290 likes | 614 Views
Pengaruh Pemberian Jus Buah Melon ( Cucumis melo L. ) Terhadap Kadar MDA Hepar Tikus Putih ( Rattus novergicus ) Galur Wistar Yang Diinduksi CCl4. Fada Faizah 0910713010. HEPAR. P enting untuk mempertahankan fungsi hidup dan berperan dalam hamp i r setiap metabolisme tubuh ( Tellingen , 2003).
E N D
Pengaruh Pemberian Jus Buah Melon (Cucumis melo L.) Terhadap Kadar MDA Hepar Tikus Putih (Rattus novergicus) Galur Wistar Yang Diinduksi CCl4 Fada Faizah 0910713010
HEPAR Pentinguntukmempertahankanfungsihidupdanberperandalamhampir setiapmetabolismetubuh(Tellingen, 2003) kebanyakankerusakanselhepardisebabkanolehperoksidasi lipid (Muhtaseb 2008 dalam Bai 2011) 26.050 per tahun, 2170 per bulan, 500 per minggu, 71 per hari, 2 per jam orang meninggalkarenapenyakit liver kronisdansirosis (NIDKK, 1994) Latar Belakang
Kandungan antioksidan ß karoten dan vitamin C pada melon CCl4 bersifat hepatotoksik, berperan sebagai radikal bebas (Simanjutak, 2007) Peroksidasi Lipid dan Stres Oksidatif MDA sebagai marker Peroksidasi Lipid (Cherubini et. Al, 2005) Latar Belakang
1. Apakahpemberian jus melon (CucumismeloL.) mampu menurunkankadar MDA heparpadatikusputihgalurwistar (RattusNovergicus) yang diinduksikarbontetraklorida (CCl4)? • 2. Berapakahdosisefektifjus melon (CucumismeloL.) dalam menurunkan kadar enzim MDA pada tikus putih galur wistar ) Rattusnovergicus) yang diinduksikarbon tetraklorida (CCl4)? Rumusan Masalah
1. Untuk membuktikanapakahpemberianjus melon (CucumismeloL.) mampu menurunkan kadar MDA hepar pada tikus putih galur wistar (Rattusnovergicus) yang diinduksikarbon tetraklorida (CCl4). • 2. Untuk membuktikanberapakahdosisefektifjus melon (CucumismeloL.) dalam menurunkan kadar MDA hepar pada tikus putih galur wistar )Rattusnovergicus) yang diinduksikarbon tetraklorida (CCl4). Tujuan Masalah
TaksonomiBuah Melon • Kingdom : Plantae • Divisi : Spermatophyta • Sub-divisi : Angiospermae • Kelas : Dikotiledoneae • Ordo : Cucurbitales • Famili: Cucurbitaceae • Genus : Cucumis • Spesies : Cucumismelo (Rukmana, 1994) Tinjauan Pustaka
CCl4 • *CCl4digunakansebagaibahananastesi, namunsecaraperlahandigantikandenganadanyakloroformsetelahbanyaknyakematian yang timbulkarenaterjadinyakegagalan liver (HalliwelldanGutteridge, 1999). • *Kerusakanselhatiakibatpemberian CCI4 disebabkanolehpembentukanradikalbebas, peroksidasilemakdanpenurunanaktivitasenzim-enzimantioksidan. Manifestasikerusakanhatisecarahistologiterlihatberupainfiltrasilemak, nekrosisisentrolobuler, danakhimyasirosis (Lesage et al., 1999). Tinjauan Pustaka
MDA • MDA dibentukselamaperoksidasi lipid danberikatandengannukleofili (Poli and Schaur, 2000). • MDA merupakan produk utama hasil reaksi radikal bebas dengan fosfolipid, yang diproduksi secara konstan sesuai dengan proporsi peroksidasi lipid yang terjadi, sehingga merupakan indikator yang baik untuk melihat kecepatan (rate) peroksidasi lipid in vivo (Cherubini et al., 2005) Tinjauan Pustaka
Antioksidan • beta karotensebagaiantioksidanditunjukkandalammengikatoksigen (O2), memotong rantai reaksi radikalperoksildanmenghambatoksidasilipid (Kritchevsky, 1999) • vitamin C dapatlangsungbereaksidengan anion superoksida, radikalhidroksil, oksigen singlet dan lipid peroksida. peranannyasangatpentingdalammenjagaintegritasmembransel (Suhartonoet al., 2007). Tinjauan Pustaka
Buah Melon (Cucumis melo L.) mampu menurunkan kadar MDA Hepar pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Galur Wistar Yang Diinduksi Karbontetraklorida (CCl4) Hipotesis Penelitian
Variabel Bebas (independent variabel) pada penelitian ini adalah pemberian jus melon (mekon jenis cantaloupe) dengandosis2 ml, 4 ml, 6 ml. • Variabel tergantung (dependent variabel) pada penelitian ini adalahkadar MDA hepartikus. • Variabelkontroldalampenelitianiniadalahjenistikusputihjantan strain wistar, dosis CCl4, kandangtikus, makanan, danminumantikus. Variabel Penelitian
Rancangan percobaan yang digunakan adalah Post Test Only Control • Pemeliharaandanperlakuanterhadaptikusberupainduksikarbontetraklorida (CCl4) dilakukan di laboratoriumFarmako FK UniversitasBrawijaya. AnalisiskadarMDAhepardilakukan di LaboratoriumFarmakologi FK UniversitasBrawijaya. Waktu yang dibutuhkan Mei-Juli 2012. Metode Penelitian
Dosis CCl4padabinatangpercobaanadalah 1,3ml/kgBBkonsentrasi 50%. Dalampenelitianiniberattikusyang digunakanadalah 200gram, sehinggadosis CCl4bagitiaptikusputihadalahsebanyak 0,260 ml/200gBB/3 hari. Yamamoto (1996) dalamWahyuni(2005), Penentuan Dosis Toksik CCl4
Sesuai AKG, buah melon yang diperlukanuntukmemenuhikebutuhan vitamin C adalahsebanyak 257 gram/hari (Hanifah, 2008) • Kebutuhanbuah melon padatikusdihitung berdasarkantabelkonversiperhitungandosis Laurence dan Bacharach : • Sebelum penelitian dilakukan perhitungan bahwa dalam 100 gram buah melon akan menghasilkan 80 ml sari melon dan 50 gram akan menghasilkan 40 ml sari melon, sehingga 50 4,6 _______ = ________ X= 3,68 ml ==== 3,7 ml 40 x Dosis perlakuan buah melon • Dosis 1 = 1,7 ml 2 ml • Dosis 2 = 3,7 ml 4 ml • Dosis 3 = 5,7 ml 6 ml 1 257 gram x _______ = 4,6 gram/200 gram tikus 56 Penetuan Dosis Jus Melon
Keterangan: Data normal jika p>0.05 UjiNormalitas, HomogenitasVariansi kadar MDA Hepar Tikus Keterangan: Data homogen jika p>0.05
Paling tidak terdapat dua kelompok yang memiliki beda signifikan Uji One Way Anova
Keterangan : P< 0.05 = terdapatperbedaan yang signifikan P>0.05 = tidakterdapatperbedaan yang signifikan Uji Post Hoc
- nilai sig. (2-tailed) 0,000, dimananilai sig < 0,05 sehinggadapatdiinterpretasikanterdapatkorelasi yang signifikan. - Nilai R (koefisienkorelasi) sebesar-0.717, dimananilai R > R table (0.01) diinterpretasikanterdapatkorelasi yang signifikandantermasukkategorikuat - hubunganantara variable bebasyaitudosisperlakuandegan variable kadar MDAbersifatnegatifyaknidosisperlakuanditingkatkanmakakadar MDA hepar akanmengalamipenurunan. Uji Korelasi Pearson
Terjadi reaksi radikal bebas dan peroksidasi lipid MDA turun MDA naik CCl4 - Reaksi radikal bebas dapat dicegah - Peroksidasi lipid berkurang Vitamin C dan ß karoten pada jus melon Pembahasan
Pemberian jus buah melon (Cucumismelo L.) terbuktidapatmeurunkan kadar Malondialdehid (MDA)hepartikusputihgalurwistar (RattusNovergicus) yang diinduksikarbontetrakloridapadasemuadosispemberian jus melon yakni 2ml/hari, 4ml/hari, dan 6 ml/hari. • Pada penelitian ini jus buah melon (Cucumis melo L.) dosis I yaitu 2 ml/hari pada tikus wistar sudah dapat menurunkan kadar MDA hepar dengan nilai mendekati normal yaitu 0.044800±0.0264513 ng/ml. KESIMPULAN
Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk mengetahui adanya dosis toksik pada jus buah melon dalam menurunkan kadar MDA hepar tikus wistar yang telah diinduksi CCl4. • Perlu dilakukan pertimbangan pemanfaatan jus buah melon yang kaya akan antioksidan untuk penangkal radikal bebas yang dapat merusak sel hepar dan penunjang penyembuhan pada kerusakan sel hepar. SARAN