370 likes | 928 Views
Apakah Itu Berita ?. BERITA. Berita adalah Informasi yang dianggap penting dan (atau) menarik tentang suatu peristiwa,ditulis sesuai fakta. RAGAM BERITA.
E N D
Apakah Itu Berita ? BERITA Berita adalah Informasi yang dianggap penting dan (atau) menarik tentang suatu peristiwa,ditulis sesuai fakta.
RAGAM BERITA • BERITA LANGSUNG : Informasi yang dianggap penting tentang suatu peristiwa yang menyangkut manusia, benda, atau alam yang baru saja, sedang atau akan terjadi, berita harus ditulis secepat mungkin. • 2. BERITA RINGAN : informasi yang mungkin menarik tetapi belum tentu penting. • 3. BERITA KISAH : informasi yang penting dan menarik, menyampaikannya tidak sesegera mungkin, dengan fakta yang lebih rinci dan mendalam. • 4. LAPORAN MENDALAM : tulisan berita yang lebih rinci daripada berita langsung dan feature.
SENI WAWANCARA • Wawancara : cara paling penting untuk mendapatkan berita • Tujuan : mendapat jawaban atas masalah penting / menarik mengenai proses / kejadian atau memperoleh pandangan dan kepribadian seseorang yang akan diberitakan.
Wawancara…. • Ciri : • Bukan interogasi , melainkan menggali informasi • Bukan percakapan antarsahabat • Merupakan aktivitas dua pihak untuk disajikan kepada pihak ketiga. • Cara menulis hasil wawancara • Sedikit intro, kemudian teks tanya jawab • Sebuah karangan feature; dengan deskripsi, kutipan, data pendukung, dll
Tips Wawancara • Pertanyaan singkat dan terbuka (jangan meminta jawaban setuju / tidak) • Persiapan yang memadai (alat, pengetahuan tentang tokoh dan topik yang dibicarakan) • Jangan kasar • Jaga etika (misal off the record, dll) • Bahasa sesuai dengan latar belakang sang tokoh • Jangan menyisipkan pertanyaan-pertanyaan bodoh
Berita : Penyampaian informasi, penulisan, ikhtisar/reproduksi dari suatu kejadian yang diperuntukkan publikasi. Berita langsung : pemaparan informasi yang bersifat objektif dan aktual tentang peristiwa/kejadian. Tugas reporter : tidak hanya mencatat tetapi mencari keterangan dari orang yang terlibat, Mengumpulkan informasi, memilih dan menyatukan data dan menuliskan dengan baik dan mudah dimengerti.
MATERI BERITA What : Apa yang terjadi. Who : Siapa yang berperan dalam kejadian itu. When : Kapan kejadian itu berlangsung. Where : Di mana kejadian itu berlangsung. Why : Alasan. How : Bagaimana kejadian itu berlangsung
Contoh Berita Langsung: TAHANAN TEWAS DITERIMA KELUARGA USAI VISUM BANDARLAMPUNG-Mirmo alias Amirudin (35), tahanan Polsek Metrokibang, (Lamtim) tewas akibat cedera kepala berat (CKB) dan memar di bagian wajah. Waga Desa Karangrejo, Jatiagung Lamsel ini menghembuskan napas terakhirnya ketika mendapat perawatan di (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandarlampung, kemarin (7/3) pukul 12.30 WIB….
NILAI BERITA / NEWS VALUE • 1. Significant : Penting • 2. Magnitude : Besar • 3. Prominent : Terkenal • 4. Proximity : Kedekatan • 5. Aktual : Baru • Human Interest : Nilai Kemanusiaan/ Manusiawi
Wahyu Wibowo tentang layak berita. • Baruan/Aktual : tidak sekedar kejadian tetapi juga fakta baru. Contoh dalam rangka 100 tahun Sukarno, ditemukan fakta tentang Heldi Jafar (isteri terakhir Sukarno) • Jarak/Proximity : Manusia cenderung egosentrik : tertarik dengan sesuatu yang dekat dengan dirinya. • Penting : names make news. • Luar biasa : Bom Bali, Tertangkapnya gembong teroris, terbunuhnya politisi, dll. • Akibat : membawa dampak luas : tarif listrik, BBM, nilai uang, dll. • 6. Ketegangan : untuk mendongkrak tiras, contoh berita krimalitas, pembaca ingin terus mengikuti kasusnya.
7. Pertentangan : perseteruan eksekutif dan legislatif. • Olahraga juga ditulis dengan semangat pertentangan. • Pertentangan harus ditulis objektif – cover both side • Kemajuan : temuan/terobosan baru : produk mobil, elektronik, ponsel, komputer, dll. • Seks : hubungannya dengan layak berita : harus dikemas dalam paradigma yang elegan / akademik. • Human interest : sesuatu yang menarik perhatian atau menyentuh sisi manusiawi, meski mungkin tidak penting tetapi ada nilai filosofis, membuat emosi pembaca tergetar .
Yang juga penting dalam penulisan berita : FAKTA ! (bukan opini/karangan penulis). TIDAK MEMIHAK ! TAAT ETIKA ! • Kode etik wartawan Indonesia: • Hak masyarakat untuk mendapat informasi yang benar. • Tata cara etis untuk mencari dan menyiarkan. • Asas praduga tak bersalah, fakta, berimbang, akurat, bukan plagiat • Tidak dusta, cabul, sadis. • Tak menerima suap, ………..dst.
FEATURE • Personality Profile Feature : kehidupan pribadi seseorang ditulis secara mendalam • Company/Institutional Profile Feature :seluk-beluk lembaga/perusahaan/ organisasi. • How to do it Feature :cara melakukan sesuatu. • News Feature : tentang suatu masalah yang sudah ditulis sebagai straight news. • Explanatory : menjelaskan duduk persoalan suatu masalah /persoalan.
Feature : tulisan kreatif, kadang subyektif, terutama pembaca untuk menghibur dan memberi informasi kepada pembaca tentang suatu kejadian, keadaan atau berbagai aspek kehidupan
BATASAN FEATURE • KREATIVITAS : tidak seperti berita langsung penulis feature boleh “menciptakan” sebuah cerita meski tetap akurat. • SUBJEKTIF : penulis boleh memasuki emosi dan pikirannya, lukisan cerita lebih hidup. • INFORMATIF : memberikan informasi kepada masyarakat tentang situasi/aspek kehidupan yang mungkin diabaikan dalam berita biasa. • MENGHIBUR : memberi variasi terhadap berita-berita rutin. • AWET : ceritanya tidak mudah basi. Panjang karangan ; sepanjang cerita masih menarik (2/3 alinea – 15/20 lembar tetapi tidak bertele-tele ; resepnya : diedit.
Teknik penulisan : mengisahkan sebuah cerita bukan menuliskan fakta-fakta : a. Melukiskan dengan kata-kata b. Menghidupan imajinasi pembaca c. Menarik pembaca masuk ke dalam cerita dan membantu pembaca mengidentifikasikan diri dengan tokoh. Kekuatan feature: fokus, deskripsi, kutipan, Anekdot PLUS……. Lead
KEKUATAN FEATURE (Gunawan Mohamad) • Fokus : Tali bandul agar cerita tidak melebar topik harus sempit, cari angle yang tepat dan menarik, pegang angle tesebut : materi tidak sesuai dibuang. • Deskripsi : penulis adalah mata, telinga dan hidup pembaca. • a. Penulis mengamati subjek dalam kondisi wajar. • b. Sebar deskripsi sepanjang berita, jangan menumpuk. • c. Jangan terlalu banyak jangan terlalu sedikit. • d. Jangan mencoba menjadi “otak” pembaca dengan menyisipkan kesimpulan dan penafsiran. • 3. Anekdot • Cuplikan kejadian lucu tentang tokoh yang bisa memberi ilustrasi yang tepat dan menghibur. • Kutipan • Memberikan selingan dan variasi dan menggambarkan wawasan si tokoh
PEDOMAN KUTIPAN • Gabungkan kutipan langsung dan tidak langsung. • Pilih kutipan langsung yang menguatkan efek, kesan dan pendapat si tokoh. • Pilih kutipan langsung bila kata/kalimat itu besih (tidak kacau) ringkas dan jelas. • Jangan terlalu banyak (over-quote) atau terlalu sedikit (under-quote) • 5. Ingat juga Lead / Teras : Kepala berita
LEAD / Teras Tips menulis lead / teras 1. Ringkas : jangan boros kata-kata 2. Tulislah alenia secara ringkas : jangan lebih dari empat baris 3. Gunakan kata-kata aktif supaya kalimat anda bernyawa dan bertenaga, juga kata sifat bisa mempercantik 4. Gaetlah pembaca pada beberapa kata pertama : Mata yang dingin….. Bandingkan : Beberapa hari yang lalu….. Atau : Dalam rangka……. INGAT ! Bila anda gagal menarik pembaca dengan kalaimat pertama dan lead, maka anda akan kehilangan pembaca anda
Lead Bridge Body STRUKTUR MENYUSUN MATERI Straight News Bagian terpenting berita/pokok berita makin ke bawah makin kurang penting.
STRUKTUR MENYUSUN MATERI Feature Lead : harus mencakup fakta-fakta berita yang menonjol Secara singkat, tajam, faktual, dan membujuk pembaca Lead / teras perangakai Tubuh Bridge : Perangkai : kalimat/ frasa penghubung penutup Body : bagian yang mencakup detail berita, kutipan-kutipan, fakta tambahan, latar belakang, dll. Ending : penutup ; hanya ada dalam feature.
STRUKTUR PENULISAN • Teras/Lead : harus mampu memikat pembaca seperti etalase. • 1. Lead ringkasan : dipakai untuk “berita ringkas” contoh: (Membuat mobil kotak sabun tidak gampang bagi Turino, 11, yang selama 5 tahun) • 2. Lead yang bercerita: digemari penulis (novel atau cerita pendek) untuk menarik pembaca. Lead ini cocok untuk cerita petualangan. Misalkan seorang pendaki berteriak-teriak sampai beberapa jam, sebelum diselamatkan. Contoh : • Batu-batu besar menengadah mengacam sekitar 60 m di bawah, ketika Kuswoyo berjuntai di ujung tambang pada lereng curam, sementara angin kencang berdesir di sebelah utara Puncak Dieng.
3. Lead deskriptif Menceritakan gambaran tentang suatu tokoh/tempat kejadian. Pembaca diletakkan di tengah kejadian dalam cerita. Pemakaian adjektif kunci sehigga seolah-olah hidup. Contoh: Mata yang coklat dan dingin itu makin mengecil seperti sipit, ketika mengamati sebuah wajah. Ia seolah-olah menembus tempat tersembunyi kebohongan. Itulah mata seeorang polisi
4. Lead kutipan: Kutipan dapat membuat menarik terutama kutipan dari orang terkenal. Kutipan harus bisa memberikan tinjauan ke dalam watak si pembicara. Contoh “Rakyat banyak, sobat, adalah seekor binatang buas yang menakjubkan, “ Kata H.L. Mencken
5. Lead Pertanyaan Lead ini efektif bila berhasil menantang pengetahuan atau rasa ingin tahu pembaca. Lead ini gampang ditulis tetapi jarang membuat hasil terbaik. Contoh : Seorang wartawan Lampost ingin menulis Feature tentang usaha warga Lampung mengatasi Flu Burung di Lampung; Adakah satu cara untuk mengatasi Flu Burung?
6. Lead Menuding langsung Bila reporter berkomunikasi langsung dengan pembaca. Ciri-ciri lead ini adalah ditemukan kata “Anda” yang disisipkan pada paragraf pertama atau paragraf lain. Misalnya seorang reporter yang sudah melakukan survei tentang adanya hukum yang tidak dijalankan, mungkin, membuat lead demikian : Anda kira, Anda warga yang taat pada hukum. Mungkin. Tapi Anda melanggar hukum beberapa kali.
7. Lead Penggoda Alat untuk mengelabui pembaca dengan cara bergurau/teka-teki. Tujuan utamanya hanyalah menggaet perhatian pembaca dan menuntunnya supaya membaca seluruh cerita. Contoh : Ia memeliki 200 kaki, seribu jari kaki, seratus hidung, dan beberapa terompet. Reporter ini menulis tentang barisan drum band yang sedang berbaris – bukan tentang serangga atau monster.
MENULIS LEAD 1. Tulislah ringkas 2. Tulislah alenia secara ringkas 3. Gunakan kata-kata aktif 4. Gaetlah pembaca pada beberapa kata pertama.
B. Tubuh /Body 1. Model spiral : rinci pokok persoalan ke dalam alinea dan kemudian lebih merincinya lagi ke dalam alinea berikutnya. 2. Model blok : membagi pokok persoalan dalam alinea terpisah-pisah, kesannya tidak runtun ; tetapi kembali pada teras. 3. Model tematik/mengikuti tema : setiap alinea menagaskan teras /lead. 4. Model rekatan/menyatu : merekatkan tiap alinea dengan kata hubung, tiap alinea + pokok pikiran. 5. Model kronologis : merinci alinea dengan rumu sebab-akibat.
STRUKTUR PENULISAN • Penutup/ Ending • 1. Model simpulan : antiklimaks dari keseluruhan • persoalan ; cocok untuk modal kronologis. • 2. Model menggantung ; membiarkan feature tanpa penyelesaian atau dengan pertanyaan ritoris. • 3. Model ringkasan ; bersifat ikhtisar ; meringkas inti persoalan dengan merujuk ke lead. • 4. Model penyengat ; penutup tak terduga contoh seperti film tentang orang baik kalah dengan orang jahat.
PROFILE PRIBADI Cerita mendalam tentang seseorang, yang mampu menangkap inti kepribadian, cara wawancara dan riset. Beberapa hal yang patut diamati/ilustrasi. • Deskripsi Fisik • a. Wajah, kulit, rambut, tinggi badan, bobot badan. • b. Pakaian, warna yang digemari, perhiasan, kaca mata. • c. Tablat : apakah merokok, apakah punya ciri gerak jika berbicara, • apa olahraganya (hobi) • d. Volume suara, nada, cepat/ lambat. • e. Ciri keseluruhan ; apakah mirip orang terkenal. • Kepribadian • a. Kalem, agresif, bicara bertele-tele. • b. Bagaimana mengendalikan emosi, suka humor, suka cemas, • keras kepala. • c. Malu-malu/ suka menonjolkan prestasi pribadi. • d. Apakah ia sangat bersahabat/ penyendiri.
PROFILE PRIBADI • Penilaian terhadap kecerdasan dan kecakapan. • a. Penilaian orang tentang kemampuan profesionalnya cemerlang/ • lamban. • b. Apakah ingatannya cukup baik ? • c. Apakah ia punya naluri profesional. • 4. Latar belakang subjek • a. Hal-hal tentang kelahiran • b. Tempat tinggal • c. Pendidikan • d. Keluarga • e. Pengalaman penting waktu kecil • f. Pengalaman kerja • Anekdot/ bahan-bahan gambaran • a. Subjek menceritakan peristiwa kehidupannya • b. Anekdot tentang tokoh dari keluarga, kawan, lawan.
PROFILE PRIBADI • Status sekarang • a. Apakah yang dikerjakan / jabatan • b. Bagaimana ia melaksanakan / kinerja • c. Apakah ia senang dengan pekerjaannya • Obsesi/ Cita-cita impiannya • a. Apakah pekerjaannya sesuai cita-cita ? • b. Apa impiannya ? • c. Apa ambisinya ? • d. Apa harapannya dari hidup ini ? • 8. Lingkungan • a. Seperti apa kantor/ rumahnya • b. Apakah teratur rapi ? • c. Benda apa saja yang ada • di ruang kerjanya.