oleh Sanghmitra Agarwal dalam Alternative assessment techniques In mathematics: realistic use in the classroom : Assessment is the systematic collection, review, and use of information about educational programs undertaken for the purpose of improving student learning and development. (Penilaian adalah kumpulan sistematis, review, dan penggunaan informasi tentang program-program pendidikan yang dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pembelajaran siswa dan pengembangan ). Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lanjutan • alternative assessment menurut Cathy Cosgrove (1997: 2) Alternative assessment: refers to different methods of evaluating student progress other than formal written tests. Characteristics include students being evaluate on higher order thinking skills, problem solving, and creativity. Alternative assessment makes students more responsible for their own learning, by making them explain their results • (Penilaian Alternatif: mengacu pada metode yang berbeda untuk mengevaluasi kemajuan siswa dari tes tertulis formal. Karakteristik termasuk siswa yang mengevaluasi pada orde tinggi kemampuan berpikir, pemecahan masalah, dan kreativitas. Penilaian Alternatif membuat siswa lebih bertanggung jawab untuk pembelajaran mereka sendiri, dengan membuat mereka menjelaskan hasil mereka) Universitas Muhammadiyah Surakarta
Penelitian terdahulu • Cathy Cosgrove pada tahun 1999 dengan judul ” Alternative Assessment ” . Penelitian ini bertujuan untuk mengubah cara guru menilai siswa dalam kelas matematika. Hasil penelitian membuktikan bahwa Alternatif penilaian telah menjadi lebih banyak digunakan di dalam kelas matematika di Gateway. Para guru bersedia mencoba penilaian alternatif dalam kelas. Mereka telah berhasil mengatasi sebagian besar frustrasi mereka dengan mencoba ide-ide baru dan menemukan siswa untuk menjadi sukses dengan proyek-proyek • Kesimpulannya penilaian alternative mampu meningkatkan kualitas pembelajaran matematika. Universitas Muhammadiyah Surakarta
TEMPAT DAN WAKTU Penelitianinidilakukandi SMP Negeri 2 JuwanaKabupatenPatiPropinsiJawa Tengah. Sedangkanwaktupelaksanaanpada semester I Tahunpelajaran 2010/2011. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Data, sumber data dan Nara Sumber • sumber data dalam penelitian ini adalah data-data yang menunjukkan peningkatan mutu pembelajaran matematika melalui alternative assessment sebagai subyek dan hasil wawancara langsung dengan pihak-pihak yang dapat mendukung penelitian ini, yaitu di SMP Negeri 2 Juwana Universitas Muhammadiyah Surakarta
Metode Pengumpulan Data • metode dokumenter, • metode observasi, dan • metode wawancara (interview). Universitas Muhammadiyah Surakarta
Teknik Analisis Data • Penelitianinimerupakanpenelitiankualitatifdanpenelitiankualitatifsangatsesuaiapabiladilekatkanpadapendekatanetnografidalampemerolehandatanya. Menurut James Lull (1992) dijelaskanbahwamelaluipendekatanetnografi, penelitiharus • Mengamatidanmencatatsemua • Melakukannyadalamsituasikeseharian (everyday practices) • Membuatkesimpulandari data yang adadanmengaitkannyadengankonteks Universitas Muhammadiyah Surakarta
Keabsahan Data 1. Pengumpulan, Kodifikasi, danKategorisasi Data Padatahapini, penelitimengumpulkanseluruh data yang telahdiperolehberdasarkaninstrumenpenelitian, kemudian data-data tersebutdiberikankode-kodetertentuberdasarkanjenisdansumbernya. Selanjutnya, penelitimelakukaninterpretasiterhadapkeseluruhan data danuntukmemudahkandalammenyusunkatagorisasi data danperumusansejumlahhipotesismengenaihasildanrencana program tindakansesuaidengantujuanpenelitian. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Keabsahan Data 2. Validasi Data • Hasil interpretasi dan katagorisasi data serta rumusan hipotesis sehubungan dengan hasil pelaksanaan program tindakan yang telah dirumuskan divalidasi dengan menggunakan beberapa teknik validasi data (Miles dan Huberman; 1992) untuk mendapatkan data yang benar-benar mendukung dan sesuai dengan karakteristik fokus permasalahan dan tujuan penelitian. Universitas Muhammadiyah Surakarta
TEKNIK VALIDASI DATA • Triangulasi Data, yaitumengecekkeabsahan (validitas) data denganmengkonfirmasikan data yang telahadadengan data, sumber data, danahliuntukmemastikankeabsahan data yang ada (Miles danHuberman, 1992: Stringer, 1996). Dari guru, dilakukanpadasaatpelaksanaandiskusibalikansetelahpelaksanaantindakandandengan data yang dijaringmelaluilembaranobservasi yang dilakukanoleh guru itusendiri. Sedangkandarisiswa, dilakukandenganmelakukanwawancaradenganbeberapaorangsiswa, setelahpelaksanaanpembelajaran. Dari ahli, dilakukanpadasaatbimbinganmengenaitemuan-temuanpenelitiandanpenyusunanlaporan. Universitas Muhammadiyah Surakarta
TEKNIK VALIDASI DATA • Audit Trail, yaitu pengecekan keabsahan temuan penelitian, beserta prosedur penelitian yang telah diperiksa keabsahannya dengan mengkonfirmasikan kepada sumber data pertama (guru dan siswa). Selain itu, peneliti juga mengkonfirmasikan dan mendiskusikan temuan penelitian tersebut dengan teman sejawat. Universitas Muhammadiyah Surakarta
TEKNIK VALIDASI DATA 3. Member-check, yaitumelakukanpengecekanterhadapkeabsahan data denganmengkonfirmasikan data tersebutkepadasumber data (Miles danHuberman, 1992: Skerrit, 1996). Prosesinidilakukanolehpenelitipadasaatakhirpelaksanaan program tindakandanpadawaktuberakhirnyakeseluruhan program tindakan yang direncanakansesuaidengantujuanpenelitian. Universitas Muhammadiyah Surakarta
TerimaKasih Universitas Muhammadiyah Surakarta