1 / 18

SPC

SPC. Anom Yudistira E-mail: anom1392@lecturer.binus.ac.id. Pengendalian Proses Statistik. Pengendalian Proses Statistik ( Statistical Process Control, SPC ) adalah “penerapan teknik-teknik statistik untuk mengendalikan proses”

mari-solis
Download Presentation

SPC

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SPC Anom Yudistira E-mail: anom1392@lecturer.binus.ac.id

  2. Pengendalian Proses Statistik • Pengendalian Proses Statistik (Statistical Process Control, SPC) adalah “penerapan teknik-teknik statistik untuk mengendalikan proses” • Keragaman adalah musuh kualitas. SPC menyediakan suatu cara untuk memantau keragaman pada suatu proses dan mendeteksi keragaman tak alami yang sering kali muncul pada proses • Disamping itu SPC juga memberikan metode untuk mengkuantifikasi dan mengidentifikasi target untuk perbaikan proses dan mendoku-mentasikan hasil dari usaha-usaha perbaikan tersebut Click

  3. Keragaman • Perhatikan sebuah kotak yang berisi beberapa buah kelereng, ada yang merah dan ada yang hitam • Kelereng merah mewakili item yang diterima, sedangkan yang hitam adalah item yang cacat Click

  4. Keragaman (sambungan….) • Seorang pekerja diminta mengambil sampel 10 kelereng dari kotak tersebut. Pekerja tersebut diberi penghargaan untuk sejumlah kelereng merah yang terambil dan hukuman untuk kelereng hitam yang terambil Click

  5. Keragaman (sambungan….) • Dengan mudah dapat dilihat bahwa pekerja tersebut pasti menerima hukuman, karena sistem secara alamiah (inheren) menghasilkan beberapa kele-reng hitam. Keragaman inheren seperti ini disebut keragaman alamiah (common cause variation). Hanya manajemen ---secara efektif--- mampu mengu-rangi keragaman alamiah ini Click

  6. Keragaman (sambungan….) • Katakanlah sebuah kelereng hitam nyangkut pada lubang alat pendayung sampling, maka akan muncul sebuah sumber keragaman baru. • Sumber keragaman ini disebut dengan keragaman tak alamiah (assignable cause variation). • Keragaman assignable ini dapat dikurangi oleh pekerja, dalam kasus ini dengan membersihkan lubang itu Click

  7. Keragaman (sambungan….) • Suatu tindakan harus diambil untuk menentukan sumber-sumber keragaman tak alamiah ini dan menghilangkannya dari sistem jika keragaman ini memberikan hasil yang tak diharapkan • Mengurangi keragaman tak alamiah ini dapat menghasilkan perbaikan kinerja sistem • Sehingga diperlukan tindakan-tindakan sistematis untuk mengurangi keragaman ini Click

  8. Keragaman (sambungan….) • Suatu tindakan yang dilakukan terhadap keragaman alamiah sebagaimana tindakan yang diberikan terhadap keragaman tak alamiah, disebut dengan tinkering(tindakan tidak profesional) • Tinkering akan meningkatkan keragaman sistem, karena sistem selalu mengalami penyesuaian yang didasarkan atas perubahan-perubahan acak atas kinerja sistem • Tindakan penyesuian ini yang dilakukan secara sembarangan, akan merusak kinerja sistem yang sama saja hasilnya jika salah mengambil tindakan yang diperlukan karena timbulnya keragaman tak alamiah (sebab-sebab tertentu) Click

  9. Keragaman (sambungan….) • Tinkering diilustrasikan oleh percobaan corong berikut ini • Sebuah percobaan menjatuhkan kelereng melalui suatu corong untuk mencapai sasaran tertentu Click

  10. Hasil Percobaan Corong • Keragaman dimana kelereng tersebut jatuh disebut keragaman alamiah/acak atau karagaman karena sebab-sebab umum • Posisi corong sebaiknya dibiarkan, tidak dilakukan penyesuauian setiap kali kelereng jatuh dan tidak tepat pada titik target Click

  11. Hasil Percobaan Corong • Jika corong tetap dibiarkan pada posisinya, maka kelereng akan jatuh terpusat disekitar titik sasaran • Posisi jatuh kelereng akan bergerombol berdekatan Click

  12. Hasil Percobaan Corong • Keragaman akan meningkat jika dilakukan penyesuaian terhadap posisi corong, setiap kali kelereng jatuh tidak pada titik target Click

  13. Hasil Percobaan Corong Click

  14. Keragaman • Oleh karena itu dibutuhkan suatu metode yang tepat untuk membedakan keragam yang timbul karena sebab-sebab umum (keragaman alamiah) dan keragaman yang timbul karena sebab-sebab tertentu (keragaman tak alamiah) • Fungsi utama dari bagan kendali proses adalah untuk tujuan ini Click

  15. Variabel dan Atribut • Data variabel dapat diukur dalam skala kontinu, misalnya antara lain Click

  16. Variabel dan Atribut • Data atribut adalah data hasil pencacahan (count data), misalnya antara lain Click

  17. Bagan Kendali • Bagan Kendali yang dirancang untuk data variabel, antara lain • Bagan X-bar • Bagan Range • Bagan S • Bagan Delta • Bagan Kendali yang dirancang untuk data atribut, antara lain • Bagan p - Bagan np • Bagan c - Bagan u • Bagan-bagan ini akan dibahas pada pertemuan berikut Click

  18. ADA PERTANYAAN?

More Related