1 / 7

Identitas Mahasiswa

DEWI ANDARWATI, 6450402069 FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA PADA KELUARGA PETANI DI DESA PURWOJATI, KECAMATAN KERTEK, KABUPATEN WONOSOBO. Identitas Mahasiswa.

Download Presentation

Identitas Mahasiswa

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. DEWI ANDARWATI, 6450402069FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA PADA KELUARGA PETANI DI DESA PURWOJATI, KECAMATAN KERTEK, KABUPATEN WONOSOBO

  2. Identitas Mahasiswa • - NAMA : DEWI ANDARWATI - NIM : 6450402069 - PRODI : Kesehatan Masyarakat - JURUSAN : Ilmu Kesehatan Masyarakat - FAKULTAS : Ilmu Keolahragaan - EMAIL : dewie pada domain yahoo.co.id - PEMBIMBING 1 : Dra. E.R Rustiana M.Si - PEMBIMBING 2 : IRWAN BUDIONO, SKM. M. Kes - TGL UJIAN : 2007-05-24

  3. Judul • FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA PADA KELUARGA PETANI DI DESA PURWOJATI, KECAMATAN KERTEK, KABUPATEN WONOSOBO

  4. Abstrak • Berdasarkan studi pendahuluan di Desa Purwojati diperoleh jumlah balita pada keluarga petani yang mengalami gizi kurang sebanyak 1,89%, dan gizi buruk sebanyak 0,96%. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita pada keluarga petani di Desa Purwojati Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo. Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh balita keluarga petani sejumlah 208. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 68 balita. Variabel dalam penelitian ini adalah pendapatan keluarga, tingkat pengetahuan gizi ibu, tingkat pendidikan ibu, besarnya keluarga, status pekerjaan ibu, pantangan makan balita, tingkat konsumsi energi dan protein sebagai variabel bebas. Sedangkan variabel terikat adalah status gizi balita. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1) Dacin atau timbangan balita, 2) Kuesioner, 3) Formulir recall 3X24 jam. Data dalam penelitian ini dianalisis dengan analisis univariat dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi-square dengan α = 0,050. Dari hasil analisis bivariat faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi balita antara lain: pendapatan keluarga p = 0,002, RP=11,200, (95% CI=1,575-79,649), tingkat pengetahuan ibu p= 0,001, RP=11,897, (95% CI=1,672-84,658), tingkat konsumsi energi p= 0,000, RP=22,500, (95% CI= 5,720-88,501), tingkat konsumsi protein p= 0,000, RP=18,000, (95% CI=5,993- 54,059). Sedangkan faktor-faktor yang tidak berhubungan dengan status gizi balita antara lain: tingkat pendidikan ibu p= 0,128, RP=1,630, (95% CI=0,723- 3,671), besarnya keluarga p=0,168, RP=0,431, (95% CI=0,180-1,030), status pekerjaan ibu p= 0,470, RP=0,467, (95% CI=0,170-1,283). Saran yang dapat penulis ajukan terkait penelitian ini adalah supaya ibu balita keluarga petani, kader posyandu dan bidan setempat supaya lebih memperhatikan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap status gizi balita sehingga dapat menentukan sikap yang baik bagi status gizi balitanya.

  5. Kata Kunci • Faktor-faktor, Status Gizi Balita Keluarga Petani.

  6. Referensi • Ahmad Djaeni Sediaoetama. 1985. Faktor Gizi. Jakarta: Bhatara Karya Akbar. Ahmad Djaeni Sediaoetama. 2000. ilmu Gizi Untuk Mahasiswa dan Profesi Jilid I. Jakarta: Bhatara Karya Akbar. Badan Pusat statistik tahun 2003 tentang Profil Kesehatan Propinsi Jawa Tengah. 2003. Semarang. Badan Pusat Statistik tahun 2005 tentang Kecamatan Kertek Kabupaten Wonosobo dalam Angka. 2006. Wonosobo. Deddy Muchtadi. 1996. Gizi Untuk Bayi. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan. D inas Kesehatan Kabupaten Wonosobo tahun 2005/2006 tentang Grafik Perkembangan Status Gizi Balita Kabupaten Wonosobo. 2006.Wonosobo. I Dewa Nyoman Supariasa. 2001. Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC. Kartasapoetra, G dan Marsetyo. 2001. Ilmu Gizi. Jakarta: Rineka Cipta. Mulyanto Sumardi dan Hans Dieter Evers. 1984.Kemiskinan dan Kebutuhan pokok. Jakarta: Rajawali. Pandji Anoraga. 2005. Psikologi Kerja. Jakarta: Rineka Cipta. Sajogyo, dkk. 1994. Gizi yang Merata. Yogyakarta: UGM Press. Sjahmien Moehji. 1995. Pemeliharaan Gizi Bayi dan Balita. Jakarta: Bharata. Soegeng Santoso dan Anne Lies. 2004. Kesehatan dan Gizi. Jakarta: Rineka cipta. Soekidjo Notoatmodjo. 2002. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta. ---------------------------. 1997. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: PT Rineka Cipta. Solihin Pujdjiadi. 2003. Ilmu Gizi klinis Pada anak. Jakarta: Gaya baru. Sri kardjati, dkk. 1985. Aspek Kesehatan dan Gizi Anak Balita. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Sugiyono. 2002. Statistik Untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta. Suhardjo dan Clara M.Kusharto .1992. Prinsip Ilmu Gizi. Yogyakarta: Kanisius IKAPI. Suhardjo. 2003. Perencanaan Pangan dan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara. ------------2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta: Bumi Aksara. Suhardjo,dkk. 1986. Pangan, Gizi dan Pertanian. Jakarta: UI Press. Suma’mur. 1996. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: PT Toko Gunung Agung. Tillar, R dan Sardin Pabbadja. 1979. Pendidikan dan Pengembangan Masyarakat. Jakarta: PT Rora Karya. Yayuk Farida Baliwati, dkk. 2004. Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya.

  7. Terima Kasih • http://unnes.ac.id

More Related