E N D
Barong danRangda Gianyarmemangtidakpernahkeringdenganimajinasidankaryaseni. Dari senidanbudayanya, namaGianyarseakansemakinmenembuspariwisatadunia. Hampirdisetiapdesadanbanjar, masyarakatnyamemilikikeahliandalammenuangkanimajinasinyamenjadisebuahhasilkaryaseni.BanjarPuayaDesaBatuanSukawati, Gianyarmisalnya. MasyarakatBanjarPuayasebagianbesarhidupsebagaipembuat barong rangdadanjugapengrajinkulitsertakayu. Mendengarnama barong danrangdadalampikiranterbersitduasosokmakhluk yang secara universal sifatnyaselaludipertentangkan. Masyarakatkemudianmemaknainyasebagaikekuatan yang selaluberbedanamunberdampingan yang disebutRwaBhineda. Maknainibiasanyadikaitkandenganceritarakyat yang sudahmelegenda, sepertimisalnyaceritaCalonarang. Barong Vs Rangda “Kebaikanmelawankebatilan” Barong danRangda, identikdengansimbolkebaikandankebatilan. Barong adalahperlambangsuatukekuatanbaikdanpositif, sedangkanRangdaadalahsimbolkebatilan, negatif, dankejahatan. Dalamkehidupanorang Bali dikenaladanyaRwaBhineda, dimanasuatukeseimbangandiperolehkarenaadanyaduaunsur yang salingmenyeimbangkanyaitukekuatanpositifdannegatif. Jikasalahsatuunsuritutidakadamakakeseimbanganalamakanterganggu. Barong adalahkarakterdalammitologi Bali, yang merupakan raja dariroh-rohsertamelambangkankebaikan. Barong merupakanmusuhRangdadalammitologi Bali. Banaspati Rajah adalahroh yang mendampingiseoranganakdalamhidupnya. Banaspati Rajah dipercayaisebagairoh yang menggerakkan Barong. Sebagairohpelindung, Barong seringditampilkansebagaiseekorsinga. Tariantradisionaldi Bali yang menggambarkanpertempuranantara Barong danRangdasangatlahterkenaldanseringdiperlihatkansebagaiatraksiwisata. Barong singaadalahsalahsatudari lima bentuk Barong. Di pulau Bali setiapbagianpulau Bali mempunyairohpelindunguntuktanahdanhutannyamasing-masing. Setiap Barong dari yang mewakilidaerahtertentudigambarkansebagaihewan yang berbeda. Adababihutan, harimau, ularataunaga, dansinga. Bentuk Barong sebagaisingasangatlahpopulerdanberasaldariGianyar. Di siniterletakdiUbud, yang merupakantempatpariwisata yang terkenal. DalamCalonarongatautari-tarian Bali, Barong menggunakanilmugaibnyauntukmengalahkanRangda. Topeng Barong dibuatdarikayu yang diambildaritempat-tempatangkersepertikuburan, olehsebabitu Barong merupakanbendasakral yang sangatdisucikanolehmasyarakat Hindu di Bali. Pertunjukantariinidenganatautanpalakon, selaludiawalidenganpertunjukanpembuka, yang diiringidengan gamelan yang berbeda-bedaseperti Gamelan Gong Kebyar, Gamelan Bebarongan, dan Gamelan Batel. Menurutetimologinya, kataRangda yang kitakenaldi Bali berasaldariBahasaJawaKunoyaitudarikataRanda yang berartijanda (L. Mardiwarsito, 1986:463). Rangdaadalahsebutanjandadarigolongan Tri Wangsayaitu, Wesya, Ksatria, danBrahmana. SedangkandarigolonganSudradisebutBalu. KataBaludalambahasa Bali alusnyaadalahRangda. PerkembanganselanjutnyaistilahRangdauntukjandasemakinjarangkitadengar, karenadikhawatirkanmenimbulkankesantidakenakmengingatwujudRangda yang ‘aeng’ (seram) danmenakutkansertaidentikdenganorang yang mempunyaiilmukiri (pengiwa). Sakralisasi Barong danRangda - Tari Bali Tidaksetiapbendaberwujudseperti Barong danRangdadapatdisebut Barong danRangda. Hal iniberkaitandenganadatidaknyaprosessakralisasimelaluiupacara. Apabilarangkaianinitidakada, dapatsaja Barong danRangdadisebut barong-barongandanrangda-rangdaan (barong danrangdaimitasi). Prosessakralisasiinipentingkarenaperwujudan Barong danRangdaakanmenampakkannilaimagisnyasehinggamasyarakatmerasadekatsecara spiritual. Walaupuntopengbesertaperhiasan/asesorissudahdipasang, tidakakandapatmemilikidayamagissebelummendapatkanupacaraUtpeti (penyucian). Prosespenyucianinidilakukandalambeberapatingkatanyaitu: TingkatanPrayascitadanMlaspas. TingkatanNgatepdanPasupati. TingkatanMasucidanNgerehin. Denganketigarangkaianupacaratersebutmaka barong danrangdadapatdikatakantelahsuci, keramat, mengandungnilaimagis yang beraspekreligiussertaberhakmenyandanggelarsebagaiaspekkekuatanTuhandanmenjadiobjekkeagamaandalammemantapkannilai rasa baktiumat. Sebelumketigatingkatanupacaradiatasdilaksanakan, terlebihdahuludilaksanakanbeberapakegiatanyaitu : Menentukanharibaikpembuatan Barong danRangda, sehinggamenjadibarangsakralsangatditentukanolehpenentuanhari yang baik. Menentukanjeniskayu yang akandigunakanuntukpembuatantopeng Barong danRangda. Umumnyakayu yang digunakanadalahkayu yang diyakinimempunyaikekuatanmagis. Pemberianwarna. Pemberianwarnapadasebuahtopeng Barong danRangdamerupakansuatuhal yang pentingkarenadenganwarna yang baiksertacocokakanmemberikankesanhidupsertaberwibawasertaagung. Membuatkerangka Barong danRangda. Pemasanganbuludanasesorislainnya.