E N D
Pemodelan Motor Induksi Kondisi dinamis Membutuhkan pemodelan dalam koordinat - dq Mempermudah analisis Mudah dikontrol
dq - Model Persamaan umum : Synchronous frame ϴ = perbedaan sudut antara a-axis dan d-axis
Stationary frame Dalam kondisi ini a-axis dan d-axis dalam kondisi sejajar dan ϴ = 0
Persamaan tegangan : Persamaan fluks : • Rs = resistansi stator • Ls = Induktansi stator • Rr = Resisteansi rotor • Lr = Induktansi rotor • Lm = Induktansi magnetisasi • = e = kecepatan angular referensi • r = kecepatan angular rotor • p = d/dt
Field Oriented Control FOC dilakukan dengan menginjeksi arus ke stator mesin induksi sehingga nilai fluks dan torsi elektrik dapat dikontrol
ref – ωm = sl. Nilai ini akan diubah menjadi iqs referensi
Dilakukan transformasi Output inverter 3 fasa (a,b,c) menjadi dq- model
ωm akan di inputkan ke blok kurva karakteristik fluks vs m sehingga didapatkan nilai fluks rotor referensi dan didapatkan nilai ids.
nilai ids dan iqs referensi akan di transformasi kembali dalam bentuk abc . Output abc ini akan digunakan untuk mengontrol PWM inverter
Direct Field Oriented Flux Control Torque Control