190 likes | 320 Views
Electronic Business Systems. Fajar Mahardika ( Weekend Class). What is E-Business and E-Commerce ?.
E N D
Electronic Business Systems Fajar Mahardika (Weekend Class)
What is E-Business and E-Commerce ? • E-Commerce merupakan suatu aplikasi dan proses bisnis yang menghubungkan perusahaan , konsumen dan komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang , pelayanan dan informasi yang dilakukan secara elektronik. • E-Businessmerupakan kegiatan berbisnis di Internet yang tidak saja meliputi pembelian, penjualan dan jasa, tapi juga meliputi pelayanan pelanggan dan kerja sama dengan rekan bisnis (baik individual maupun instansi).
E- Business E- Commerce
Traditional Business Model vs. E-Business Model • Traditional business model is sequential, lacking integration, paper-based, costly, and inefficient. It is time-driven, with many activities occurring serially. • E-Business model is continuous and integrated, allowing multiple participants to join and collaborate. It is information-driven, leading to better efficiencies and cost savings.
Siklus Penerapan IT dalam Perusahaan • Teknologi dipakai hanya sekadar untuk proses otomatisasi dalam pengolahan informasi. • Teknologi bergeser ke arah upaya membangun konfigurasi rantai bisnis yang terintegrasi • Peran teknologi sudah secara nyata mempengaruhi perubahan model bisnis perusahaan.
E-Business Application • ERP (Enterprise Resource Planning) Is the backbone of e-business, in the other word It’s a business operating systems, the equivalent of the windows operating systems for back-office operation. • CRM (Customer Relationship management) It enables real-time customization and personalization of products and services based on customers wants, needs, and buying habit. • EAI (Enterprise Application Integration) Can integrate a variety of enterprise application clusters by letting them exchange data according to roles derived from the business process models developed by users.
E-Business Application (lanjutan..) • SCM (Supply Chain Management) Reengineers and automates many traditional supply chain process. • ECS (Enterprise Collaboration Systems) Support and enhance communication and collaboration among the teams and workgroups in an organization
Online Transaction Processing • Proses transaksi on-line memegang peranan yang sangat penting pada e-business (e-commerce). Yang termasuk proses transaksi on-line adalah 1. Data entry 2. Transaction processing 3. Database maintenance (organization’s databases) 4. Document and report generation 5. Inquiry processing (Proses pemerikasan)
Functional Business Systems • Merupakan salah satu bagian dari e-business dimana memiliki fungsi untuk men-support bagian dari marketing, production, accounting, finance, dan human resource management.
Marketing • Marketing information systems support traditional and e–commerce processes and management of the marketing function. • Major type of marketing information systems include interactive marketing at e-commerce website, customers relationship management, sales management, product management, targeted marketing, advertising and promotion, and market research.
Manufacturing • Merupakan proses produksi berbasis komputer yang berfungsi untuk membantu perusahaan untuk memperoleh CIM (Computer Integrated Manufacturing) yang mampu mengintegrasikan dan meng-otomatisasikan aktivitas yang dibutuhkan untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi secara cepat untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan para pelanggan.
Human Resource Management • HRM meliputi rekruitment, penempatan, evaluasi, kompensasi, dan pengembangan sumber daya pekerja dalam sebuah perusahaan. • Tujuan utama dari HMR adalah untuk mengefektif dan mengefisiensikan penggunaan sumber daya manusia di perusahaan.
Accounting & Finance • Accounting information systems berfungsi untuk mencatat, menganalisis, dan memberikan laporan tentang transaksi bisnis dan kejadian-kejadian dalam mengatur bisnis perusahaan. • Contoh dari accounting information systems adalah : order processing, inventory control, account receivable, account payable, payroll (daftar pembayaran), dan general ledger systems (pembukuan)
Positive - Negative of E-Commerce & E-Business Positive: • Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan dan tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional. • Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar). • Menurunkan biaya operasional (operating cost). • Melebarkan jangkauan (global reach). • Meningkatkan customer loyality. • Memperpendek waktu produksi. • Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan)
Positive - Negative of E-Commerce & E-Business (lanjutan…) Negative • Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban. • Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam atau jaringan yang tidak berfungsi.
Positive - Negative of E-Commerce & E-Business (lanjutan…) • Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut. • Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan pembobolan sebuah sistem perbankan oleh hacker, kemudian memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri. • Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, dan kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.
Faktor-Faktor Penyebab Kegagalan E-Business • Tidak ada komitmen yang utuh dari manajemen puncak. • Penerapan e-business tidak diikuti proses change management. • Tidak profesionalnya vendor teknologi informasi yang menjadi mitra bisnis • Buruknya infrastruktur komunikasi • Tidak selarasnya strategi TI dengan strategi perusahaan. • Adanya masalah keamanan dalam bertransaksi • Kurangnya dukungan finansial • Belum adanya peraturan yang mendukung dan melindungi pihak-pihak yang bertransaksi (cyberlaw), • Menggunakan target jangka pendek sebagai pijakan investasi e-business.
Kiat Membangun E-Business • Membenahi terlebih dahulu sistem pengelolaan sumber daya perusahaan secara terpadu. • Membuat perencanaan investasi teknologi secara mendetail dan komprehensif. • Menentukan arah investasi teknologi untuk menjawab kebutuhan jangka panjang. • Membentuk struktur organisasi yang fleksibel dan adaptif terhadap perubahan. • Melakukan kerjasama kondusif dengan berbagai mitra bisnis (vendor, pemasok barang, lembaga keuangan, dan lain sebagainya).