410 likes | 779 Views
Klik pada salah satu pilihan menu di samping ya. SK DAN KD. ALAT KEL. PRIA. ALAT KEL. WANITA. FERTILISASI. MENSTRUASI. KELAINAN REPR. EVALUASI.
E N D
Klik pada salah satu pilihan menu di samping ya .. SK DAN KD ALAT KEL. PRIA ALAT KEL. WANITA FERTILISASI MENSTRUASI KELAINAN REPR. EVALUASI Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Standar Kompetensi 2 :Siswa mampu menganalisis sistem organ pada organisme tertentu serta kelainan/penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada sains, teknologi dan masyarakat. Kompetensi Dasar 2.1 : Mengkaitkan struktur, fungsi, proses dan kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada sistem reproduksi organisme Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
ALAT KELAMIN PRIA Alat Kelamin Pria dibedakan menjadi : • Alat Kelamin Dalam • Alat Kelamin Luar Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Alat Kelamin Dalam • Testis • Epididimis • Vas deferens • Vesika seminalis • Glandula prostat • Glandulabulbouretral (Cowper) Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Alat Kelamin Luar • Penis • Glan Penis • Pubis • Skrotum Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Vas diferen Pubis Vesika urinaria Prostat Kelenjar Cowper Uretra Jaringan erektil Gland penis Epididimis Testis Vesika seminalis BAGAN SISTEM REPRODUKSI PRIA Klik bebas dulu di area kosong Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Testis Berbentuk bulat telur, jumlahnya sepasang, tersimpan dalam skrotum. Fungsi testis adalah sebagai tempat dibentuknya spermatozoon dan hormon testosteron. Pada testis terdapat tubulus-tubulus seminiferus, sebagai tempat pembentukan calon-calon sel spermatozoon. Diantara tubulus seminiferus terdapat sel interstitial yang menghasilkan hormon testosteron. Pada testis juga terdapat sel sertoli yang menghasilkan makanan bagi spermatozoon Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Sebaiknya Kita Tahu .. Ukuran testis itu ternyata juga tak selalu simetris, kadang yang satu lebih besar daripada yang lain Sebuah testis ternyata mampu menghasilkan 150 juta sel sperma setiap 24 jam Klik bebas dulu di area kosong Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Epididimis Yaitu tempat pematangan dan penyimpanan sementara sperma yang baru keluar dari testis Vas Diferens Yaitu saluran sperma yang membawa sperma menuju vesika seminalis, berupa saluran halus memanjang dan melengkung ke atas Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Vesika Seminalis Atau kantung semen, berguna sebagai tempat sementara sperma sebelum digunakan untuk membuahi, kantung ini menghasilkan 60 % cairan semen yang mengandung lendir, asam amino dan fruktosa yang berfungsi memberi makanan pada sperma, selain itu vesika seminalis juga mengekskresikan hormon prostaglandin yang berfungsi membuat otot uterin berkontraksi sehingga mendorong semen mencapai uterus Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Kelenjar Prostat Menghasilkan cairan encer seperti susu dan bersifat alkalis sehingga dapat menyeimbangkan keasaman residu urin di uretra dan keasaman vagina Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Kelenjar Cowper Berjumlah sepasang, terletak di sepanjang uretra, menghasilkan cairan kental yang disekresikan sebelum mengeluarkan sperma dan semen Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Ureter Saluran yang menghubungkan ruang ginjal dengan kandung kemih Uretra Yaitu saluran untuk keluarnya semen, sperma dan urin Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Penis Yaitu organ erektil yang berfungsi untuk memasukkan sperma ke dalam alat kelamin wanita, ujung penis membesar disebut gland penis, dalam penis terdapat jaringan erektil yang dapat berubah bentuk bila terisi darah, hal ini terjadi manakala terdapat stimulasi seksual. Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Pubis Yaitu tempat ditumbuhinya rambut-rambut kelamin Skrotum Yaitu tempat dimana didalamnya terdapat sepasang testis Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
ALAT KELAMIN WANITA Alat kelamin wanita terdiri dari alat kelamin dalam dan alat kelamin luar Alat kelamin dalam terdiri atas : • Ovarium • Oviduct • Tuba fallopi • Uterus • Cervix • Vagina Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Alat kelamin luar terdiri dari : • Pubis • Mons veneris • Labia mayora • Labia minora • Klitoris • Orificium uretrae • Hymen Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
GAMBAR ALAT KELAMIN WANITA Tuba fallopi Oviduct Ovarium Endometrium Uterus Cervix Vagina Vesica urinaria Hymen Labia minora Labia mayora Oficium uretrae Klitoris Pubis Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Ovarium, berfungsi sebagai tempat dihasilkannya sel telur • Setiap satu kali siklus hanya dihasilkan satu sel telur yang masak • Uterus, berfungsi sebagai tempat implantasi dan pertumbuhan zigot/embrio, dinding uterus disebut endometrium • Oviduct, yang berfungsi sebagai saluran telur • Tuba fallopi, berfungsi sebagai tempat terjadinya fertilisasi • Cervix, atau leher rahim berfungsi sebagai pintu masuk sperma maupun pintu keluar janin Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Vagina, berfungsi sebagai jalan lahir bagi bayi, serta untuk proses kopulasi • Klitoris, labium mayor dan labium minor yaitu organ yang sangat sensitif terhadap stimulasi sex • Pubis, yaitu tempat dimana ditumbuhi rambut • Orificium uretrae, yaitu saluran kencing • Hymen, selaput terdapat di liang vagina yang mengandung pembuluh darah dan saraf Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
SIKLUS MENSTRUASI Siklus menstruasi pada wanita terdiri dari tiga fase :1. Fase proliferasi2. Fase sekresi3. Fase menstruasi Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Fase Proliferasi • Fase ini dikendalikan oleh hormon estrogen • Sekresi FSH mempengaruhi pematangan ovum dalam folikel de graaf • Selama pertumbuhan folikel, estrogen mempengaruhi pembangunan endometrium • Adanya estrogen menghambat FSH dan memacu LH dari lobus anterior hipofisis, hingga folikel pecah dan ovum keluar dan ovarium • Fase ini disebut ovulasi, + 14 hari dari suatu siklus Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Fase Sekresi • Folikel de graaf yang pecah berubah menjadi korpus rubrum yang mengandung banyak darah, adanya LH mengubah korpus rubrum menjadi korpus luteum • Selama fase ekskresi, endometrium menebal, arteri membesar, dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron • Jika tak ada kehamilan, korpus luteum berdegenerasi hinga progesteron dan estrogen menurun bahkan sampai hilang Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
Fase Menstruasi • Jika estrogen dan progesteron menurun konsentrasinya bahkan terhenti, maka endometrium mengalami degenerasi • Darah, mukosa dan sel-sel epitelium luruh, kemudian dikeluarkan menjadi darah menstruasi keluar melalui liang vagina Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
FERTILISASI DAN PERKEMBANGAN EMBRIO • Fertilisasi atau pembuahan adalah peleburan antara sel sperma dan sel ovum sehingga terbentuk zigot • Fertilisasi pada umumnya berlangsung dalam tuba fallopi • Zigot yang terbentuk segera mengimplantasi di endometrium Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
PROSES PERKEMBANGAN EMBRIO DALAM KANDUNGAN • Waktu kehamilan manusia rata-rata 266 hari atau 38 minggu atau 9 bulan 10 hari • Zigot yang telah terbentuk mengimplantasi ke endometrium, pada tempat penempelannya terbentuk plasenta • Selama proses embrionik, embrio dilindungi oleh lapisan-lapisan : kantung kuning telur, amnion, korion dan alantois • Embrio mendapatkan makanan dan oksigen dari ibunya melalui plasenta Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
VISUALISASI Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
FOTO FERTILISASI Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO UMUR 5 MINGGU Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO UMUR 6 MINGGU Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO USIA 14 MINGGU Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO UMUR 16 MINGGU Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO UMUR 6 BULAN Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
EMBRIO UMUR 7 BULAN Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
SIAP LAHIR, UMUR 9 BULAN 10 HARI Sumber Foto : Prentice_Hall Englewood Cliffs New Jersey USA Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
GAMBAR POSISI NORMAL BAYI SAAT KELAHIRAN Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
KELAINAN SISTEM REPRODUKSI • Kehamilan anggur : pertumbuhan janin yang tak sempurna, sebelum sampai tumbuh sempurna sudah mati, kemudian diserap kembali oleh tubuh • Kehamilan diluar kandungan : kelainan implantasi zigot dimana zigot tidak menempel dalam endometrium • Abortus : yaitu luruhnya atau gugurnya janin sebelum masa kelahirannya • Prematur : yaitu kelahiran bayi sebelum waktunya Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006
KELAINAN SISTEM REPRODUKSI • Homoseksual : yaitu kelainan psikologis dan hormonal yang berpengaruh secara spesifik pada sex drive seseorang yang menyukai sesama jenis, jika wanita disebut lesbian • Mandul : yaitu suatu kelainan fisiologis maupun organis yang mengakibatkan seseorang sulit memperoleh keturunan, pada pria disebut mandul jika jumlah sperma yang dihasilkan kurang dari 8 juta per mm2 • Amenora : yaitu kelainan fisiologis pada wanita yang tidak mengalami menstruasi • Impotensi : yaitu gangguan organis maupun psikologis pada pria dimana penis tidak dapat mengalami ereksi Biologi SMA N 1 Pekalongan 2006