1 / 25

PENGALAMAN DALAM PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DAN PENGANGGARANNYA

PENGALAMAN DALAM PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DAN PENGANGGARANNYA. DINAS KESEHATAN PROPINSI BALI. Propinsi Bali. Luas : 5.632 Km2 Pemerintahan : 9 Kab/Kota. Penduduk 3.351.353 Jiwa (susenas 03) Laki 50.65%, Wanita 49.35% Gol Umur : < 15 th : 847.981 (25%)

jalia
Download Presentation

PENGALAMAN DALAM PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DAN PENGANGGARANNYA

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGALAMAN DALAM PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NAPZA DAN PENGANGGARANNYA DINAS KESEHATAN PROPINSI BALI Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  2. Propinsi Bali • Luas : 5.632 Km2 • Pemerintahan : 9 Kab/Kota • Penduduk • 3.351.353 Jiwa (susenas 03) • Laki 50.65%, Wanita 49.35% • Gol Umur : • < 15 th : 847.981 (25%) • 15-64 th : 2.295.838 (69%) • > 65 th : 207.534 (6%) Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  3. PENDAHULUAN Bali • Penyalahgunaan Napza, sudah memprihatinkan  desa  kota • Banyak kejadian kriminal : • perkelahian, pencurian, pergaulan bebas • Kepanikan keluarga • Bali bukan saja tempat transit/penjualan ttp sudah sbg tempat produksi Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  4. PENYALAHGUNAAN NARKOBA • Masalah yang kompleks • Memerlukan upaya pencegahan dan penanggulangan yang komprehensif • Kerjasama berbagai sektor • Dukungan aktif masyarakat dan LSM • Kontinyu dan konsisten Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  5. Pecandu ? 1,5% pddk 10 – 40 % HIV/AIDS 70 – 80 % HEP. C 80 % IDU BNN MELAPORKAN PECANDU HEROIN BALI : 53,0 % DKI : 47,9% IRIAN : 26,5% JABAR : 24,0% RIAU : 8,0% HIV / AIDS Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  6. BALI • ESTIMASIODHADI BALI3000ORANG (2003) LAKI DAN PEREMPUAN TERINFEKSI HIV MLL HUBUNGAN SEKSUAL SEKITAR1900 ORANG 1100 ORANG DIPERKIRAKAN TERINFEKSI HIV MELALUI PENGGUNAAN JARUM SUNTIK PEMAKAIAN NARKOBA Telah ditemui ibu hamil yang hiv positip ADANYA KASUS CO INFECTION HIV-TB Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  7. Situasi penyalahgunaan Narkoba di Bali • Kasus pertama : Morfin ( 1969) • 1990-an meluas : • Ekstasy, Sabu, Heroin. • Mulai 1997 : memprihatinkan. • Data pasti tak ada 1,5 % Pddk 80 % Heroin Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  8. Bali tahun 2004, dirawat 251 kasus 13% 10% 39% 36% Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  9. NARKOBA YG DIAMANKAN Sumber BNP Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  10. PENANGGULANGAN Supply Reduction Harm Reduction Demand Reduction Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  11. PENANGGULANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA Demand Reduction Harm Reduction Supply Reduction Promotif Preventif Kuratif Rehabilitatif Mencegah perluasan dampak buruk penyalahgunaan narkoba Pencegahan & Represi Produksi, Distribusi, dan Peredaran Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  12. Demand Reduction • Pusat preventif BNP • Diknas • Dinsos • Depag • Dinas Kesehatan • L S M • Masyarakat • kepolisian Promotif Preventif Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  13. Terapi dan Rehabilitasi • BPK RS Jiwa Bangli • RS Trijata • Puskesmas Abiansemal • RS Sanglah (PRM) • RS Wangaya Denpasar. • RS Bina Atma (swasta) • Yayasan Kesehatan Bali (Yakeba) • Yayasan Hati-hati. • Yayasan Bali Nurani • yayasan Hati Kita Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  14. HAM REDUCTION KEGIATAN : • KIE • OUTREACH • SUBSTITUSI • METHADON • BUFRENORFIN • CST • VCT • NEP • YANKES DASAR • SARANA &PRASANA DILAKSANAKAN • RSU SANGLAH • RS WANGAYA • RSUD • RS Trijata • L S M • L P • RSJ Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  15. Kegiatan T&R • Peningkatan sarana dan prasarana. • Pembangunan Gedung Ruang Ketergantungan Obat di RSJ Bangli, biaya APBD I • Pembanguan Gedung/Ruang untuk Program Rumatan Metadon, biaya APBN (DHS). • Pengadaan peralatan (Alat takar utk dosis metadon) • Pengadaan mebelair, alat musik, alat olah raga untuk terapi komunitas. • Pembentukan Klinik VCT  6 KLINIK • Pembentukan Rumah Dampingan  Bantuan BNN/BNP Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  16. Peningkatan SDM • Pelatihan Program P2 Napza bagi Pemegang Program di Kabupaten/Kota. • Pelatihan Teknis Medis dalam penanganan Kedaruratan Narkoba. • Pelatihan TOT Penanggulangan Napza. • Workshop Penanggulangan Napza bagi Guru BP dan Dokter puskesmas. • Pelatihan Konselor VCT (Biaya Global Fund) • Rapat koordinasi, pertemuan reguler, bintek dan monev pelaksanaan P2 Napza • Bantuan operasional kepada tempat-tempat terapi dan rehabilitasi. Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  17. Pembiayaan • Sesuai dengan peruntukannya • Prioritas kegiatan • Kegiatan disebar : preventive dilakukan oleh bbgi instansi, dgn sasaran berbeda. • Masing-masing membuat kegiatan, utk dibiayai. • BNP mensuport. Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  18. Sumber Biaya LEMBAGA DONOR (GF, IHPCP, DHS ) DEKON APBN P2 Napza BALI APBD BNP Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  19. Sumber Biaya DEKON APBN Rp 150 jt (diluar Alkes) • Pelatihan SDM • Alat-alat Kesehatan • Monitoring, bintek • Pengadaan buku pedoman P2 Napza BALI Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  20. Sumber Biaya • Workshop P2Napza Bg GURU BP SLTA • Pertemuan Koordinasi • Kegiatan Preventive (oleh PSM/PKM) Rp 185 jt P2 Napza BALI APBD Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  21. Sumber Biaya LEMBAGA DONOR ( GF, DHS ) Rp 500 jt P2 Napza BALI • Outreach • NEP • Substitusi • VCT • CST • KIE • Pelatihan SDM Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  22. Sumber Biaya Rp 500 jt. P2 Napza BALI • Preventive • Represif • Terapi dan rehabilitasi B N P Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  23. Masalah • Tenaga : • Tenaga medis/paramedis khusus narkoba tidak ada. Yang ada hanya Psikiater dan Psikolog, serta paramedis Jiwa dengan jumlah yang terbatas. • Sarana : • Belum semua Kabupaten mempunyai fasilitas untuk penanganan penyalahgunaan narkoba. • Klien/.pasien : • Tidak patuh/taat dalam menjalani terapi dan rehabilitasi. • Tingkat kekambuhan tinggi • Biaya : • Biaya operasional pernanggulangan penyalahgunaan narkoba tidak memadai. Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  24. Masalah……. • Operasional : • Petugas lapangan (Penjangkau IDU) masih dianggap melanggar hukum. • Petugas lapangan dianggap bagian dari komunitas. • Opini masyarakat : Kok JeRuk DiKasI JeRuK HR seolah-olah melegalkan penggunaan napza Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

  25. TERIMA KASIH Pengalaman P2 Napza dan Penganggarannya di Prop.Bali

More Related