220 likes | 840 Views
EKONOMI MAKRO. BAB I PENDAHULUAN. Saparila Worokinasih, S.Sos., M.Si. Pengertian Makro Ekonomi.
E N D
EKONOMI MAKRO BAB IPENDAHULUAN Saparila Worokinasih, S.Sos., M.Si
Pengertian Makro Ekonomi Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran, jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.
Fokus dalam Ekonomi Makro • Stabilitas harga • Pengangguran • Pertumbuhan Ekonomi • Neraca Pembayaran
1. Stabilitas Harga • Akibat inflasi D˃S P krisis ekonomi. • Inflasi rendah akan mendorong pertumbuhan sektor financial pertumbuhan ekonomi. • Inflasi rendah akan mendorong pertumbuhan sektor riil kesempatan kerja bertambah. • Inflasi terbagi : Rendah (0-9,9%), Sedang (10-29,9%), Tinggi ( 30-100%) dan Hiperinflasi (˃100%). • Standart inflasi negara maju (1-3%) dan negara berkembang (7-10%).
2. Pengangguran • Angkatan kerja > lapangan kerja • Dinyatakan dalam % • Pengangguran yang masih ditolerir (4-5% per tahun) • Pengangguran alokasi SDM tidak efisien krisis sosial hilangnya kepercayaan kepada pemerintah. • Peranan wanita dalam dunia kerja semakin besar.
3. Pertumbuhan Ekonomi • Perbandingan titik keseimbangan antara permintaan agregat dan penawaran agregat dari periode sebelumnya. • Inflasi menyebabkan pertumbuhan permintaan > pertumbuhan penawaran. • Diatasi dengan cara memacu penawaran agregat dan mempengaruhi permintaan agregat sampai batas yang diinginkan campur tangan dari pemerintah.
4. Neraca Pembayaran • Neraca Pembayaran yaitu : suatu catatan aliran keuangan yang menunjukkan nilai transaksi perdagangan dan aliran dana yang dilakukan diantara suatu negara dengan negara lain dalam satu tahun berjalan. • Merupakan laporan rugi laba (income statement) yang merupakan ringkasan arus keluar masuk barang, jasa dan aset-aset dalam suatu perekonomian dlam kurun waktu tertentu (cash inflow > cash outflow)
Analisis Jangka Pendek (Kebijakan Stabilisasi) Faktor-faktor yang tidakberubah: • Kapasitas total perekonomian; • Jumlahpendudukdanangkatankerja; • Lembaga-lembagasosial, politikdanekonomi. Beberapakebijakanekonomijangkapendek, antara lain: • Menambahjumlahuangberedar, • menurunkanbungakredit bank, • menetapkanpajakimpor, • menurunkanpajakpendapatan, • menambahpengeluaranpemerintah, • mengeluarkanobligasinegara, dsb.
Kerangka Analisis Ekonomi Makro 2 Aspektentangkegiatanperekonomian: • Obyekperekonomiandantempatberlangsungnyakegiatanperekonomian • Pelakuekonomidalamperekonomian EmpatPasarpadaekonomimakro: • PasarBarang • PasarUang • PasarTenagaKerja • PasarLuarNegeri Pelakuekonomidalamperekonomian: • Rumahtangga • Perusahaan • Pemerintah • Negara-negara lain
Gambar 1.1 Circular Flow Diagram Pasar Luar Negeri Negara- Negara Lain Pemerintah Pasar Barang Perusahaan Rumah Tangga Pasar Tenaga Kerja Pasar Uang & Lemb. Keu Keterangan: Aliran Barang & Jasa Aliran Pembayaran
Karakteristik Pasar Perekonomian Harga Umum Tingkat Bunga S D S Tingkat Upah D GDP 0 JUB 0 Pasar Uang Pasar Barang D S Jumlah Lapangan Kerja 0 Pasar Tenaga Kerja
TUGAS • Teori Klasik Vs Teori Modern (siapa, apa, bgm). • Inflasi di Indonesia 1990 – 2010 (periode) • Pertumbuhan ekonomi di Indonesia (1990 – 2010) • Pengangguran di Indonesia (1990-2010) • Neraca pembayaran Indonesia (prospek)