410 likes | 963 Views
Penemu kapasitor : Michael Faraday (1791-1867). Postulat : Kapasitor memiliki kapasitansi sebesar 1 farad jika diberi tegangan 1 volt dengan jumlah muatan elektron sebanyak 1 coulomb. Menentukan besar kapasitansi. Kapasitansi sebuah kapasitor tergantung : Jenis Bentuk
E N D
Penemukapasitor :Michael Faraday (1791-1867) Postulat : Kapasitor memilikikapasitansi sebesar 1 farad jika diberi tegangan 1 volt dengan jumlah muatan elektron sebanyak 1 coulomb.
Menentukan besar kapasitansi Kapasitansi sebuah kapasitor tergantung : • Jenis • Bentuk • Posisi relatif • Material antara
Untuk bentuk yang paling sederhana : • Plat sejajar
Ragam Kapasitor : Untuk lebih menyederhanakan, dikelompokan menjadi 3 yaitu kapasitor elektrostatik (electrostatic), elektrolitik (electrolytic) dan elektrokimia (electrochemical)
KapasitorElektrostatik :(Kapasitor non-polar) Bahandielektrik yang digunakan : keramik, mikadanfilm. Kapasitordengankapasitansikecilbiasanyamenggunakanbahankeramikdanmika (populerkarenamurah) Tersediabesaran pF sampaibeberapauF. Digunakanpadarangkaian yang memilikifrekuensitinggi.
Kapasitor yang ukuran fisiknya kecil biasanya hanya bertuliskan 2 (dua) atau 3 (tiga) angka saja. Jika hanya ada dua angka, satuannya adalah pF (pico farad) Contoh : Jika kapasitor bertuliskan dua angka 47, artinya kapasitansinya 47 pF. Jika bertuliskan 3 angka, dua angka pertama menunjukkan nilai nominal, sedangkan angka ke-3 adalah faktor pengali. Faktor pengali sesuai dengan angka nominalnya : 1 = 10, 2 = 100, 3 = 1.000, 4 = 10.000, 5 = 100.000 dst
Bahan dielektrik : film Polyester (polyethylene terephthalate atau dikenal dengan sebutan mylar), polystyrene, polyprophylene, polycarbonate, metalized paper dan lainnya. Dikenal dengan sebutan sesuai dengan merk dagangnya : Mylar, MKM , MKT.
Kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju.
Kapasitor Elektrolitik Memiliki bahan dielektrik : lapisan metal oksida Termasuk kelompok : kapasitor polar yang ditandai dengan + dan – di badannya. Proses pembuatannya dengan elektrolisa sehingga terbentuk kutub positif (anoda) dan kutub negatif (katoda) Polaritas
Dipasaran dikenal sebagai Kondensator Biasanya berbentuk tabung yang mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu kutub positif dan kutub negatif.
Jenislogam yang digunakan: Tantalum, aluminium, magnesium, titanium, niobium, zirconium dan seng. Logam dioksidasi membentuk lapisan metal-oksida (film-oksida) dengan cara dicelupkan dalam larutan elektrolit (sodium borate) lalu diberi tegangan positif (anoda) dan larutan elektrolit diberi tegangan negatif (katoda). Jika logam Aluminium yang digunakan, akan terbentuk lapisan Aluminium-oksida (Al2O3) pada permukaannya.
Dengan demikian berturut-turut plat metal (anoda), lapisan metal-oksida danelectrolyte (katoda) membentukkapasitor.Dalam hal ini lapisan metal-oksida sebagai dielelektrik. Diketahui bahwa besar kapasitansi berbanding terbalik dengan tebal dielektrik. Lapisan metal-oksida ini sangat tipis sehingga dengan demikian dapat dibuat kapasitor yang kapasitansinya cukup besar.
Logam yang banyakdigunakan: Aluminiumdan Tantalum praktisdanekonomis Paling murahdanbanyakdigunakan: Aluminium Agar permukaannyaluas, bahan plat Aluminiumdigulung radial sehinggadiperolehkapasitor yang kapasitansinyabesar. (100 uF, 470 uF, 4700 uFdll) Dikenalsebagaikapasitorelco
Logam Tantalum : Biasanya menggunakan elektrolit padat yaitu : managanese-dioksida, sehingga menjadi lebih ramping, mungil dan memiliki kapasitansi yang besar. Karena padat, maka lebih tahan lama (memiliki lifetime besar). Memiliki arus bocor yang sangat kecil harganya relatif lebih mahal.
Kapasitor yang berukuran besar (Elco), nilai kapasitansi umumnya ditulis dengan angka yang jelas : 100uF25v Kapasitor tersebut memiliki nilai kapasitansi 100 uF dengan tegangan kerja maksimal yang diperbolehkan 25 volt
Biasanya nilai toleransi kapasitor ditulis dengan kode-kode angka atau huruf tertentu setelah nilai nominalnya. Misalnya tertulis : 104 X7R, kita dapat baca dalam tabel kode karakteristik kapasitor, maka berarti kapasitor tersebut memiliki nilai kapasitansi100 nF dengan toleransi +/- 15%. Sekaligus diketahui suhu kerja yang direkomen-dasikan antara - 55 sampai + 125 derajat C.
Tegangan Kerja : Umumnyakapasitor polar bekerjapadateganganDC. Kapasitor non- polar bekerjapadateganganAC. Temperaturkerja : batasantemperatur yang masihmemungkinkankapasitordapatbekerjadengan optimal. Spefisikasikarakteristikkapasitordibiasanyadisajikanolehpabrikpembuatdidalamdatasheet.
Kapasitor Elektrokimia Merupakan kapasitor yang sangat baik, karena memiliki kapasitansi yang besar dan arus bocor (leakage current) yang sangat kecil. Yang termasuk kapasitor jenis ini : Baterai dan aki. Masih dalam pengembangan untuk menemukan kapasitor yang kecil dan ringan terutama untuk mobil elektrik dan telepon selular