1 / 1

Topeng Malang

Topeng Malang

tuvya
Download Presentation

Topeng Malang

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Topeng Malang Sebagianbesarmasyarakatmengetahuikalausouvenirkhas Malang adalahtopeng, tarikhas Malang adalahtaritopeng. Bahkandisetiapacara yang berhubungandengan Malang baikdi Malang maupundiseluruh Indonesia, semuasepakat, topeng Malang adalahsatu-satunyajawabanperwakilanbudaya Malang. Sebelumsemuabersuaratopeng Malang harusdilestarikan, diselamatkanbahkandikembangkan, adabaiknyamencobauntukmengetahuiterlebihdahuluapa, siapa, danbagaimanatopeng Malang itu. Wayangtopeng Malang mempunyaicirikhasdibidangkesenirupaan, tatabusana, iringanmusik gamelan, dancerita yang dimainkan (Supriyanto, 2004:12). Ceritatopeng Malang yang digunakanpenari, pengukir, danKiDalangtopeng Malang bersumberpadaragamsastralisanceritaPanji yang ruang, waktu, dansuasananyamengacupadaperistiwasejarahpadazamanSinghasari, Kediri, Daha, dan Tanah SeberangJawa (Tanah Sabrang) zamanPrabuAirlangga (1019-1041M) danPrabuJayabaya (1130-1157M). Perkembangantopengdi Malang menurutbeberapasumberberawalsekitartahun 1898, saatKabupaten Malang dipimpinolehRadenBagoesMohamadSarib yang bergelarRadenAdipatiArioSoerioAdiningratRidderder officer oranje Nassau, terdapatduaorangdalamsatuperguruantopengyaituMbah Reni (Polowijen) danMbahGurawan (SumberPucung). Tjondro/Mbah Reni adalahabdidalemKabupaten Malang yang dikenalsebagaidalang, penari, danpengrajintopeng. Semasabeliau, gruptopeng yang terkenalberasaldariPucangsangaKawedananTumpangdanbeberapakumpulanwayangtopengseperti, MbahTirtowinoto (Jabung), MbahRusmandanMbahSapuadi (Precet), desaWangkal, GlagahDowo, GubugKlakah, Dhuwet, Dhumpul, Jabung, Senggreng, Kademangan, yang selanjutnyaditeruskanolehRakhim, Rasimun, GimundanDjakimin (Supriyanto-AdiPramono, 1997). SedangkanMbahGurawanmempunyaimuridMbahMarwan, buyutdariMbahKarimun, cikalbakaltopengdiKedungMonggo, PakisajiKabupaten Malang. MbahKarimunpadawaktukecilbernamaParyo, karenaseringsakit-sakitandigantimenjadiKarimun. Lahirtahun 1910. Orangtuanya, BapakKimundariPonorogodanIbuJamikdariBangil, PasuruantinggaldidesaBangelan Pakis. TopengKedungMonggosendiriberasaldarikakekMbahKarimun yang bernamaKiSerun, warokasliPonorogo yang terpaksamengungsike Malang karenadikejartentaraBelanda. Mulaitahun 1933 mendirikansanggarbernamaSanggarPendowo Limo, tahun 1978 bergantinamasanggarAsmoroBangun yang berartiCintaKebaikan. SejaksaatituMbahKarimunmengajardiberbagaisanggar, antara lain didesaGenengan, Kaseran, Sutojayan, Wonokerto, Palakan, Plaosan, Kranggan, NglowokdanNgajum (Karimun, 2000-2007). Lakoninduk yang sangatpopuleradalahlakon ‘RabinePanji’, lakoninimengisahkanperkawinanPanji Reni dengantokohutamaPanjiInukertapati, DewiAnggraeni, danDewiSekartaji. Jumlahtopeng Malang yang asliadalah 6 buah, yaituKlono, Bapang, Panji, Sekartaji, Gunungsari, danRagilKuning. EnamatauNemberartinemenolehengudiberkembangmenjadi 40, selanjutnya 140 jenis. Ragamhiaspadatopeng Malang, antara lain: ragamhiasUrna (padabagiankening), ragamhiasDahi (menunjukkansifatkebangsawanan, sepertiMelati, Kantil, danTeratai), danragamhiasJamang (Irah-irahan, tutupkepala). Warnapadatopengmenunjukkankaraktertokohdalamduniapewayangan. Warnaputihmenggambarkanjujur, suci, danberbudiluhur. Warnakuningmenggambarkankemuliaan. Warnahijaumenggambarkanwataksatriadanwarnamerahuntukraksasamenggambarkanangkaramurka. PembukaanwayangtopengkhususdiTumpangmenggunakantaripembukaBeskalanatauSrimpi Limo. Aneka ragambudayamulaidaritarian, bahasa, danadatistiadatdinegarakita Indonesia tercintaharusteruskitajagadanlestarikan, terutamagenerasimudapenerusbangsa. Kalaubukankita yang menjagadanmelestarikannya, lalusiapalagi.

More Related