130 likes | 224 Views
TEKNOLOGI INFORMASI LAN RI. Kelompok VI Ainudya Ratbi Saputri ( Penyusun Data ) Herman Husain ( Penginput Data ) Nurul Ilmi Ismail ( … ) Sri Purnamasari ( … ). SEJARAH LAN RI.
E N D
TEKNOLOGI INFORMASI LAN RI Kelompok VI AinudyaRatbiSaputri ( Penyusun Data ) Herman Husain ( Penginput Data ) NurulIlmi Ismail ( … ) Sri Purnamasari( … )
SEJARAH LAN RI LembagaAdministrasi Negara adalahLembagaPemerintah Non Kementerian yang dibentukpadatahun 1957 untukmelaksanakantugaspemerintahantertentudariPresiden. LAN bertugasuntukmelaksanakanpengkajian, penelitiandanpengembangandibidangadministrasinegarasertapendidikandanpelatihanuntukPegawaiNegeriSipil. LAN beradadibawahdanbertanggungjawabkepadaPresiden. Dalammelaksanakantugasnya, LAN dikoordinasikanolehMenteri yang bertanggungjawabdibidangpendayagunaanaparaturnegara. LAN dipimpinolehKepala.
VisidanMisi - Visi MenjadiInstitusi Yang HandalDalamPengembanganSistemAdministrasi Negara danPeningkatanKompetensiSumberDayaManusia (SDM) Penyelenggara Negara. - Misi Memberikankontribusinyatadalampengembangankapasitasaparaturnegaradansistemadministrasinegaragunamewujudkantatapemerintahan yang baik, melalui : 1. Perumusankebijakandalambidangadministrasinegara 2. Pengkajian, penelitian, danpengembangandalambidangadministrasinegara 3. Penyelenggaraanpendidikandanpelatihanaparaturnegara 4. Pembinaanpelaksanaanpendidikandanpelatihanaparaturnegara 5. Perkonsultasiandanadvokasidalambidangadministrasinegara 6. Pengembanganilmupengetahuandanteknologiadministrasi 7. Peningkatankapasitasorganisasi LAN.
TugasdanFungsi • TugasdanFungsi Melaksanakantugaspemerintahandibidangadministrasinegaratertentusesuaidenganketentuanperaturanperundang-undangan yang berlakudenganmenyelenggarakanfungsi : • Pengkajiandanpenyusunankebijakannasionaltertentudibidangadministrasinegara. • Pembinaandanpenyelenggaraanpendidikandanpelatihanaparaturnegara. • Pengkajiankinerjakelembagaandansumberdayaaparaturdalamrangkapembangunanadministrasinegaradanpeningkatankualitassumberdayaaparatur. • Pengkajiandanpengembanganmanajemenkebijakandanpelayanandibidangpembangunanadministrasinegara. • Penelitiandanpengembanganadministrasipembangunandanotomatisasiadministrasinegara. • Koordinasikegiatanfungsionaldalampelaksanaantugas LAN; • Fasilitasidanpebinaanterhadapkegiataninstansipemeri n tah d ibidangadministrasinegara. • Penyelenggaraanpembinaandanpelayananadministrasiumumdibidangperencanaanumum, ketatausahaan,organisasidantatalaksana, kepegawaian, keuangan,kearsipan, hukumdanpersandian, perlengkapandanrumahtangga.
Model Perubahan Model perubahan yang digunakanadalah model perubahanlewin force-field analysis. ManajemenPerubahaninidisebutkandalambeberapatahapproses yang diterangkandandigagasoleh Kurt Lewin. DalamreferensioppapersLewinkonsistendengan 3 langkahutamadalammanajemenperubahan. Langkah-langkahtersebutadalah: 1. Unfreezing - Menurunkankekuatan status quo - Menghentikancarakerjalama - Pemimpinperubahanmeyakinkanpengikutnyauntukkeluardarizonanyamanmereka. 2. Mooving - ZonaNetral - Menggantiperilaku lama organisasike yang baru - Mengembangkanperilakubaru - Ketidaktahuanbagaimanamemulai yang barusetelahcara lama dilepaskan - Penuhketidakpastiandankebingungan - Menyesuaikandirimenyedotenergipegawai - Cenderungadakeinginanuntukmenghentikanupayaperubahandankembalikecara lama - Perluwaktu yang lama padazonanetraliniuntukmembiasakanpegawaidenganiklimperubahan 3. Refreezing - Menstabilkanorganisasipadasituasikeseimbangan yang baru ( “Teori Pendulum” ) - Jikabudayamenghukumkesalahanberkembangdalamorganisasi, akanmembuatpegawai mengambilposisimenunggu ( ragu-ragu ) - Faseiniperludibantudengansistemdukunganuntukmemperkuatbudaya, norma, kebijakandan strukturorganisai.
StrategiPerubahan StrategiPerubahanDenganMenggunakan Model ManajemenPerubahanLewin`s Force- Field Analysis 1. Unfreezing • Memberikanpemahamankepada staff, tentangteknologibaru yang digunakandalammengaksesinformasi-informasidiLembagaAdministrasi Negara Republik Indonesia. • Menghilangkancarakerja lama denganmengganticarakerjaygbaru agar mudahmengaksesinformasi-informasi yang adadiLembagaAdministrasi Negara RepublikIndonesai. • Pemimpindapatmemberikanpemahamankepadastafxbahwadenganadanyateknologibarudapatmerubah system kerjadalammengolahsuatu data yang menjadiinformasi yang efektif.
2. Moving • MerubahPolapikir (mind-set) danbudayakerja (culture-set). • Dan mengembangkanperilakubarudanmemberikanpemahamandengancarakerja yang baru. • Serta memberikanpelatihankepada staff agar mudahmemahamiperubahan system denganmenggunakanteknologibaru. • Agar staff mudahmemahamidenganperubahan system denganmenggunakanmetodedanteknologi yang barukiranyadiperlukansuatupemebelajaranrutin agar staff tidakkebingungandalammenggunakancara-carabarutersebut.
3. Refreezing • Agar perubahanbarubisadiimplementasikandibidangteknologiinformasikiranyaperlupenerapandankegiatanrutin yang barudanmenstabilkacara-carakerja yang barusehinggabisaberjalansesuai target perubahan yang diinginkan. • Meningkatkanpengetahuanlayananinformasidanpemberdayaanpotensidalamrangkamewujudkanmasyarakatberbudayainformasi. • Upayauntukpeningkatan SDM, melalui : pelatihan (training), pengalamandalambekerja (on the job experience), pelatihanmanajerialdankepemimpinan (managerial & leadership). • DiharapkanLembagaAdministrasi Negara memberikansuatuperubahaninformasi yang berkualitas, yaitulengkap, mutakhir, akurat, dapatdipercaya, mudahditelusuriuntukdigunakansebagaialatpendukungprosespengambilankeputusanapabiladiperlukan.
Langkah-LangkahKonkritPelaksanaanTahapanTeknologiInformasi 1. SumberDayaManusia • Para stafpenanggungjawabperencanaan & pengembanganteknologiinformasi, seperti : DivisiTeknologiInformasi, DepartemenSistemInformasi, ataubag.lain yang sejenis. • Dimensiutama yang harusdiperhatikandenganaset SDM : keahlianteknis, pengetahuanbisnis, danorientasipadapemecahanmasalah. • Upayauntukpeningkatan SDM, melalui : pelatihan (training), pengalamandalambekerja (on the job experience), pelatihanmanajerialdankepemimpinan (managerial & leadership). 2. Teknologi • Seluruhinfrastrukturteknologiinformasi. • Duakarakteristikutama yang harusdidefinisikansehubungandenganasetteknologi : arsitekturteknologiinformasidankerangkastandar. • Arsitekturteknologiinformasisecarakonsep & teknis (harus) terdefinisidgnjelasutkmenjaminpengembangandalamskalajangkapendek, menengah & panjang. • Diperlukanstandarisasi yang dipergunakanorganisasiuntukmenjaminkompatibilitas.
3. Relasi • Hubunganteknologiinformasisebagaisuatuentitasdenganmanajemenpengambilkeputusan. • Berhasiltidaknyapenerapanteknologiinformasidisuatuorganisasibergantungkepadamanajemenpuncak yang menjadi sponsor proyek-proyekteknologiinformasi, sepertiparaanggotadireksiataudirekturdanmanajemenpuncak yang harusdapatmemutuskanskalaprioritaspengembangandanimplementasiteknologiinformasi. 4. StrategiPerencanaan Perencananstrategisdibidangpengembanganteknologiinformasimempunyai output berupa blue print rencanapengembanganjangkapendek, menengah, danjangkapanjang. Jugadisusunteknik-teknikterkait yang mendukungterselenggaranyaimplementasiproyek-proyekteknologiinformasi. • untukmenjaminkeberhasilan program-program yang ditargetkansesuaidengankebutuhan; • untukmenjaminpendayagunaanpemakaianberbagai resources (informasi, kesempatan, uang, waktu, dll) yang mahaldanterbatas; • untukmenjagaintegritasseluruhproyek yang dikerjakan, agar tidakterjadikonflikkepentingan.
5. ProyekManajemen • Proyekyang berkaitandengankonstruksifisikinfrastruktur TI, mulaidari : instalasikabel, pengadaankomputer, sampaipadapembangunanjaringan. • Proyek yang berkaitandenganimplementasipaketperangkatlunak (application s/w), mulaidarimodul-modul retail seri Microsoft sampaidengansisteminformasi corporate. • Proyekpengembanganperangkatlunakaplikasioleh SDM internal organisasi /perusahaandenganmenggunakanbahasapemrograman (language programming).
Penutup Teknologiinformasimemberikankemudahandalamsegalaaspekbidang. Perkembangannya yang cepatdapatmempengaruhikinerjaperkembanganinformasidalammemprosessuatudata.Denganteknologiinformasi, manusiadapatlebihmudahmelakukanpekerjaansecaraefisien, tepatdanakurat. Perananteknologiinfornasisaatinibanyakdigunakanolehaspekberbagaibidang. Perananteknologiinformasidalamduniapendidikanmemberikankemudahandalamprosesbelajar-mengajar.