460 likes | 772 Views
Sejarah Singkat Komputer. Tata Sumitra M.Kom. Tradisi Shamanistik. Awal dari sains modern (“Sains Komputer”) telah dimulai jauh sejak zaman purba.
E N D
SejarahSingkatKomputer Tata Sumitra M.Kom
Tradisi Shamanistik • Awal dari sains modern (“Sains Komputer”) telah dimulai jauh sejak zaman purba. • Di dalam kelompok/suku biasanya terdapat seseorang yang dituakan yang bertanggung-jawab pada kegiatan-kegiatan upacara keagamaan umum disebut dukun (SHAMAN) • SHAMAN : • Berkuasa penuh menentukan semua aktifitas keagamaan dari seluruh suku, bahkan juga kegiatan lain yang berhubungan dengan alam. • Menentukan kapan waktu sebuah ritual akan dilakukan. • Menentukan kapan waktu yang tepat untuk berburu atau bertani Shaman harus memiliki kemampuan menghitung hari dalam setahun dan menentukan saat datangnya suatu musim.
Stonehenge dipercaya sebagai bentuk kuno dari kalender yang dirancang untuk “menangkap” cahaya matahari saat berbalik arah di musim panas Kalender Primitif • Tradisi shamanistik melahirkan mekanisme penghitungan primitif, dengan membuat catatan-catatan seperlunya : berupa takik-takik pada tongkat kayu atau coretan pada dinding gua. • Pelahan-lahan para shaman mampu menyusun dan membangun struktur bangunan batu seperti yang ditemui di Stonehenge (utara Salisbury, England) 2.800 BC.
Sempoa : Kalkulator Primitif • Sempoa (abacus, swipoa) yang banyak digunakan di Cina hingga sekarang, merupakan usaha manusia yang pertama pada pengotomatisasian proses perhitungan. • Sempoa bukan sebuah mesin hitung otomatis, hanya sebuah mesin yang mengijinkan pemakai untuk mengingat status perhitungannya saat itu sambil melakukan penghitungan yang kompleks • Nilai masing-masing biji ada pada posisinya : biji-biji pada kawat/tali pertama memiliki nilai satuan, biji di kawat berikutnya memiliki nilai puluhan, ratusan, dst. • Prinsip notasi “nilai-tempat” : lokasi dari biji menentukan nilainya. Hanya diperlukan sedikit biji saja untuk menggambarkan bilangan besar. • Sempoa sebenarnya merupakan sebuah alat bantu pengingat pada pemakai sehingga mampu menghitung secara batin. Merupakan kebalikan dari mesin penghitung mekanis yang datang kemudian.
Bilangan Arab mengenalkan konsep “nol” dan menetapkan konsep puluhan, ratusan, ribuan, dst. sehingga sangat menyederhanakan perhitungan matematis. Nenek Moyang Para Penghitung • Ribuan tahun setelah sempoa menyebar ke daratan Cina, tidak banyak kemajuan yang terjadi untuk mengotomasi penghitungan dan matematik. • Pada abad 1-BC, ditemukan mekanisme Antikythera : perangkat yang digunakan untuk mencatat dan memprediksikan pergerakan bintang dan planet (kalender). Ditemukan di Yunani pada tahun 1901. • Sistem bilangan Arab diperkenalkan ke Eropa pada abad ke 7 dan 9 AD, sementara bilangan Romawi tetap digunakan di sana hingga abad ke 17.
Sebagian besar tabel integral, logaritma, dan nilai-nilai trigonometri diperoleh dengan cara seperti ini. • Gottfried Wilhelm von Leibniz (1646-1716) • Blaise Pascal (1623-1662) • Charles Babbage (1812-1833). Jadul…. • Di masa lalu, para ahli matematik seringkali mengerjakan soal-soal yang sama. Mereka melakukannya agar memperoleh jaminan bahwa jawab atas soal-soal itu adalah benar. • Hal itu bisa memakan waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan kerja menggunakan tangan untuk mengecek kebenaran dari suatu teorema yang diusulkan. • John Napier, seorang Baron dari Merchiston, Scotland, menemukan logaritma di tahun 1614. • Perintis konsep-konsep penghitungan modern :
Kalkulator Mekanis Pertama • Wilhelm Schickard (University of Tubingen, Jerman), membuat kalkulator mekanis pertama pada tahun 1623 : bekerja dengan 6 digit, sayang berhenti pada pembuatan prototipe saja. • Blaise Pascal (ahli matematika, pemikir, saintis), membuat mesin penjumlah mekanis yang pertama di dunia (tahun 1642). Disebut Pascaline. • Kapasitas 6 digit • Berbasis pada rancangan Hero of Alexandria (2 AD) : menjumlah jarak kereta yang dijalankan. Prinsip dasar kalkulator ini tetap digunakan hingga sekarang : meteran air dan odometer • Kelemahan Pascaline : roda-roda giginya sering saling bertabrakan dan hanya Pascal yang bisa memperbaikinya!
Sayang, mesin ini tidak berhasil dibuat secara penuh, tahun 1833 berhenti. Mesin Pembeda (Difference Engine) • Charles Babbage membuat sebuah prototipe mesin yang disebut “mesin pembeda” (1822) dan dengan bantuan pemerintah Inggris akan diwujudkan mesin yang sesungguhnya pada tahun 1823. • berukuran besar • bekerja dengan tenaga uap • otomatis penuh • mencetak tabel astronomi • dikendalikan dengan sebuah program instruksi yang tetap.
Mesin Analitis • Charles Babbage juga membuat mesin analitis: merupakan penghitung desimal paralel yang dapat beroperasi pada “kata” 50 desimal dan mampu menyimpan 1000 nomor desimal. • Memiliki sejumlah operasi semacam kontrol kondisional, yang mengijinkan instruksi-instruksi untuk mesin dapat dijalankan dalam perintah yang khusus dan bukan dalam perintah numerik. • Instruksi-instruksi untuk mesin ini disimpan pada kartu-kartu berlubang (punched cards) seperti yang dikenal pada komputer generasi pertama. • Sistem Kondisional Babbage memiliki aras pernyataan (input), titik kondisional, dan aras keluaran (output).
Contoh : • Titik kondisional mengijinkan kita untuk mengecek status nilai s saat itu. Jika s adalah lebih besar dari nilai 3, maka kita ingin agar komputer menghasilkan keluaran nilai s (yaitu 4). Jika s kurang atau sama dengan 3, maka kita ingin agar komputer menghasilkan keluaran nilai 0. • Augusta Ada Byron, countess dari Lovelace, bertemu Babbage tahun 1833. Ia mendeskripsikan Mesin Analitis sebagai menenun/menjalin “pola-pola aljabar seperti perkakas tenun Jacquard menenun bunga dan daun pada kain”. • Analisis yang dipublikasikannya merupakan rekaman terbaik dari sejarah pemrograman zaman dulu. Ia melukiskan dasar-dasar pemrograman komputer termasuk analisis data, looping, dan pengalamatan memori !
Kartu lubang merupakan langkah maju ke arah komputasi otomatis. • Herman Hollerith dari Biro Statistik Amerika Serikat (Baltimore) telah menggunakannya dengan sukses (1890) terkenal dengan “Mesin Tabulasi Hollerith”, perangkat yang secara otomatis membaca informasi sensus dalam bentuk lubang-lubang di kartu. • Hebatnya : ia tidak menemukan idenya dari sistem Babbage, tetapi timbul dari memperhatikan kondektur kereta api yang melubangi karcisnya. Mesin Tabulasi Hollerith
Hollerith telah mendirikan perusahaan untuk memasarkan mesinnya : kelak menjadi International Business Machine(IBM). • Mesin Hollerith memiliki keterbatasan : Prinsip tabulasi yang sangat sukses ! • Hanya bisa untuk membuat tabulasi • Kartu lubang tidak bisa digunakan untuk penghitungan yang lebih kompleks. • Sebagai hasil dari ditemukannya sistem kartu lubang ini, kesalahan membaca data menurun drastis, aliran kerja meningkat pesat. • Yang lebih penting : tumpukan kartu berlubang ini bisa digunakan menjadi penyimpanan memori dengan kapasitas yang tak terbatas. • Lagi : permasalahan yang berbeda dapat disimpan pada kumpulan sejenis sehingga saat akan digunakan bisa cepat ditemukan.
Gottfried Wilhelm von Leibniz (1646-1716) menemukanbilanganbiner : bilangan yang terdiriatasduaangka : “0” dan “1”. • Tahun 1671 iamerancangmesinhitung yang disebut “mesin pinion” : dapatbekerjasecaramekanisuntukempatperhitungankalkulustrigonometri Sayang : mesin ini tidak bisa bekerja akurat karena sulitnya membuat roda-roda gigi yang akurat pada masa itu. • Pada awal abad 18 De Colmar membuat mesin yang disebut “aritmometro” yang diproduksi secara masal (terjual 1500 buah). Bilangan Biner
Tahun 1938, Konrad Zuse (Jerman) membangun sejumlah mesin perhitungan, memperkenalkan penghitung yang bisa diprogram untuk pertama kalinya. Dirancang untuk menyelesaikan persamaan-persamaan rekayasa yang kompleks, dan disebut Z1. • Pengontrolan mesin ini menggunakan strip-strip perforasi dari film bekas, dengan informasi data berbasis sistem biner. • mesin pertama yang menggunakan sistem biner, sementara pada saat itu kebanyakan mesin menggunakan sistem desimal. • Tahun 1939 disusul dengan Z2 yang sudah menggunakan sistem elektromekanik berupa 2600 buah relay. • v Menyusul mesin Z3, elektromekanis, dan sempat digunakan untuk membantu penghitungan di masa perang dunia II. Mampu melakukan penghitungan dengan empat fungsi operasi ditambah perhitungan akar.
Harvard Mark-I • v Akhir tahun 1930-an teknik mesin kartu-lubang telah mapan dan terpercaya. • v Howard Aiken (Harvard University) bekerjasama dengan insinyur di IBM membuat komputer digital otomatis berkapasitas besar berbasis pada komponen elektromekanis IBM yang standar. • v Mesin Aiken, yang disebut Harvard Mark-I : • Mampu menangani bilangan sejumlah 23 desimal. • Dapat menampilkan empat operasi aritmatik : jumlah, kurang, bagi, kali memiliki program khusus yang built-in atau subrutin untuk menangani fungsi logaritma dan trigonometri. • Dikendalikan dari pita kertas berlubang tanpa provisi untuk pembalikan (reversal) sehingga instruksi-instruksi “transfer kontrol” tidak dapat diprogramkan. • Keluarannya berupa lubang-lubang kartu dan mesin ketik elektrik.
v Walaupun Mark-I menggunakan roda-roda penghitung berputar dari IBM sebagai komponen kunci di samping relay-relay elektromekanis, mesin ini tetap diklasifikasikan sebagai sebuah “komputer relay”. Karaktristik : • Bekerja lambat : memerlukan 3-5 detik untuk menghitung perkalian. (Tetapi lebih cepat dibanding mesin Z3). • Bisa bekerja otomatis penuh. • Dapat menyelesaikan perhitungan-perhitungan panjang tanpa intervensi manusia. • Mampu melakukan perhitungan 4 fungsi aritmatik, logaritmik, eksponensial, dan kalkulus trigonometri. • Kapasitas 23 digit dan kecepatan proses penjumlahan 0.03 detik. • v Merupakan integrasi dari 78 buah mesin hitung, perlu kawat listrik sepanjang 800 km untuk menyambung komponen-komponennnya dan 3.000 buah relay. Bobot mesin keseluruhan (termasuk roda-roda gigi di mesin penghitungnya) : 5 ton ! Harganya ? $ 400.000 ! • v Mesin ini digunakan di Harvard hingga tahun 1959 walaupun saat itu telah ada beberapa mesin yang lebih baik, karena digunakan untuk keperluan Perang Dunia II dari Angkatan Laut.
Mesin Alan Turing v Di Inggris, matematikawan Alan Turing menulis makalah “On Computable Numbers” (1936) yang menjelaskan sebuah devais hipotetis. v Devais itu disebut “mesin Turing” : merupakan ide awal komputer yang bisa diprogram. Dan dirancang untuk menampilkan operasi-operasi logika dan dapat membaca, menulis, atau menghapus simbol-simbol yang ditulis pada pita kertas panjang tak terbatas. v Contoh : mesin diharapkan akan memberikan keluaran “1” jika ia membaca minimal ada tiga buah “1” dari baris masukan pita. Jika tidak ada kondisi minimal tiga buah “1”, maka keluarannya “0”. Pembacaan masukan dan keluaran dapat berlangsung terus-menerus tak terbatas.
Secara rinci hal ini dapat diterangkan sebagai berikut : v Mesin memulai di kondisi Start. Masukan data yang bertama adalah “1” maka kita bisa mengikuti garis biru ke State-1. v Keluarannya bernilai “0” karena tidak ada pembacaan dengan nilai minimal tiga “1”. v Masukan data berikutnya bernilai “0” sehingga mesin kembali ke kondisi awal (start) dengan mengikuti garis merah. vHead baca/tulis pada mesin Turing akan membaca kembali masukan data berikutnya, yaitu “1”. Masukan ini menyebabkan mesin kembali ke State-1. vHead kembali membaca data masukan berikutnya, yaitu “1” dan membawa mesin ke State-2. Mesin tetap menghasilkan keluaran “0” selama belum ada masukan yang berjumlah minimal 3 buah “1”. v Masukan berikutnya adalah juga “1” dan menyebabkan garis biru membawa ke State-3, dan mesin sekarang menghasilkan keluaran “1” karena jumlah masukan data yang bernilai “1” telah mencapai nilai minimal (3 buah). v Dari titik ini, sepanjang mesin membaca data “1” maka ia tetap tinggal di State-3 dan terus menghasilkan keluaran “1”. v Jika tiba-tiba mesin membaca “0”, maka ia akan kembali ke kondisi Start dan mulai lagi menghitung masukan data seperti semula.
Usulan Turing : Ini bukan bermaksud untuk menciptakan sebuah komputer, tetapi hanya untuk menjelaskan masalah-masalah yang secara logika adalah mungkin untuk diselesaikan. v Mesin hipotetis ini telah memberi pertanda karakteristik dari sebuah komputer modern yang akan datang kemudian. v Sebagai contoh : pita yang tak terhingga dapat dilihat sebagai bentuk dari memori internal multi-fungsi di mana mesin dapat membaca, menulis, dan menghapusnya. Mirip sekali dengan sebuah RAM modern !
Komputer Generasi Pertama • ENIAC • v John W. Mauchly and J. Presper Eckert (University of Pennsylvania) menemukan ENIAC (Electrical Numerical Integrator and Computer) yang merupakan mesin raksasa. • Menggunakan “word” terdiri dari bilangan 10 digit desimal dan bukan bilangan biner. • Mesin pertama yang menggunakan 18.000 tabung hampa. • Ruang yang dibutuhkan 167 m2, bobot 13 ton ! • Telah menggunakan kartu-lubang untuk masukan dan keluarannya. • Mampu untuk operasi aritmatik 1 pengali, 1 pembagi-kwadrat akar, 20 penjumlah desimal (juga sebagai penyimpan register baca-tulis berkecepatan tinggi (0.0002 detik). • Mampu melakukan lebih dari 300 perkalian per detik.
Fakta Lain : v Instruksi-instruksi yang dapat dieksekusi tersusun pada sebuah program dalam unit terpisah dari ENIAC, yang terhubung bersama dan membentuk sebuah rute di dalam mesin untuk aliran penghitungan. v Koneksi-koneksi ini harus dilakukan kembali untuk setiap permasalahan yang berbeda, bersama-sama dengan saklar-saklar dan tabel-tabel fungsi preset. Teknik instruksi yang individual ini (wire your own) tidak praktis dan kurang menyenangkan. v Namun ENIAC dihargai sebagai komputer digital elektronik pertama berkecepatan tinggi yang sukses dan digunakan secara produktif dari tahun 1946 hingga 1955. v Sayang ada kontroversi tentang hak paten yang berkembang di tahun 1971 : Konsep digital dasar dari ENIAC diklaim oleh John V. Atanasoff ahli fisika AS yang mengaku telah menggunakan ide yang sama dalam sebuah devais tabung-hampa yang lebih sederhana di tahun 1930-an di Iowa State College.
Mesin Von Neumann • vTahun 1945, matematikawan John von Neumann menyumbang sebuah pemikiran baru : bagaimana komputer- komputer cepat yang praktis dapat diorganisasikan dan dibangun. • v Idenya merujuk pada teknik program-tersimpan, yang menjadi dasar untuk generasi masa depan dari komputer berkecepatan tinggi. • v Keunggulan utama : • Memiliki instruksi mesin yang disebut transfer kontrol kondisional yang mengijinkan sikuen program untuk diinterupsi dan direinisiasi pada sembarang titik (sama dengan sistem yang diusulkan oleh Babbage untuk mesin analitiknya) • Dengan menyimpan semua program instruksi bersama dengan data di dalam unit memori yang sama, sehingga ketika diinginkan, instruksi-instruksi ini dapat dimodifikasi secara aritmatika dengan cara yang sama seperti halnya data. • Jadi, data adalah sama dengan program.
v Fakta-Fakta dari Ide Mesin Von Neumann: • Penghitungan dan pemrograman menjadi lebih cepat, lebih fleksibel, lebih efisien • Instruksi-instruksi di dalam subrutin menampilkan lebih jauh kerja komputasional. • Subrutin-subrutin yang sering digunakan tidak harus diprogram kembali untuk setiap permasalahan yang baru, tetapi dapat disimpan di dalam “pustaka/libraries” dan dibaca di dalam memori jika dibutuhkan. • Program dapat dirakit dari perpustakaan subrutin. • Memori komputer bisa multi-guna. • Kontrol komputer melayani seperti pesuruh yang bekerja untuk seluruh proses. • Teknik ini segera menjadi standar untuk komputer. • Generasi pertama komputer elektronik terprogram yang modern yang memanfaatkan perbaikan ini mulai muncul di tahun 1947.
v Sudah Termasuk Komputer Modern : • Komputer-komputer yang menggunakan memori akses acak (random access memory, RAM) yang merupakan memori yang dirancang untuk memberikan hampir semua akses yang konstan pada sembarang bagian informasi. • Memiliki devais masukan dan keluaran kartu-lubang atau pita-lubang dan RAM untuk 1.000 kata. • Secara fisik, lebih kompak dibanding ENIAC : ada yang sebesar piano dan membutuhkan 2.500 tabung elektron kecil, jauh lebih sedikit dibanding mesin di era sebelumnya. • Mampu mencapai 70%-80% faktor kepercayaan dengan usia pakai hingga 8-12 tahun. • Secara tipikal, mesin-mesin ini diprogram langsung dalam bahasa mesin. • Contoh dari mesin semacam ini adalah EDVAC dan UNIVAC.
EDVAC v EDVAC (Electronic Discrete Variable Automatic Computer) : mesin hasil perbaikan yang luas dari ENIAC oleh Mauchly dan Eckert telah memulai pekerjaan dua tahun sebelum ENIAC beroperasi. v Idenya : sebuah komputer dengan program yang tersimpan di dalam komputer. v Hal ini bisa dilakukan karena EDVAC memiliki internal memori lebih banyak dibanding jenis komputer lainnya saat itu. v Memori yang digunakan dibuat dari jenis mercury delay lines. v EDVAC menggunakan bilangan biner sehingga konstruksi unit aritmatiknya lebih sederhana. v Sementara di Cambridge, Inggris (1950), dirancang sebuah mesin yang disebut EDSAC (Electronic Delay Storage Automatic Calculator). Dikenal sebagai prototipe nyata dari mesin penghitung elektronik modern, karena telah menggunakan konsep program memori.
Mesin-Mesin Generasi I Lainnya • v Pada era tahun 1950-an lahir mesin-mesin buatan IBM : • 701 System (1952) • 650 System (1953) • 704 System (1954) : mampu mengeset satu juta digit biner dan melakukan operasi penjumlahan hingga 42.000 penjumlahan per detik. • v Di Eropa : • Siemens membuat 2002 System (1955) • Bull dari Perancis memperkenalkan Gamma ET (1956).
Komputer Generasi Kedua • Teknologi Semikonduktor • v Transistor (trans-resistor) ditemukan pada tahun 1947 oleh William Shockley, John Bardeen, dan Walter Brattain dari Bell Labs. • v Keunggulan utama dari devais : • Ukurannya yang sangat kecil dibanding tabung hampa • Mengkonsumsi daya elektrik yang sangat rendah sehingga sangat efisien • Tidak memerlukan pemanasan seperti halnya tabung hampa, sehingga bisa segera bekerja begitu dihidupkan. • Tidak memiliki life time. • Kompter Generasi kedua : menggunakan semikonduktor.
Tabung Hampa Berukuran besar, sekitar 500 cm3 Memakan daya besar, sekitar 6-10 W/tabung Memerlukan pemanasan 15-20 menit Bekerja dengan tegangan tinggi, berbahaya Memiliki batas waktu hidup, + 10.000 jam Unjuk kerja menurun sesuai dengan waktu Suhu tinggi, di atas 800 C Transistor Berukuran sangat kecil, kurang dari 1 cm3 Konsumsi daya kecil, hanya 0.1 W/transistor Segera bisa bekerja Bekerja dengan tegangan rendah, aman Batas waktu hidup tak terhingga Unjuk kerja tetap Suhu rendah, sekitar 35-400 C Perbandingan Unjuk-Kerja Tabung Hampa dan Transistor
v Komputer lebih berdaya guna setelah ditemukannya untai terintegrasi (integrated circuit, IC) oleh Jack St. Clair Kilby dari Texas Instruments pada tahun 1958. v Keuntungannya : ruang yang diperlukan semakin hemat dan kecepatannya meningkat karena jarak antar komponen menjadi sangat kecil. v Komputer generasi kedua lahir antara tahun 1960 hingga 1964, misalnya: IBM 1401 System : diproduksi hingga 100.000 buah dan memonopoli pasar komputer saat itu. Komputer generasi ini mampu melakukan perhitungan 38.000 perkalian per detik.
Komputer Generasi Ketiga • v Tahun 1971 : Intel memperkenalkan mikroprosesor pertama : 4004. • Chip ini merupakan IC yang : • Khusus dirancang untuk memproses 4 bit data pada satu waktu. • Berukuran kecil dan memiliki unit logika aritmatik (ALU). • Sebagian besar ruangan disita oleh untai pengendali untuk mengorganisasikan kerja sehingga hanya menyisakan sedikit ruang untuk untai yang menangani data. • v Komputer yang menggunakan chip ini masih terbatas dan hanya dimiliki oleh militer, universitas, dan perusahaan-perusahaan besar karena harganya yang masih luar biasa mahal. • v Di era ini, komputer sudah mampu melakukan perhitungan hingga 2 juta perkalian per detik.
ALTAIR • v Tahun 1975 : lahir sebuah komputer yang berukuran relatif sangat kecil : Altair 8800, diproduksi oleh MITS (Micro Instrumentation and Telemetry Systems). • v Spesifikasinya : • Dijual dalam bentuk kit dengan harga hanya $ 397, sebuah harga yang sangat murah dibanding harga komputer generasi sebelumnya. • Altair tidak dirancang untuk para pemula. • Kitnya memerlukan perakitan oleh pemiliknya, kemudian harus menuliskan programnya sendiri karena saat itu belum ada perusahaan yang menjual program komputer. • Memiliki memori sebesar 256 byte (kira-kira hanya cukup untuk menuliskan satu paragraf kalimat saja) dan harus ditulis dalam bahasa mesin “0” dan “1”. • Pemrograman diselesaikan dengan menggeser saklar secara manual yang terletak dipanel depan Altair.
Komputer Lain… v Di era ini, IBM mengeluarkan 360 system dan 370 system dengan sebuah memori pusat yang mampu menyimpan hingga 3 juta karakter. v Honeywell mengeluarkan G115. v Univac mengeluarkan Seri 9000. Sistem operasi dengan menggunakan bahasa pemrograman juga sudah digunakan di era ini, yaitu APL (A Programming Language) dan PL/1 (Programming Language 1), di samping BASIC.
Microsoft v William Gates dan Paul Allen setelah membaca artikel di majalah Popular Electronics mengambil kesimpulan bahwa Altair memerlukan software. Mereka menghubungi pemilik MITS, Ed Roberts, dan menawarkan untuk menggunakan BASIC (Beginners All-purpose Symbolic Instruction Code) pada Altair. Robert percaya dan menyuruh mereka mencobanya. v BASIC aslinya dikembangkan pada tahun 1963 oleh Thomas Kurtz dan John Kemeny anggota departemen matematik di Dartmouth. BASIC dirancang untuk menghasilkan program yang interaktif dan mudah digunakan. v William Gates dan Paul Allen berhasil dan memperoleh uang, yang lalu mendirikan Microsoft dan memproduksi BASIC dan sistem operasi untuk berbagai mesin. v Sekarang : Microsoft memproduksi sistem operasi yang merajai pasar (misalnya Windows) dan banyak jenis program komputer lainnya.
Bahasa Pemrograman v BASIC bukan satu-satunya bahasa pemrograman yang digunakan untuk menjalankan komputer. Ada banyak yang lain : v FORTRAN (FORmula TRANslation) : bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh tim dari IBM, merupakan salah satu dari bahasa pemrograman aras-tinggi (high level language). Bahasa ini dirancang untuk menyatakan formula-formula saintifik dan matematik. v Bahasa aras tinggi : pemrogram tidak berurusan dengan bahasa mesin (machine code) yang terdiri dari “0” dan “1”. v Tahun 1958 : Lahir ALGOL (ALGOrithmic Language) di Zurich. Bahasa ini merupakan bahasa yang universal dan bebas-mesin. Kurang sukses ! v Sebuah turunan dari ALGOL, ALGOL-60, merupakan pilihan standar untuk pemrograman dengan kontrol yang rinci terhadap hardware ternyata lebih berhasil. Bahasa ini sekarang lebih dikenal dengan bahasa C.
COBOL (COmmon Business Oriented Language) : dikembangkan pada tahun 1960, dirancang untuk menghasilkan aplikasi-aplikasi untuk dunia bisnis. • Deskripsi datanya terpisah dari programnya, sehingga memudahkan bagi pemrogram pemula, dan menguntungkan karena data bisa diakses oleh program lain yang berbeda. • v Akhir tahun 1960-an, Niklaus Wirth, memperkenalkan bahasa-bahasa hasil rancangannya : • Pascal, yang merupakan sebuah program yang terstruktur, logis, dan memiliki berbagai jenis data. • Modula-II dan III yang struktur dan sintaksnya sangat mirip dengan Pascal.
Mikroprosesor dan Personal Computer • v Integrated Electronics atau lebih dikenal dengan INTEL didirikan oleh dua orang saintis dari Bell Telephone Lab., Robert Noyce dan Gordon Moore pada tahun 1968. • v Produksinya : • Prototipe mikroprosesor 4004, 4 bit. Unjuk kerjanya belum memuaskan. • Mikroprosesor 8008, merupakan perbaikan dari 4004 dan merupakan prosesor 8 bit. Walau jauh lebih baik, chip ini masih berkecepatan rendah • Setahun kemudian keluar 8080 yang jauh lebih baik. • Setelah itu INTEL terus mengeluarkan seri baru dari chip 8 bit, mulai dari 8085 hingga 8048. • Peningkatan drastis terjadi saat INTEL mengeluarkan 8088 dan 8086 yang merupakan prosesor 16 bit dengan clock speed 4,77 MHz dan 10 MHz. • v Perusahaan lain yang juga memproduksi mikroprosesor : Motorola yang mengeluarkan chip 6800.
Apple v Tahun 1976 : dua orang “petualang komputer” yaitu Steve Jobs dan Steve Wozniak menjual VW miliknya dan mencoba merakit komputer personal yang pertama di dunia.Sebelumnya, tahun 1971 mereka sudah merakit komputer yang disebut “blue boxes” dan menjualnya. PC pertama ini dinamai Apple-I dan dirakit pada papan rakit, ternyata sukses dan mereka berhasil menjual 50 buah. Berdirilah Apple Computer Company. v Tahun 1977 merilis Apple II di First West Coast Computer Faire di San Francisco. Inilah PC yang sesungguhnya karena telah dirakit pada boks khusus untuk PC. v Apple II dilengkapi BASIC, grafik berwarna, dan memori untuk 4.100 karakter, dengan harga $ 1.298. Program dan data dapat disimpan pada perangkat perekam kaset audio! v Sebelum pameran selesai, Wozniak dan Jobs memperoleh pesanan 300 buah Apple II. Inilah awal sukses Apple. Pada tahun 1982 mereka memiliki pekerja sebanyak 3.500 orang dengan total penjualan sebanyak $ 583 juta !
v Tahun 1977 : lahir komputer personal TRS-80 dari Tandy Radio Shack dengan kemampuan yang kurang lebih sama dengan Apple II. v Pada generasi kedua, TRS-80 Model II dilengkapi dengan memori yang mampu menampung 64.000 karakter dan sebuah floppy disk drive 5.25 inch untuk menyimpan program dan data. Pada saat itu, hanya Apple dan TRS yang menggunakan disk drive. Era floppy disk pun mulai berlangsung. v Pemain lain pada masa ini juga ada : SINCLAIR yang melahirkan Spectrum dan COMMODORE dengan C64. v IBM melihat kenyataan bahwa pangsa pasar terbesar ada di komputer personal. IBM lalu memproduksi Acorn, yang di kemudian hari terkenal dengan IBM PC. Mesin ini merupakan salah satu komputer pertama yang dirancang untuk pasar rumahan dengan rancangan secara modular sehingga memudahkan penambahan dan modifikasi spesifikasi oleh pengguna. v Saat diluncurkan, IBM PC hanya memiliki memori 16.000 karakter, keyboard jenis mesinketik IBM, dan koneksi ke perangkat pita kaset. Harganya $ 1.265, lebih murah dibanding Apple II. Namun pasar Apple-II sudah mencapai 50% di tahun 1980.
v Tahun 1980-an, lahir Commodore PET dan tahun 1981 Adam Osborne (seorang jurnalis) memperkenalkan Osborne-I yang menggunakan sistem operasi CP/M. v Pasar PC didominasi oleh dua merek saja : Apple dan IBM (menggunakan sistem operasi CP/M) sementara merk-merk lain berada jauh di bawah mereka. v Tahun 1983 Apple merilis Lisa. v Tahun 1984, Apple dan IBM mengeluarkan model baru. Apple merilis generasi pertama Macintosh, yang merupakan komputer pertama dengan perlengkapan graphical user interface (GUI) dan sebuah mouse. v Macintosh menggunakan prosesor Motorola 68000, 32 bit, 8 MHz dengan layar monitor 9 inch. GUI menyebabkan mesin Apple menjadi atraktif karena cukup mudah digunakan. Penjualan Macintosh membubung tinggi meninggalkan IBM. v Segera IBM merilis 286-AT dengan aplikasi seperti Lotus 1-2-3, spreadsheet, dan Microsoft Word yang segera disambut hangat oleh pasar bisnis. Sejak saat ini lahir PC-PC klon dari seluruh dunia yang mengikuti sistem IBM. Compaq misalnya, melahirkan PC portabel yang pertama. v Tahun 1985 Microsoft Windows 1.0 diluncurkan, dan saat itu pula Motorola merilis prosesor 68040, 32-bit dengan clock speed 25MHz.
Jaringan Komputer • v PC makini dilengkapi dengan : • Semua jenis kebutuhan tulis-menulis (word processing) • Multimedia • I/O untuk berbagai devais di luar PC • Sistem komunikasi untuk mengirim dan menerima data ke dan dari luar. • v Kecepatan proses juga sangat meningkat : clock speed CPU sudah mencapai 2 GHz dan segera akan lebih meningkat lagi. • v Sistem operasinya juga sangat beragam : DOS, CP/M, Mac-OS, Linux, UNIX, Windows, dlsb. • Sistem operasi :merupakan interface antara pengguna dengan komputer sehingga bisa memerintah komputer dengan bahasa aras tinggi (hi-level language). • v Setiap sistem operasi memiliki software-nya sendiri-sendiri yang tidak saling kompatibel, sehingga kadang cukup menyulitkan pengguna. Pengguna harus memilih sistem operasi yang sesuai dengan kebutuhannya.
Time Sharing • Ide timesharing : konsep untuk menghubungkan sejumlah pengguna ke sebuah komputer dengan menggunakan sebuah terminal telah dilaksanakan di MIT pada akhir tahun 1950-an hingga awal 1960-an. • Tahun 1962 Paul Baran dari RAND membangun jaringan paket-switching terdistribusi dan sukses. • Tahun 1969 lahir Advanced Research Projects Agency Network (ARPANET). • Tahun 1973 Bob Kahn dan Vint Cerf membangun ide dasar dari Internet • Tahun 1974 BBN membuka jaringan packet-switched publik yang pertama yang disebut Telenet. • Tahun 1982 : TCP/IP (Transmission Control Protocol and Internet Protocol) telah dijadikan sebagai standar protokol internat oleh ARPANET. • Tahun 1987 jumlah host jaringan telah menembus angka 10.000, dan dua tahun berikutnya sudah mencapai 100.000. • Tahun 1992 sudah lebih dari 1.000.000 host, kini, sudah lebih dari 100 juta host terhubung ke internet.
Internet v Web, atau tepatnya World Wide Web, dikembangkan di CERN, Zurich, Swiss olehTim Berners-Lee yang merilis Web server pertama di tahun 1991. Web : bentuk baru untuk komunikasi data dalam bentuk teks dan grafik lewat Internet menggunakan bahasa HTML (hypertext markup language). Data yang dipertukarkan tidak terbatas pada teks dan grafik saja, tetapi juga suara dan video. v Untuk bisa menggunakan jaringan (web) : pengguna harus terhubung ke web server yang terpasang di salah satu mesin. v Pengguna yang terhubung dalam sebuah LAN (local area network) harus menjalankan sebuah program aplikasi untuk bisa terhubung ke server yang biasa disebut dengan client program. v Banyak program server untuk berbagai jenis komputer dan sistem operasi, misalnya Apache untuk UNIX (dan OS lainnya), Microsoft Information Interchange Server (IIS) untuk Windows/NT, dan WebStar untuk Macintosh.
Kebanyakan program client yang kini tersedia mampu memayarkan citra, memainkan musik, atau memutar video menggunakan sebuah interface grafik dengan sebuah mouse. • Ada client khusus yang hanya bisa memayarkan teks, misalnya Lynx untuk sistem UNIX. • Server biasanya memuat file penuh dengan informasi tentang segala hal : kursus, hasil riset, game, dlab. • Semua informasi ini diformat dalam bahasa HTML sehingga pengguna dimungkinkan untuk menyisipkan sesuatu yang diinginkan ke dalam teks, mirip seperti menyisipkan kata-kata dalam sebuah word processor. • Referensi : • 1. Michele A. Hoyle, “Computers : From The Past to the Present”, a lecture, fall 1994. • 2. Triumph of the Nerds, “A History of the Computer-Network”, PBS, 1995.