1 / 16

Social Judgment Theory

Social Judgment Theory. Of Muzafer Sherif. Pengantar. Teori penilaian sosial atau Social Judgment Theory merupakan teori ilmiah yang dikemukakan pertama kali oleh Muzafer Sherif dan Carl Hovland pada tahun 1961. . Perkembangan teori.

naida
Download Presentation

Social Judgment Theory

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. Social Judgment Theory • Of MuzaferSherif

  2. Pengantar Teori penilaian sosial atau Social Judgment Theory merupakan teori ilmiah yang dikemukakan pertama kali oleh Muzafer Sherif dan Carl Hovland pada tahun 1961.

  3. Perkembanganteori • Berawal dari ilmu psikologi sosial dan hasil penelitian psikopsikal. (mempelajari penilaian mental secara fisik atau benda), • Dimulai dengan perbandingan objek  warna, berat dll  standar untuk perbandingan  kategori obyek bersifat relatif • Contoh berat  standar adalah benda sangat berat  objek lain dinilai lebih ringan daripada obyek sangat ringan sebagai standar • Penelitian terhadap objek ini diterapkan untuk penelitian psikososial, dimana batas masalah-masalah sosial salah satu peserta dipelajari termasuk isu-isu sosial seperti agama dan politik (Sheriff & Hovland, 1961; Sheriff et al., 1965).

  4. Kuisioner Kategori Pribadi • cara untuk mengamati sikap • memerlukan penelitian peserta dengan kategori setuju, tidak setuju, netral, dan sebagainya  kesimpulan dari sikap pilihan mereka.

  5. Intiteori perubahan sikap seseorang terhadap objek sosial dan isu tertentu merupakan hasil proses pertimbangan (judgement) yang terjadi dalam diri orang tersebut terhadap pokok persoalan yang dihadapi.

  6. Proses ”mempertimbangkan” berpatokan pada kerangka rujukan (reference points) yang dimiliki seseorang. • Kerangka rujukan  jangkar (anchor) • Pesan kita persepsi  diposisikan dan disortir (alam bawah sadar)  membandingkan antara gagasan baru dengan sudut pandang kita.

  7. Ego-Involvement • Adalahderajat yang menunjukkanartipentingsuatuisubagiseseorang. • Ikutmenentukansejauhmanaseseorangdapatdipengaruhi. • Dengankata lain makinberartisuatuisubagiseseorangmakasemakinkecilkemungkinanorangtersebutdapatdipengaruhi.

  8. 3 rujukanuntukmenilaipesan : • Rentang penerimaan adalah rangkaian posisi sikap atau gagasan yang dapat diberikan , diterima dan ditolerir oleh indivudu. • Rentang penolakan adalah rangkaian posisi sikap atau gagasan yang dapat tidak diberikan , tidak dapat diterima dan tidak bisa ditolerir oleh indivudu. • Rentang ketidakterlibatan adalah pendapat atau pesan-pesan persuasif yang tidak kita tolak dan tidak kita terima. • Jari rentang-rentang ini akan menentukan sikap individu terhadap pernyataan dalam situasi tertentu.

  9. Efek dari proses menilai pesan : • Asimilasi • Kontras

  10. Asimilasi • sebuahpesanpersuasifdalamrentangpenerimaandanpesan-pesantersebutmendekatipernyataanpatokan (kerangkarujukan) yang ada.  diasimilasiataudianggapmiripdenganpatokan yang adadandijadikansatukelompok.  ”ditarik” mendekatipernyatanpatokansehinggatampakmenjadilebihdapatditerimadaripadakeadaansebenarnya.

  11. Kontras Pernyataan yang beradadalamrentangpenolakanakantampaksemakinberbeda (kontras) danbertentangandenganpernyataanpatokanmeskipunsebenarnyaperbedaantersebuttidakterlalujauh. Karenakitamemperbesarperbedaanmakasebuahpesan yang seolah-olahbertentangansepenuhnyadenganpatokan yang ada. Akhirnyapesantersebutkitatolak.

  12. Integration • Communication Tradition  Socio Phsycological  Aksidanreaksi • Communication Context  Interpersonal  komunikatordan yang menjudgepesan • Approach to knowing  positivisme  1. epistemologis : orangselalumenilaipesan-pesan yang merekaterima. 2. ontologis, teoriinibersifatdeterministik, dimanaperilakuseseorangbisadiprediksi. 3. aksiologisteoriinibersifatnetralnilai, artinyaproposisi-proposisinyabersifatobjektif, tidak bias.

  13. Kritik • Teoriinimenyatakanbahwaadadualangkahproseskepercayaan: 1. melibatkanindividumendengarataumembacapesandansegeramengevaluasidimanapesanberadadalamposisimerekasaatitu, 2. melibatkanindividutertentumenyesuaikansikapmerekaterhadapsalahsatupihakataumenolakpesan yang didengarkeduanya. • Sheriftidakmenjelaskantentangbagaimanaseseorangmenilaisebuahpesanjatuhdidalamgaris keragu2annya. • Banyakpenafsirberasumsibahwatidakada bias persepsi yang menendangdanpesanakandidengardengankasar • sebagainiat

  14. Daftarpustaka • Miller, Katherine.2001.Communication Theories.United State of America:The McGraw-Hill Companies,Inc. • Griffin, EM.2003.A First Look at Communication Theory. United State of America:The McGraw-Hill Companies,Inc. • LittleJohn, Stephen W & Karen A. Foss.2008. Theores of Human Communication.UnitedDtateof America:Thomson Wadsworth • http://viataway.blogspot.com/2009/02/social-judgement-theory.html • http://ceritalenies.blogspot.com/2009/02/social-judgement-theory-teori.html • http://www.12manage.com/description_sherif_social_judgment_theory.html

  15. Presented by Punika CH 09/??????/SP/????? Happyta Q 09/??????/SP/????? Cicillia LG 09/285201/SP/23693 Yuana A 09/??????/SP/?????

More Related