880 likes | 2.11k Views
TERMOKIMIA. BAB VII. Sifat – sifat energi dan jenis energi Perubahan energi dalam reaksi kimia Kalorimeter Hukum Hess Entalpi Reaksi. ENERGI GERAK/KINETIK. ENERGI NUKLIR. ENERGI KIMIA. ENERGI KIMIA. Energi kimia. Energi Kimia.
E N D
TERMOKIMIA BAB VII • Sifat –sifatenergidanjenisenergi • Perubahanenergidalamreaksikimia • Kalorimeter • Hukum Hess • EntalpiReaksi
Energi Kimia Energikimia yang terdapatdalambahanbakarataumakanan yang berasaldarienergipotensial atom-atom penyusunbahanbakarataumakanantersebut yang tertatadalambentukmolekulnya. Energikimia yang tersimpaninidapatdilepasdengancaramelakukanpembakaranataumetabolisme.
ENERGI Kesanggupanmelakukankerja Usaha ygdilakukanuntukmemindahkanbendasejauhjarak d dg gaya F → W= F.d Kerjaygdilakukanolehgayasebesar 1N sepanjangjarak 1 m 1Nm = 1 kgm2dt-2 = 1 J 1 kalori = 4,184 J
PANAS Jumlahenergiygdipunyaibenda →sifatekstensif Derajatkepanasansuatubenda→ sifatintensif SatuanPanas : Kalori 1 kalori = jlhpanasygdibutuhkanuntukmenaikkansuhu air 1 g sebesar1°C Menurut Black “ Panasdapatmengalirdaribendayglebihpanaskebenda yang kurangpanastapijumlahpanas total konstan (sebelumdansesudahproses)”
Kalorimeter Mengukurpanas yang dilepaskanataudiserapolehsistempadatekanankontan (qp) Suatubejanaygterisolasiygdilengkapipengadukdantermometer Penyekatberfungsisebagaipenghalangterjadinyaaliranpanasdariatausekelilingsistem • Mula-mulakalorimeterdiisidengan air, dikocokdantentukansuhunya. • Masukanzat lain , aduksampaihomogendantentukanlagisuhunya • Padasuhuseimbangdidapatkan • Qyangdilepasdarisistem = Q ygditerimalingkungan • Sistem = reaksi • Lingkungan = air + bomb (chamber/kalorimeter) • Q kalorimeterditentukandariharga air kalorimeter→kapasitaskalorimeteruntukmenyerapataumelapasenergiygdisetarakandenganberat air
Perhitunganuntukkalorimeter q: kalor, panas m: massa q = m .c. T Kalor/ panasjenisspesifik (c) adalah jumlahpanas yang diperlukanuntukmerubahtemperatur 1 gram zatsebesar 1 K q = C. T Kapasitaskalor molar (C) adalah jumlahpanas yang diperlukanuntukmerubahtemperatur 1 mol zatsebesar 1 K
BomKalorimeter Kalorimeterygdigunakanuntukmenghitungperubahanenergiygterjadidalamreaksipembakaran Caranya : Zatdibakardengan gas O2berlebihandalamsuatu chamber (bom= bejana yang berdindingtebal) Bomdicelupkankedalam air dantentukansuhukalorimetersebelumdansesudahpencelupanbom
Latihan Sebanyak 250 g air dipanaskan dalam kalorimeter. Berapa panas yang diperlukan untuk merubah suhu air dari 22C ke 98C ? Panas spesifik air adalah 4,18 J/g.C Diketahui: massasampel (m) = 250 g perubahansuhu (T) = 98C – 22C = 76C Ditanya : Kalor/ panas yang diserapoleh air (q) Jawab : Kalor/ panas yang diserapoleh air dihitungdenganmenggunakan rumus: q = m. c. T = 250 g . 4,184 J/gC. (98C – 22C) = 7,9 104 J Jadi 250 g air membutuhkankalor/panassebesar7,9 104 J untukmerubahsuhudari22C menjadi 98C
Latihan Sebanyak100 g besidimasukkankedalam air mendidihsehinggasuhumenjadi 100C. Kemudianbesidari100Cinidimasukkankedalamkalorimeter yang hargaairnya = 20 g, yang mengandung air 300.0 g air dari 25C. Temperatur air naikmenjadi 27.60C. Tentukanpanasspesifikbesi, bilaρ air = 1kal/g C Diketahui: massasampel (m) = 100 g perubahansuhu (T) = 27.60C – 25C = 2.6C Ditanya : panasspesifikbesi = ρbesi Jawab : panas yang dipindahkandaribesikekalorimeterq = m. c. T = (100g) x(100-27.6)C x (ρbesikal/g.C) = 7240 ρbesikal Panasygdiambildarikalorimeteradalah = (300g) x(27.6 -25)C x (1kal/g.C) + (20g) nx(27.6-25)C x (1kal/g.C) = 832 kal Persamaan 832 kal = 7240 ρbesikal ρbesi = 0.115 kal/g C
Latihan Sebanyak 1,000 g sampeletanoldibakardalamkalorimeterbom yang berisi air sebanyak 3000 g. Temperatur air meningkatdari 24,284C menjadi 26,225C. Kapasitaspanaskalorimeteradalah 2,71 kJ/ C. Berapajumlahpanas yang dihasilkandaripembakaranetanol. • Diketahui: massa air dalamkalorimeter (m) = 3000 g • peubahansuhu (T) = 26,225C– 24,284C = 1,941C • C =2,71 kJ/ C • Ditanya : Kalor/ panas yang dihasilkandaripembakaranetanol (q) • Jawab : Kalor/ panas yang dilepaske air hasildaripembakaranetanoldihitungdenganmenggunakanrumus: q1 = m. c. T • Kalor/ panas yang diserapoleh air q2 = C.T • Kalor/ panas yang dihasilkandaripembakaranetanol (q total) dihitungdenganmenjumlahkanpanas yang diserap air dankalorimeter
Panas yang dilepasdarireaksietanolke air q = m. c. T = 3000 g . 4,184 J/gC. (1,941C) = 24,36 103 J = 24,36 kJ Panasdarireaksietanolkekalorimeter q = C. T = 2,71 kJ/C. (1,941C) = 5,26 kJ Panas total darireaksi 1,000 g etanoladalah 24,36 kJ + 5,26 kJ = 29,62 kJ Jadipanas yang dihasilkandaripembakaran 1,000 g etanoladalah 29,62 kJ
KonsepEnergi LINGKUNGAN SISTEM SISTEM : Bahagiantertentudarialam semesta yang merupakanpusat perhatian yang diteliti Lingkungan : Segalasesuatu yang beradadiluar Sistem/tempatmelakukanpengamatan Materidanenergi Eksotermik : prosespelepasanenergisebagaikalor Endotermik : proses yang menyerapenergisebagaikalor Antarasistemdanlingkungandapatterjadipertukaranenergidanmateri
lingkungan Q (+) Q (-) sistem W (+) W (-) Defenisi Termodinamika dari Kerja dan Kalor Wsistem < 0 (-) : bilasistemmelakukankerja Wsistem > 0 (+):bilasistemdikenaikerja Q < 0 (-):bilaenergidilepassistem (eksotermis) Q > 0 (+):bilaenergidiserapsistem (endotermis) W (+) :pemampatan gas dalamsilinderakimobildicas W (-) : gas memuaidalamsilinder kalor (q), energi yang dipindahkanmelalui Batas-batassistem, akibatadanyaperbedaantemperaturantarasistem denganlingkungan
HukumTermodinamika I Kombinasiantaramateridanenergidialamsemestaadalahtetap Lebihdikenalsebagaihukumkekekalanenergi: Energitidakdapatdiciptakanataudimusnahkanmelaluireaksikimiaatauperubahanfisika. Euniv = Esis + Eling = 0 Dapatdikatakanbahwaperubahanenergi internal sistemsebandingdenganjumlahpanas yang diperolehatauhilangdarisistemdankerja yang dilakukankeatauolehsistem Esis = q + w
Kesimpulan/ HukumPertamaTermodinamika “ Energi dalam sistem besarnya tetap kecuali jika diubah dengan melakukan kerja atau pemanasan “
SecaraMatematikaHukumPertamaTermodinamika • Energidalamsuatusistemdapatberubahbila • Kerja yang dilakukanpadasebuahsistem (w) • Energi yang dipindahkansebagaikalorpadasistem (q) Ketentuan Untuksistemterisolasi/ tersekat dw = + kerjadilakukanpadasistem dq = + panasdimasukandalamsistem dq = - panaskeluardarisistem dw = - sistemmelakukankerjaterhadaplingkungan
Harga Q dan W sistemtergantungpadabagaimanaperubahandilakukanpadasistematautergantungpadajalan yang ditempuhsistemuntukmelakukanperubahantsb. E3 E2 W>0 Q<0 W<0 ΔE E1 E4 HargaΔE = E1 –E2 Cara lain : 1. E2 →E4 →E1 (carakiri) (Sistemmelakukankerjadansecarabersamaanmenyerappanas 2. E2 →E3 →E1 (carakanan) (Kerjadilakukanpadasistemdanpanasdilepaskanpadaisistem) Q>0
Entalpi Hampirsemuareaksikimiadanperubahanfisikaterjadipadatemperaturkonstan. Jumlahpanas yang ditransferkedalamataukeluarsistemsaatterjadireaksikimiaatauperubahanfisikapadatemperaturkonstan, qpdidefenisikansebagaiperubahanentalpiH dariproses. Perubahanentalpisebandingdenganpanas (qp) yang bertambahatauhilangolehsistemsaatterjadiprosespadatemperaturkonstan. H = qp
PenentuanEntalpiReaksi • H = Hakhir - Hawal • atau • H = Hproduk - Hreaktan • contoh: • 2H2(g) + O2(g) 2H2O(g) H = -483,6 kJ • H negatif, menunjukanhasilreaksimelepaskanpanas (eksotermik) • Reaksiinimenghasilkanenergi 483,6 kilo Joulesaat2 mol H2bereaksidengan1 mol O2 menghasilkan2 mol H2O.
Diagram Energi • Sifat-sifatEntalpi: • Entalpiadalahsifatekstensif (terukurberdasarkanbanyakmateri yang diukur.BesarH tergantungpadajumlahreaktan yang dipakai. • Reaksikimia yang samatapidenganarah yang berlawananmemilikibesarentalpi yang samatapidengantanda yang berlawanan • Perubahanentalpisuatureaksitergantungpadakeadaanreaktandanproduk (g, l atau s)
KeadaanEntalpiSuatuSistem Jikaentalpisistemlebihbesarpadaakhirreaksi, makasistemmenyerappanasdarilingkungan(reaksiendotermik) Hfinal > HinitialdanDH positif (+DH) Jikaentalpisistemlebihrendahpadaakhirreaksi,makasistemmemberikanpanaspadalingkungan(reaksieksotermik) Hfinal < HinitialdanDH negatif (-DH)
Latihan Dari reaksipembakaranmetanaberikut, berapaenergi yang dilepasjikasebanyak 4,5 g metanadibakarpadatekanankonstan ? CH4(g) + 2O2(g) CO2(g) + 2H2O(g) H = -802 kJ Jawab: Tandanegatif (eksotermik) menunjukansebanyak 225,5 kJ energidilepaskanolehsistemkelingkungan.
Hukum HESS “Perubahanentalpidarisuatureaksiadalahselalusama, meskireaksitersebutberlangsungsatutahapataulebih” H0rx darisuatureaksi yang terdiriatasbeberapatahapanreaksimerupakanjumlahdariperubahanentalpiseluruhtahapan Data sejumlahperubahanentalpireaksidapatdigunakanuntukmenentukanH0rx reaksi yang lain
CO2(g) CO + O2(g) -(-283,0 kJ) (1) (2) Latihan Perubahanentalpisuatureaksidihitungdenganmenjumlahkanperubahanentalpitahapanreaksinya. Tahapanreaksidapatdirubaharahreaksinyadisesuaikandenganreaksiakhir. H0 C(s) + O2 CO2 -393,5 kJ
Diagram perubahanentalpiuntukreaksi: C(s) + O2(g) -110,5 kJ CO(g) + ½ O2(g) -393,5 kJ -283,0 kJ CO2(g)
Perubahanentalpistandar, merupakanperubahanentalpi yang dihasilkandarireaksiperubahansejumlah mol reaktanmenjadisejumlah mol produk, dalamkeadaanstandar. • Keadaanstandarsenyawadalamfasecairataupadatadalahkeadaansenyawacairataupadattersebutdalambentukmurni • Keadaanstandarfase gas adalahpadatekanansatuatmosfir • Keadaanstandarlarutanadalahpadakonsentrasisatu molar Entalpipembentukanstandaradalahperubahanentalpiuntukreaksipembentukansatu mol senyawadariunsur-unsurnya, biasadisebutjugasebagaipanaspembentukanstandar. menunjukantekananstandarpada 1 atmosfir • Nilainegatif (-) menunjukanreaksipembentukanterjadisecaraeksoterm • Nilaipositif (+) menunjukanreaksipembentukanterjadisecaraendoterm
MenentukanEntalpiReaksidariEntalpiPembentukan Contoh: TentukanH0rxreaksiberikutpadasuhu 298 K Penyelesaian
MenentukanEntalpiReaksidariEnergiIkatan Jumlahenergi yang diperlukanuntukmemutussatu mol ikatankovalensenyawadalamkeadaan gas untukmenghasilkanprodukpadakondisitemperaturdantekanankonstan. Contoh: Tentukanentalpireaksiberikutdenganmenggunakan data energiikatan. Semuareaktanmerupakansenyawakovalenberikatantunggal Br2(g) + 3F2(g) 2BrF3(g)
EnergiIkatan Tunggal HBr-F= 249 kJ HBr-Br = 175 kJ HF-F= 155 kJ
PenjelasandanPenyelesaian Br2(g) + 3F2(g) 2BrF3(g) HBr-Br = 175 kJ HF-F= 155 kJ HBr-F= 249 kJ • Setiap 1 molekul BrF3memiliki 3 ikatan Br ̶ F, maka 2 mol BrF3 memiliki 6 mol ikatanBr -F • Setiap 1 molekul F2memiliki 1 ikatan F ̶ F, maka 3 mol F2 memiliki 6 mol ikatan F- F • Setiap 1 molekul Br2memiliki 1 ikatan Br ̶ Br, maka 1 mol F2 memiliki 1 mol ikatan Br - Br = 175 + 3(155) - 6(249) = -854 kJ per mol reaksi
PerubahanEnergiDalam Energidalam, E darisuatusenyawamerupakansemuaenergi yang dimilikidalamsenyawatersebut, sepertienergikinetik, energitarikdantolakantarpartikelsubatomdll. E = Eakhir– Eawal = Eproduk - Ereaktan = q +w E= q - PV karena w = - PV maka; E = q + w Pada gas ideal; PV = (n)RT Pada volume konstan; E = qv • q positif, panas diserap sistem dari lingkungan • q negatif, panas dilepas sistem ke lingkungan • w positif, kerja dilakukan terhadap sistem • w negatif, kerja dilakukan oleh sistem
Hubungan H dengan E Defenisidasarentalpi: H = E + PV H = E + P V pada T dan P konstan KarenaE = q + w maka, H = q + w + P V pada T dan P konstan Padatekanankonstan; w = - P V H = q + (- P V) + P V H = qp Untuk gas ideal; H = E + (n) RT