990 likes | 1.63k Views
METODOLOGI PENELITIAN. CECEP KUSMANA. FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 20 11. 1. IDENTITAS MATA KULIAH. Judul Mata Kuliah : Metodologi Penelitian Nomor Kode : SVK 501 Departemen : MNH, HH, KSHE, SVK Bobot SKS : 2 (1-3) Sifat Mata Kuliah : Wajib
E N D
METODOLOGI PENELITIAN CECEP KUSMANA FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2011
1. IDENTITAS MATA KULIAH • Judul Mata Kuliah : Metodologi Penelitian • Nomor Kode : SVK 501 • Departemen : MNH, HH, KSHE, SVK • Bobot SKS : 2 (1-3) • Sifat Mata Kuliah : Wajib • Mata Kuliah Prasyarat: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Metoda Statistika • Pengajar : Prof. Dr. Cecep Kusmana Dr. Lailan Syaufina • Jumlah mahasiswa: 3 orang • Semester : 3 • Hari Pertemuan : Kamis, 08.00-11.00 • Tempat pertemuan: Bagian Perlindungan Hutan
2. MANFAAT MATA KULIAH Memberikankompetensikepadamahasiswauntukmenjelaskan dan melakukan penelitian, penulisan proposal dan laporan penelitian serta presentasi denganprinsip-prinsiplogisterhadappenemuan, pengesahandanpenjelasankebenaran
3. DESKRIPSI PERKULIAHAN PraktikumMetodologiPenelitianmerupakanrangkaianpenjelasan, pemahamandanpraktektentangcara-caraberpikirilimiah, melakukanstudipustaka, menyusun proposal, evaluasi proposal, menyusuntulisanilmiah, danteknikpresentasi
4. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah menyelesaikan praktikum mata kuliah ini mahasiswa akan dapat menjelaskan dan melakukan penelitian, penulisan proposal dan laporan penelitian serta presentasi dengan didasarkan pada cara berfikir dan kaidah-kaidah ilmiah
TIU Memberikan kompetensi kepada mahasiswa untuk menjelaskan dan melakukan penelitian, penulisan dan presentasi dengan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran 5. ORGANISASI MATERI Penyusunan Tulisan Ilmiah(11-12) Evaluasi Proposal(9-10) Teknik Presentasi(13-15) Penyusunan Proposal(5-7) Studi Pustaka(3-4) Berpikir ilmiah(2) Kontrak perkuliahan, Arti dan ruang lingkup MP (1) Bhs. Indonesia, Bhs. Inggris dan Metoda Statistika
6. STRATEGI PERKULIAHAN Perkuliahaninidilaksanakandenganmenggunakanmetodaceramah, tanyajawab, diskusi, penugasandandemonstrasi. Penyampaianmateriperkuliahandenganmenggunakan LCD danpapantulis
7. MATERI/BAHAN BACAAN • Arikunto, S. 2000. ManajemenPenelitian. PT. RinekaCipta. Jakarta. • Nazar, M. 1988. MetodePenelitian. PT. Ghalia Indonesia. Jakarta. • Siswadi. 2002. PedomanPenulisan KaryaTulisIlmiah. Program Pascasarjana, IPB. Bogor • Suharni. 2002. MetodologiPenelitian. PT Gramedia. Jakarta.
Abdullah, Mohd. Faiz, Nor Aini Ab. Shukor, and Wong Ee Ding. Technical Forestry English, Research Module. Asia Pasific Association of Forestry Research Institutions and Universiti Putra Malaysia. • Lindsay, D. 1995. A Guide to Scientific Writing. Longman. Australia. • Van Wagenen, R. K. 1991. Writing a Thesis, Substance and Style. Prentice Hall. New Jersey.
8. TUGAS-TUGAS • Mahasiswasecaraindividumenyusun proposal danmempresentasikannyadidepankelas. • Mahasiswasecaraindividumenyusunmakalahprakolokium • Mahasiswasecaraberkelompokmelakukanbedahbukudanpresentasi
Pengertian penelitian PENGERTIAN PENELITIAN Kegiatan pencarian atas sesuatu secara sistimatis, terkendali, empiris, dan kritis untuk mendapatkan kebenaran ilmiah
Pengertian penelitian SISTEMATIS Prosesnya dilakukan dari suatu tahap ke tahap berikutnya secara berurutan TERKENDALI Perumusan masalah dan hipotesis secara operasional merupakan kendali dalam mengarahkan seluruh kegiatan penelitian
Pengertian penelitian EMPIRIS Masalah yang akan diteliti adalah masalah yang bersifat empiris. Semua konsep yang tercakup dalam penelitian harus terhubung secara operasional dalam dunia nyata
Pengertian penelitian KRITIS • Ada tolak ukur (kriteria) yang dipakai untuk menentukan sesuatu yang dapat diterima: • Tolak ukur dalam menetapkan hipotesis, • Tolak ukur dalam menetapkan besarnya sampel, • Tolak ukur dalam memilik metode pengumpulan data, • Tolak ukur dalam memilih analisis data
Pengertian penelitian KONSEP ILMIAH • Berfikir skeptis: peneliti harus selalu menanyakan bukti atau fakta yang dapat mendukung setiap pernyataan. • Berfikir analitis: peneliti selalu menganalisa setiap persoalan, mana yang pokok mana yang tidak pokok, mana yang relevan mana yang tidak relevan. • Berfikir kritis: peneliti harus selalu mendasarkan pikiran dan pendapatnya pada logika dan mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data dan mendasarkan pada analisa akal sehat
Pengertian penelitian KEBENARAN ILMIAH • Koheren: konsisten dengan pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. • Koresponden: suatu pernyataan dianggap benar, jika materi pengetahuan yang terkandung dalam pernyataan tersebut berhubungan dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut. • Pragmatis: pernyataan dipercayai benar karena pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional dalam kehidupan praktis
JENIS PENELITIAN Jenis penelitian • Berdasarkan Segi Kepraktisannya • a. Penelitian Dasar • Penelitian yang hasilnya tanpa memikirkan segi kepraktisannya dalam memecahkan masalah di masyarakat • Keluarannya adalah: sebuah teori yang sejalan dengan teori yang ada atau menolak teori yang telah ada atau menemukan teori baru yang bersifat melengkapi/menjelaskan teori yang telah ada • b. Penelitian Terapan • Penelitian yang hasilnya untuk memecahkan masalah di masyarakat • Keluarannya: metode, sistem managemen, paket teknologi baru yang dapat meningkatkan efektifitas atau efisiensi dari kegiatan pembangunan
JENIS PENELITIAN Jenis penelitian • Hadirnya Variabel • a. Penelitian deskriptif/survei • Penelitian untuk menggambarkan variabel masa lalu dan sekarang • b. Penelitian eksperimen • Penelitian yang dilakukan terhadap variabel masa yang akan datang
JENIS PENELITIAN Jenis penelitian 3. Pendekatan a.Penelitian one-shot Penelitian yang pengamatannya pada satu titik waktu pada satu subyek b. Penelitian cross-sectional Penelitian yang pengamatannya pada satu titik waktu pada subyek yang berbeda c. Penelitian longitudinal Penelitian yang pengamatannya time series pada subyek yang sama
MEMILIH MASALAH PENELITIAN STUDI PENDAHULUAN MERUMUSKAN MASALAH MERUMUSKAN TOPIK/JUDUL MERUMUSKAN TUJUAN MERUMUSKAN HIPOTESIS MEMILIH PENDEKATAN (METODA PENELITIAN) MENENTUKAN VARIABEL MENENTUKAN SUMBER DATA MENENTUKAN DAN MENYUSUN INSTRUMEN MENGUMPULKAN DATA ANALISIS DATA MENARIK KESIMPULAN MENULIS LAPORAN TAHAPAN KEGIATAN PENELITIAN
MASALAH Masalahadalah: • Kesenjangan antara harapan dan kenyataan • Penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa yang benar-benar terjadi • Penyimpangan antara teori dengan praktek, antara aturan dengan pelaksanaan, antara apa yang direncana dengan kenyataan
MASALAH Khasanah ilmu pengetahuan yang ada pada saat tersebut belum mampu menjawabnya atau Bila masalah tersebut bersifat terapan dan multi disiplin, teori-teori ilmu pengetahuan yang terdapat di bidang-bidang ilmu yang mendukungnya belum mampu untuk menjadi landasan dalam pemencahan masalah tersebut Suatumasalahdikatakanmasalahpenelitianbila:
CIRI MASALAH YANG BAIK Masalah harus mempunyai nilai penelitian • Asli / original (up to date) • Dapat diuji secara empiris atau dapat dinyatakan dalam variabel yang dapat diukur • Menyatakan hubungan antara dua atau lebih variabel • Urgent (mempunyai arti dan nilai dalam bidang ilmunya sendiri atau dalam bidang aplikasi) Masalah yang dipilih harus mempunyai feasibilitas • Layak dari aspek kemungkinan mendapatkan data yang diperlukan, ketersediaan waktu, biaya, dan fasilitas pendukung lainnya • Tidak bertentangan dengan agama, norma, dan adat istiadat yang berlaku dalam masyarakat Masalah harus sesuai dengan kualifikasi peneliti (sesuai dengan tingkat intelegensia peneliti)
SUMBER MASALAH • SUMBER BACAAN • PERTEMUAN ILMIAH • PENGAMATAN TERHADAP ALAM SEKITAR • INTUISI • KONSULTASI DENGAN NARA SUMBER • PEMEGANG OTORITAS, DLL
PERUMUSAN MASALAH Rumusan masalah = suatu pertanyaan yang didasarkan pada masalah yang akan dicarikan jawabannya melalui pengumpulan data • BERUPA PERTANYAAN • RUMUSAN HARUS JELAS, SINGKAT DAN BERMAKNA • DIRUMUSKAN SECARA OPERASIONAL (JELAS VARIABEL DAN CARA MENGUKURNYA) • JELAS RUANG LINGKUPNYA (MEMUDAHKAN PENARIKAN KESIMPULAN)
PERUMUSAN MASALAH • CONTOH PERUMUSAN MASALAH • APAKAH HASIL PADI AKAN BERTAMBAH JIKA DIPUPUK DENGAN UREA? • APAKAH ADA HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS CAHAYA DENGAN RIAP DIAMETER ANAKAN MERANTI MERAH?
JENIS MASALAH PENELITIAN • Masalah untuk mengetahui status dan mendiskripsikan fenomena (masalah deskriptif) Rumusan masalahnya berkenaan dengan pertanyaan terhadap variabel mandiri, peneliti tidak membuat perbandingan atau hubungan antara variabel itu dengan variabel tersebut Contoh: • Seberapa besar potensi kayu komersial dikelompok hutan Sungai Kapuas? • Seberapa besar pendapatan petani di Kabupaten Sumedang? • Seberapa tinggi tingkat partisipasi masyarakat terhadap kegiatan Gerhan?
JENIS MASALAH PENELITIAN 2) Masalah untuk membandingkan dua atau lebih fenomena (masalah komparatif) Contoh: • Adakahperbedaanbesarnyariap diameter batanganakanpulaiantara yang dipupukdengan urea dandengan NPK? • AdakahperbedaanbobotdombaGarutantara yang diberipakanrumputgajahdenganalang-alang? • Adakahperbedaanmutululusanperguruantinggiantarapolarecuitmenttanpa test ujianmasukdengan test ujianmasuk?
JENIS MASALAH PENELITIAN 3) Masalah untuk mencari hubungan antar fenomena (masalah asosiatif/korelatif): • Hubungansimetris (hubunganantarduavariabelataulebih yang kebetulanmunculnyabersama). Contohrumusanmasalahnya: • Adakahhubunganantarakelimpahansemairamindengankelimpahanburungrangkong? • Apakahadahubunganantarakelimpahananakanmerantimerahdengankelimpahanbabihutan? • Apakahadahubunganantaraproduksipadijenis IR denganbesarnyapendapatanpetani?
JENIS MASALAH PENELITIAN 4) Hubungankausal (yang bersifathubungansebabakibat, adavariabelindependentdanvariabeldependent) Contohrumusanmasalahnya: • Adakahpengaruhsisteminsentifterhadapprestasikerja? • Adakahpengaruhbesarnyaintensitascahayaterjadapriaptinggianakanjelutung? • Adakahpengaruhfrekuensipenyiangangulmaterhadapproduksikedelai? • Seberapabesarpengaruhmetodapengajaranterhadapkualitaslulusan?
JENIS MASALAH PENELITIAN 5) Hubunganinteraktif/timbalbalik/resiprocal (hubungan yang salingmempengaruhi, tidakdiketahuimanavariabelindependentdanvariabeldependent) Contohrumusanmasalahnya: • Seberapabesarhubunganantaramotivasidenganprestasibelajar? • Seberapabesarhubunganantaraketersediaanunsurposfordalamtanahdengankelimpahanmikoriza? • Seberapabesarhubunganantaratingkatkecerdasanmahasiswadengankekayaanorangtuanya?
STUDI PENDAHULUAN • MANFAAT STUDI PENDAHULUAN • MEMPERJELAS MASALAH • MENJAJAGI KEMUNGKINAN DILANJUTKANNYA PENELITIAN • MENGETAHUI INFORMASI PETA PERMASALAHAN • CARA MELAKSANAKAN STUDI PENDAHULUAN • MEMBACA LITERATUR • BERKONSULTASI DENGAN NARA SUMBER • MENGADAKAN PENINJAUAN KE TEMPAT PENELITIAN
MERUMUSKAN JUDUL (TOPIK) • MENARIK, POSITIF, SINGKAT (TIDAK LEBIH DARI 12 KATA, TIDAK TERMASUK KATA SAMBUNG DAN KATA DEPAN), SPESIFIK DAN MERUJUK PADA POKOK BAHASAN (BERSIFAT INDIKATIF) • HINDARI KATA KERJA PADA AWAL JUDUL DAN PENGGUNAAN KATA-KATA KLISE (SEPERTI: PENELAAHAN, PENGARUH, PENELITIAN PENDAHULUAN) • JUDUL YANG LENGKAP MENCAKUP JENIS PROLEMATIKA PENELITIAN, SUBYEK ATAU PENELITIAN DIMANA DATA DAPAT DIPEROLEH, OBYEK PENELITIAN, TEMPAT, DAN WAKTU PENELITIAN (BILA PERLU) • CONTOH: KURANG BAIK: PENGARUH BERBAGAI DOSIS PUPUK NPK TERHADAP RIAP DIAMETER SEMAI SENGON YANG BAIK: RIAP DIAMETER SEMAI SENGON PADA BERBAGAI DOSIS PUPUK NPK KURANG BAIK: STUDI PENGARUH SUHU, KELEMBABAN, DAN JENIS TANAH TERHADAP LAJU DEKOMPOSISI SERASAH MERANTI YANG BAIK: LAJU DEKOMPOSISI SERASAH MERANTI: PENGARUH SUHU, KELEMBABAN, DAN JENIS TANAH KERAGAMAN GENETIK JENIS SUNGKAI DI PULAU KALIMANTAN SUKSESI VEGETASI PADA AREAL HUTAN BEKAS TEBANGAN DI KELOMPOK HUTAN WAY KAMBAS, LAMPUNG
MERUMUSKAN TUJUAN • TUJUAN PENELITIAN DINYATAKAN DENGAN KALIMAT PERNYATAAN (BENTUK DEKLARATIF), SINGKAT, MENGGANBARKAN APA YANG INGIN DIPEROLEH DARI PENELITIAN • TUJUAN HARUS LEBIH SPESIFIK/KONKRIT SESUAI DENGAN MASALAH PENELITIAN DIBANDINGKAN PERUMUSAN MASALAH YANG MASIH BERSIFAT ABSTRAK • GUNAKAN KATA KERJA YANG HASILNYA DAPAT DIUKUR ATAU DILIHAT (SEPERTI: MENJAJAKI, MENGURAIKAN, MENERANGKAN, MENGUJI, MEMBUKTIKAN, MENERAPKAN SUATU GEJALA, KONSEP, DUGAAN, MEMBUAT PROTOTIPE) • HINDARI KATA-KATA YANG SULIT DIUKUR (SEPERTI: MENGETAHUI, MEMAHAMI)
CONTOH PENYUSUNAN TUJUAN • CONTOH • JUDUL: PENDUGAAN POTENSI TEGAKAN HUTAN DI KELOMPOK HUTAN SUNGAI KAPUAS, KALIMANTAN BARAT • RUMUSAN MASALAH: • SEBERAPA BESAR POTENSI TEGAKAN HUTAN DI KELOMPOK HUTAN SUNGAI KAPUAS, KALIMANTAN BARAT? • TUJUANNYA: • UNTUK MENDUGA BESARNYA POTENSI TEGAKAN HUTAN DI HUTAN SUNGAI KAPUAS, KALIMANTAN BARAT • JUDUL:SUKSESI VEGETASI PADA AREAL HUTAN BEKAS TEBANGAN DI KELOMPOK HUTAN WAY KAMBAS, LAMPUNG • RUMUSAN MASALAH: • BAGAIMANA PROSES SUKSESI VEGETASI PADA AREAL HUTAN BEKAS TEBANGAN DI KELOMPOK HUTAN WAY KAMBAS, LAMPUNG? • TUJUANNYA: • UNTUK MENERANGKAN PROSES SUKSESI VEGETASI PADA AREAL HUTAN BEKAS TEBANGAN DI KELOMPOK HUTAN WAY KAMBAS, LAMPUNG
MERUMUSKAN TUJUAN MASALAH HAL YANG DIPERTANYAKAN TUJUAN PENELITIAN JAWABAN YANG INGIN DICARI HIPOTESIS JAWABAN SEMENTARA YANG HARUS DIUJI KEBENARANNYA KESIMPULAN JAWABAN YANG DIPEROLEH
MERUMUSKAN HIPOTESIS • HIPOTESIS: JAWABAN SEMENTARA YANG HARUS DIUJI KEBENARANNYA • HIPOTESIS DIRUMUSKAN DALAM KALIMAT DEKLARATIF YANG RELATIF SEDERHANA • CARA MERUMUSKAN HIPOTESIS 1. MENYUSUN KERANGKA TEORI DALAM RANGKA MEMPEROLEH INFORMASI DENGAN MASALAH YANG DITELITI 2. MENGEKSPLORASI HUBUNGAN-HUBUNGAN YANG TERJADI DALAM PERMASALAHAN (MEMANDANG SUATU PERMASALAHAN SEBAGAI SUATU KEJADIAN SEBAB AKIBAT) 3. MENGGUNAKAN INTUISI DAN DAYA KHAYAL • CIRI HIPOTESIS YANG BAIK • MENYATAKAN HUBUNGAN • SESUAI DENGAN FAKTA DAN DAPAT MENERANGKAN FAKTA • DIDUKUNG OLEH TEORI-TEORI YANG ADA • DAPAT DIUJI SECARA EMPIRIS PENELITIAN BERHIPOTESIS: PENELITIAN TENTANG MAGNITUDE, DIFFERENCIES, DAN RELATIONSHIP.
PENELITIAN BERHIPOTESIS • PENELITIAN TENTANG MAGNITUDE, • PENELITIAN TENTANG DIFFERENCIES, • PENELITIAN TENTANG RELATIONSHIP.
JENIS HIPOTESIS • Hipotesisberdasarkanpadakategorirumusannya: • HipotesisNihil (Ho) • Hipotesis yang menyatakantidakadanyahubunganataupengaruhantarsuatuvariabeldenganvariabel lain • Rumusannya: • Tidakadaperbedaanantara ………. dengan ……….. • Tidakadapengaruh …….. terhadap ………
JENIS HIPOTESIS • b. HipotesisAlternatif (H1) • Hipotesis yang menyatakanadanyahubunganataupengaruhantarsuatuvariabeldenganvariabel lain • Rumusannya: • Jika ……………. maka ………….. • Adaperbedaanantara ………. dan ………. • Adapengaruh ………….. terhadap ………….
JENIS HIPOTESIS • a. Hipotesisberdasarkansifatvariabel yang akandiuji: • Hipotesistentanghubungan • Hipotesistentanghubunganhipotesis yang menyatakantentangsalinghubunganantaraduavariabelataulebih • Hubungansejajartidaktimbalbalik, contoh:Hubunganantarakemampuanfisikadengankimia • Hubungansejajartimbalbalik, contoh:Hubunganantaratingkatkekayaandengankelancaranusaha • Hubungansebabakibat, tetapitidaktimbalbalik, contoh:Hubunganantarawaktu PBM dengankejenuhanmahasiswa
JENIS HIPOTESIS • b. Hipotesistentangperbedaan • Hipotesis yang menyatakanperbedaandalamvariabeltertentupadakelompok yang berbeda (mendasaripenelitiankomparatifdaneksperimen) • Contoh: • Adaperbedaanprestasibelajarsiswa SMA antara yang diajardenganmetodeceramahdantanyajawab (CT) danmetodediskusi (penelitianeksperimen) • Adaperbedaanprestasibelajardikotadandidesa (penelitiankomparatif)
MEMILIH PENDEKATAN • JENIS PENDEKATAN • 1. MENURUT TEKNIK PENGAMBILAN UNIT CONTOH • PENDEKATAN POPULASI • PENDEKATAN SAMPEL • 2. MENURUT TIMBULNYA VARIABEL • PENDEKATAN NON-EKSPERIMEN • PENDEKATAN EKSPERIMEN • 3. MENURUT MODEL PENGEMBANGAN • ONE SHOOT MODEL • LONGITUDINAL MODEL • CROSS - SECTIONAL MODEL
MENENTUKAN VARIABEL • VARIABEL • : GEJALA (ATRIBUT) YANG BERVARIASI • : OBYEK PENELITIAN YANG BERVARIASI • CONTOH: TINGGI POHON, DIAMETER POHON, DLL • KLASIFIKASI VARIABEL • VARIABEL KUANTITATIF (MISAL TINGGI POHON) DAN • KUALITATIF (MISAL KEPANDAIAN) • VARIABEL KUANTITATIF: • 1) VARIABEL DISKRIT (VARIABEL NOMINAL/KATEGORIK) • - VARIABEL DIKHOTOM (DUA KUTUB) • - VARIABEL POLITOM (LEBIH DARI DUA KUTUB) • Angka dinyatakan sebagai frekuensi • 2) VARIABEL KONTINUM • - VARIABEL ORDINAL, MENUNJUKAN TINGKAT TINGKATAN (VARIABEL LEBIH KURANG), CONTOH: PANJANG, KURANG PANJANG, DAN PENDEK • - VARIABEL INTERVAL, VARAIBEL YANG MEMPUNYAI JARAK DAN MENUNJUKKAN PERINGKAT, CONTOH: SUHU UDARA, JARAK TEMPAT • - VARIABEL RATIO, VARIABEL PERBANDINGAN (VARIABEL DALAM HUBUNGAN ANATAR SESAMANYA MERUPAKAN SEKIAN KALI), CONTOH: BERATBADAN • VARIABEL KUALITATIF, MISAL: KEPANDAIAN • VARIABEL TERIKAT DAN VARIABEL BEBAS, • CONTOH: Y = f (X1, X2, X3)
DATA DAN SUMBER DATA DATA : HASIL PENCATATAN, BAIK BERUPA ANGKA MAUPUN FAKTA YANG DAPAT DIJADIKAN BAHAN UNTUK MENYUSUN SUATU INFORMASI Contoh: jenis pekerjaan, motivasi karyawan, jabatan, jenis kelamin, keuntungan perusahaan, gaji pegawai, tinggi badan, dan biaya sekolah SUMBER DATA SUBYEK PENELITIAN DARI MANA DATA DAPAT DIPEROLEH • Contoh: • PENELITI YANG MENGAMATI PERTUMBUHAN MERANTI, SUMBER DATANYA ADALAH MERANTI • PENELITI YANG MENGGUNAKAN TEKNIK WAWANCARA, SUMBER DATANYA ADALAH RESPONDEN
METODA PENELITIAN Bagaimana suatu penelitian dilaksanakan yaitu dengan alat apa (teknik penelitian) dan prosedur bagaimana suatu penelitian dilakukan (prosedur pebelitian) biasanya mencakup:a. Waktu dan tempat penelitianb. Bahan dan alatc. Jenis data atau variabel yang diamatid. Sumber data (data primer dan data sekunder)e. Rancangan penelitian (rancangan percobaan/desain sampling)f. Teknik pengumpulan data(misal: observasi, wawancara, eksperimen, dsb)g. Prosedur pengukuran variabel h. Teknik analisis data
MENENTUKAN DAN MENYUSUN INSTRUMEN BERKAITAN DENGAN METODA / CARA PENGUMPULAN DATA • INSTRUMEN: • ALAT MENGUMPULKAM DATA PADA WAKTU PENELITIAN SESUAI DENGAN METODA PENELITIAN YANG DIGUNAKAN • Contoh: • METODA WAWANCARA, INSTRUMENNYA PEDOMAN WAWANCARA • METODA OBSERVASI, INSTRUMENNYA CHECK LIST
MENGUMPULKAN DATA • PENGUMPULAN DATA • : MENGAMATI VARIABEL YANG AKAN DITELITI • PENGUMPULAN DATA PERLU LATIHAN UNTUK : • MEMAHAMI DAN MEMPELAJARI INSTRUMEN DAN MEMAHAMI CARA MENGGUNAKANNYA • PRAKTEK MENGGUNAKAN INSTRUMEN • METODE PENGUMPULAN DATA : • METODA PENGAMATAN LANGSUNG • METODA PENGAMATAN TIDAK LANGSUNG
ANALISIS DATA PENGOLAHAN DATA DENGAN MENGGUNAKAN RUMUS-RUMUS (ATURAN-ATURAN) YANG ADA SESUAI DENGAN PENDEKATAN PENELITIAN YANG DITETAPKAN
Menarik kesimpulan MENARIK KESIMPULAN KESIMPULAN DIRUMUSKAN BERDASARKAN DATA YANG DIPEROLEH DAN HARUS SINKRON DENGAN PERMASALAHAN DAN HIPOTESIS KESIMPULAN YANG DIBUAT DARI PENELITIAN NON-STATISTIK DIDASARKAN ATAS KRITERIA ATAU STANDAR YANG DITENTUKAN KESIMPULAN DARI PENELITIAN STATISTIK DIDASARKAN ATAS HARGA KRITIK YANG TERTERA PADA TABEL (BESAR TARAF SIGNIFIKANSI, DERAJAT BEBAS, PERUMUSAN SATU ARAH ATAU DUA ARAH)