10 likes | 176 Views
21 Tobroni (Widyana, 1995) mengatakan bahwa pada dasarnya secara universal Islam sebagai religi, memiliki dua peran yaitu directive system, di mana religi berfungsi sebagai supreme morality yang dapat memberikan suatu landasan
E N D
21 Tobroni (Widyana, 1995) mengatakan bahwa pada dasarnya secara universal Islam sebagai religi, memiliki dua peran yaitu directive system, di mana religi berfungsi sebagai supreme morality yang dapat memberikan suatu landasan dan kekuatan etik spiritual pada masyarakat yang menganutnya, dan akan menjadi suatu daya dorong yang kuat bagi terciptanya suatu perubahan ke arah konstruktif dan humanistik bagi masa depan ummat manusia di dunia. Peran religi disini dapat terlaksana apabila dalam religi tersebut terdapat formulasi-formulasi dari sistem nilai yang memang lengkap, sebagai suatu keseluruhan dari kebermaknaan system yang berlaku bagi kehidupan individu dan masyarakat secara luas dan menyeluruh. Pengertian tentang agama Islam menurut Natsir Dkk, (Depag 1989) adalah agama yang diturunkan Allah dalam Al-Qur'an dan yang tersebut dalam Sunnah yang shahih, berupa petunjuk petunjuk dan larangan-larangan serta perintah untuk kebaikan manusia di dunia dan di akhirat. Secara umum Islam adalah agama Allah (Dienullah) yang diwahyukan pada Rasulnya sejak nabi Adam as sampai pada penghujung nabi, Muhammad SAW (Q.S. 3:19, 83-85,2:132). Secara khusus, Islam adalah nama diri dari agama yang dibawah oleh Nabi Muhammad SAW yang merupakan mata rantai terakhir dari rantaian dienullah atau dengan fakta lain Islam secara khusus adalah dienullah yang telah di sempurnakan dan dinyatakan sebagai agama yng di ridhaiNya Allah untuk seluruh ummat manusia sampai akhir jaman nanti ( Q. S. 5: 3). Menurut Sabiq (Razak, 1989) Islam adalah agama Allah yang di wahyukan kepada nabi Muhammad SAW dan la adalah agama yang berisikan