190 likes | 413 Views
Kelompok 4. Anom Sulton Iskandar (125150400031) Randi Dwi Nandra (125150400111025) Rayyan Ramadhan (125150401111005) Riza Akhsani S P (125150400111007). Ejaan. Apa itu Ejaan ?
E N D
Kelompok 4 AnomSultonIskandar (125150400031) Randi DwiNandra (125150400111025) RayyanRamadhan (125150401111005) RizaAkhsani S P (125150400111007)
Ejaan • ApaituEjaan ? • MenurutKamusBesarBahasa Indonesia ejaanadalahkaidah-kaidahcaramenggambarkanbunyi-bunyi (kata, kalimat, dsb.) dalambentuktulisan (huruf-huruf) sertapenggunaantandabaca.
EJAAN YANG DISEMPURNAKAN(EYD) RuangLingkup EYD • PemakaianHuruf • PenulisanKata • PenulisanUnsurSerapan • PemakaianTanda Baca
1. PemakaianHuruf Membicarakanbagian-bagiandasardari suatubahasayaitu : a. Hurufabjad: a-z b. Hurufvokal: a, e, i, o, u c. Hurufkonsonan: b, c, d, f, g, h, j, k, l, m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, z d. Hurufdiftong: ai, au, oi e. Gabunganhurufkonsonan: kh, ng, ny, sy
f. HurufKapital • Penulisanhurufkapitaldipakaipada: - Hurufpertamapadakatadiawalkalimat - Hurufpertamapetikanlangsung. - Hurufpertamaungkapan yang berhubungandengannamaTuhandankitabsuci, termasukkatagantiuntukTuhan. - Hurufpertamaunsurnamagelarkehormatan, keturunan, keagamaan, yang diikutinamaorang. g. Huruf Miring Penulisanhuruf miring dipakaipada : (1) Penulisannamabuku, majalah, dansuratkabar yang ditulisdalamkarangan. (2) Penegasanhuruf, bagiankataataukelompokkata. (3) Penulisankatanamailmiahatauungkapanasing yang tidak disesuaikanejaannya.
2. PenulisanKata A. KataDasarB. KataTurunanC. BentukUlangD. GabunganKataE. SukuKataF. KataDepanG. PartikelH. SingkatandanAkronimI. AngkadanBilanganJ. KataGantiku-, kau-, -ku, -mu, dan-nyaK. Katasidansang
3. PenulisanUnsurSerapan A. Unsurpinjaman yang belumsepenuhnyaterserapkedalambahasa Indonesia. contoh:reshuffle, shuttle cock B. Unsurpinjaman yang pengucapandan penulisannyadisesuaikandengankaidah bahasa Indonesia. Contoh:aerobik, hidraulik, sentral, aklamasi
4. PemakaianTanda Baca Merupakansimbol yang berperan untukmenunjukkan struktursuatu tulisan,dan juga intonasi serta jeda yang dapat diamati sewaktu pembacaan. • Titik (.) berfungsi untuk menandai akhir kalimat berita, atau untuk keperluan singkatan, gelar, dan angka-angka • Koma (,) berfungsi untuk memisahkan anak kalimat atau hal-hal yang disebutkan dalam kalimat, juga untuk keperluan singkatan, gelar, dan angka-angka. • Tanda ((..)) kurung berfungsi untuk menjelaskan suatu istilah yang belum banyak diketahui oleh khalayak. • Tanda (`) kutip satu berfungsi untuk mengasosiasikan suatu istilah.
Tanda ("...") petik berfungsi untuk menandai kalimat langsung atau percakapan dalam naskah drama. • Tanda (!) seru berfungsi untuk menegaskan, memberi peringatan bahwa kalimat yang bertanda seru tersebut perlu untuk diperhatikan. • Tanda (?) tanya berfungsi untuk melengkapi kalimat tanya. • Tanda (...-...) hubung berfungsi untuk menghubungkan penggalan kata, kata ulang, rentang suatu nilai. • Titik dua (:) berfungsi untuk mengawali penguraian suatu kalimat.
ISTILAH • Apaituistilah ? • Istilahadalahkataataufrasa yang dipakaisebagainamaataulambang yang dengancermatmengungkapkanmaknakonsep,proses,keadaanatausifat yang khasdalam IPTEKS.
Istilahumumdanistilahkhusus • Istilahumumadalahistilah yang berasaldaribidangtertentu yang menjadiunsurkosakataumum. Misalnya:dayabeli,takwa. • Istilahkhususadalahistilah yang maknanyaterbataspadabidangtertentu. Misalnya:kurtosis,pleistosen.
SyaratIstilah yang Baik Syaratpembentukanistilah yang baikadalahsebagaiberikut: a.Istilahyang dipilihadalahkataataufrasa yang paling tepatuntukmengungkapkankonseptermaksuddantidakmenyimpangdarimaknaitu. b.Istilahyang dipilihadalahkataataufrasa yang paling singkatdiantarapilihankata yang tersedia yang mempunyairujukan yang sama. c.Istilahyang dipilih adalahkataataufrasa yang berkonotasibaik. d.Istilahyang dipilihadalahkataataufrasa yang bentuknyaseturutkaidahbahasa Indonesia.
Aspektatabahasaperistilahan a. Istilahbentukdasar Istilahbentukdasardipilihdiantarakelasutama, sepertinomina,verba,adjektiva,dannumeralia. Misalnya: -Nomina: cahayalight -Verba: keluarout -Adjektiva: kenyalelastic -Numeralia: satu-duaono-two b. Istilahbentukberafiks Istilahbentukberafiksdisusundaribentukdasardenganpenambahanprefiks,infiksdankonfiksseturutkaidahpembentukankatabahasa Indonesia. Paradigmabentukberafiks : ber- tanibertani Paradigmabentukberkonfiks : ke--an kebahagiaan Paradigmabentukberinfiks : tunjuktelunjuk
c. Istilahbentukulang Istilahbentukulangberupaulanganbentukdasarseutuhnyaatausebagiannya .denganatautanpapengimbuhandanpengubahanbunyi. Contoh: langit-langit , lelaki , dedaunan , sayur-mayur. d. Istilahbentukanalogi Istilahbentukanalogibertolakdaripolabentukistilah yang sudahada. Contoh: pramuniaga , jurubicara e.Istilahhasilmetanalisis Istilahhasilmetanalisisterbentukmelaluianalisisunsur yang keliru. Contoh: Katamupakat (mufakat) menjadi mu + pakat; alaluadakatasepakat.
f.Istilahbentukakronim Istilahbentukakronimadalahistilahpemendekanbentukmajemuk yang berupagabunganhurufawalsukukata, gabungansukukata,ataupungabunganhurufawaldansukukatadarideretkata yang diperlukansebagaikata. Contoh: air susuibudisingkatasi g.Lambanghuruf Lambanghurufadalahsatuhurufataulebih yang melambangkankonsepdasarilmiahsepertikuantitasdannamaunsur. Lambanghuruftidakdiikutitandatitik. Contoh: N berarti nitrogen
h.Istilahbentuksingkatan Istilahbentuksingkatanadalahistilah yang bentukpenulisannyadipendekkanmenuruttigacarasebagaiberikut: 1.Istilah yang bentuktulisannyaterdiriatassatuhurufataulebih yang dilisankansesuaidenganbentukistilahlengkapnya. Contoh: cm yang dilisankansenti meter tg yang dilisankantangen 2.Istilah yang bentuktulisannyaterdiriatassatuhurufataulebih yang lazimdilisankanhurufdemihuruf. Contoh: tl (tube luminescent) yang dilisankante-el 3.Istilah yang sebagianunsurnyaditanggalkan contoh: info yang berasaldariinformasi
I. Istilahbentukmajemuk Istilahbentukmajemuk / kompositummerupakanhasilpenggabunganduabentuk / lebih yang menjadisatuanleksikalbaru. Gabunganbentukbebas Istilahgabunganbentukbebasmerupakanpenggabunganduaunsurataulebih yang unsur-unsurnyadapatberdirisendirisebagaibentukbebas. Gabunganbentukbebasdenganbentukterikat Contoh: adikuasa, antarkota, pascasarjana, tunakarya Gabunganbentukterikatdenganbentukterikat Unsurgabunganituditulisserangkai, tidakdiberitandahubung Contoh: dasawarsa swatantra