370 likes | 705 Views
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELAJUTAN. KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2011. PROSES PENILAIAN DAN PENGEMBANGAN KINERJA GURU. Penilaian Formatif Awal Tahun. Profil Kinerja – 14 Kompe-tensi. Refleksi dan penilaian diri. Rencana PKB per- tahun. PKB. Berhak untuk promosi.
E N D
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELAJUTAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2011
PROSES PENILAIAN DAN PENGEMBANGAN KINERJA GURU PenilaianFormatifAwalTahun ProfilKinerja – 14 Kompe-tensi Refleksidanpenilaiandiri Rencana PKB per-tahun PKB Berhakuntukpromosi PeningkatankinerjaTahap Informal danTahap Formal (kebutuhan guru) PenilaianSumatifAkhirTahun Berhakuntuknaikpangkat NilaiKinerja & AngkaKredit PKB PengembanganKinerja (Kebutuhansekolah) Sanksi
Untuk dapat melaksanakan proses pendidikan sebagaimana diamanatkan oleh UUD 1945, maka di sekolah/madrasah diperlukan: GURU PROFESIONAL
Dalam rangka pembinaan untuk menjadi guru yang profesional, maka diperlukan: Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB)
TUJUAN PKB • Memfasilitasi guru untukterusmemutakhirkankompetensi yang menjadituntutankedepanberkaitandenganprofesinya. • Memotivasi guru agar memiliki komitmen melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai tenaga profesional. • Mengangkat citra, harkat, martabat profesi guru, rasa hormat dan bangga kepada penyandang profesi guru.
TAHAP PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN Kegiatandidalam & diluarsekolah Pengembangandiri Evaluasidiri & PenilaianFormatif Rencana PKB Tahunan Angkakredit Publikasiilmiah/ karyainovatif Koordiantor PKB Kegiatandidalam & diluarsekolah
PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU PENGEMBANGAN KARIR GURU CPNS (80 %) GURU PEMBINA KecukupanAngkaKredit GURU PROFESIONAL 1. Kesra 2. Harlindung 3. Tunj.Profesi PROGRAM INDUKSI (1 -2 TAHUN) PRA JABATAN PKG PENGAWAS PKB YA KASEK TDK GURU PNS (100 %) GURU PERTAMA (IIIA) PKR
PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN • Berdasar Permenpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009, Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan adalah pengembangan kompetensi guru yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan, bergradasi, dan berkelanjutan untuk meningkatkan profesionalitasnya. • Pengembangan keprofesian berkelanjutan merupakan salah satu dari unsur utama yang kegiatannya dapat diberikan angka kredit.
SISTEM Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) PKBmerupakan pembaruan secara sadar akan pengetahuan dan peningkatan kompetensi guru sepanjang kehidupan kerjanya. PKB dilakukan terus menerus. PKB berkaitan dengan pengembangan diri dalamrangka peningkatan kinerja dan karir guru.
Yang Dipertimbangkan dalamPelaksanaanPKB • Analisis kebutuhan guru dilakukan di sekolaholeh guru; • Kegiatan dilaksanakan oleh guru, sekolah, KKG/MGMP, LPMP, atau pihak lain; • Pembina guru harus menggali sebanyak-banyaknya informasi kebutuhan PKB; • Kegiatan PKB melibatkan guru secara aktif • Mengingat jumlah guru, keterbatasan dana dan fasilitas, keadaan geografis, sedapat mungkin PKB diadakan di sekitar sekolah;
HubunganPengembanganProfesidanKenaikanPangkatGuru HubunganKlasik PelatihanNaikPangkat HubunganHarapanMasaDepan Naik Pangkat Pelatihan Kinerja Dievaluasi Kinerja Berubah Tidak Naik Pangkat Pengalaman Lain
Di ManaPKBDilakukan? PKB disekolah/antarSekolah (di KKG/MGMP/MGBK): • Relevan dengan aktivitas guru • Meningkatkankemandirian guru dansekolah • Mengurangidampaknegatif(guru seringmeninggalkansekolah) • Keterbatasandana • Dampakpadalingkungan PKB diluarSekolah Tidaksemuakebutuhandapatdipenuhidisekolah – terutamapengembanganpenguasaanmateri . Peran LPTK, P4TK, LPMP, BKD, Dinas, dll.
KOMPONEN PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) (Pasal 11 ayat c, Permenneg PAN dan RB Nomor 16 Tahun 2009) KARYA INOVATIF PKB PENGEM-BANGAN DIRI PUBLIKASI ILMIAH
PENGEMBANGAN DIRI Pengembangan diri adalah upaya-upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau kebijakan pendidikan nasional serta perkembangan IPTEKS. Kegiatan pengembangan diri terdiri dari diklat fungsional dan kegiatan kolektif guru untuk meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru. Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesionalan guru dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertermuan ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan keprofesianalan guru
PUBLIKASI ILMIAH Publikasi ilmiah adalah karya tulis yang telah dipublikasikan kepada masyarakat dalam bentuk buku, jurnal, modul/diktat, dan sejenisnya yang memenuhi kriteria ilmiah sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan dunia pendidikan.
Jenis Publikasi Ilmiah • Prasaran seminar atau lokakarya ilmiah • Prasaran pada koloqium atau diskusi ilmiah • Laporan hasil penelitian dalam bentuk buku ber ISBN dan diedarkan secara nasional • Laporan hasil penelitian dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional/provinsi/kabupaten/kota
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) • Laporan hasil penelitian, diseminarkan di sekolahnya, disimpan di perpustakaan. • Tinjauan ilmiah, tidak diterbitkan, disimpan di perpustakaan. • Artikel Ilmiah Populer dimuat di media masa tingkat nasional/provinsi • Artikel Ilmiah dimuat di jurnal tingkat nasional/propvinsi/kabupaten/kota
Jenis Publikasi Ilmiah … (Lanjutan) • Buku pelajaran yang lolos BSNP/ber ISBN/belum ber-ISBN • Modul/diktat tingkat Provinsi/ kota/kabupaten/ sekolah/madrasah • Buku pendidikan ber-ISBN/belum ber-ISBN. • Karya hasil terjemahan • Buku pedoman guru (rencana kegiatan guru tahunan)
KARYA INOVATIF Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi, atau penemuan baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap pengembangan IPTEKS.
Karya Sains/Teknologi LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU • Media pembelajaran/bahan ajar interaktif berbasis komputer • Program aplikasi komputer • Alat/mesin yang bermanfaat untuk pendidikan/masyarakat
Karya Sains …(Lanjutan) • Bahan hasil penemuan baru atau hasil modifikasi • Konstruksi dengan bahan tertentu • Hasil eksperimen/percobaan sains/ teknologi • Hasil pengembangan metodologi pembelajaran
Karya Seni LAPORAN TENTANG CARA PENCIPTAAN DAN PUBLIKASI DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU • Karya sastra (contoh: buku kumpulan puisi, kumpulan cerpen, novel, naskah drama yang telah diterbitkan) • Seni rupa (contoh: lukisan, patung, ukiran dan sejenisnya yang telah dipamerkan) • Seni kriya (contoh: barang keramik/tembika, barang souvenir dan sejensinya yang telah dipamerkan)
Karya Seni …(Lanjutan) • seni desain (contoh: billboard, taman, busana, dan sejenisnya yang telah dipamerkan) • seni pertunjukan (contoh: seni musik yang telah direkam, seni tari dan teater/drama yang telah dipertunjukkan)
Alat Pelajaran LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU • Alat bantu presentasi (contoh: papan tulis inovatif, proyektor sederhana dan sejenisnya) • Alat bantu olahraga (contoh: alat bantu loncat tinggi, alat bantu senam dan sejenisnya) • Alat bantu praktik (contoh: alat penepat pengeboran (jig), alat penjepit (fixtures), panel listrik, adjustable power suply dan sejenisnya) • Alat lain yang membantu kelancaran proses pembelajaran/bimbingan atau pendidikan di sekolah.
Alat Peraga LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU • Poster/gambar untuk pelajaran • Alat permainan pendidikan • Model benda/barang atau alat tertentu • Benda potongan (cutaway object) • Film/video pelajaran • Gambar animasi komputer
Alat Praktikum LAPORAN TENTANG CARA PEMBUATAN DAN PENGGUNAAN DISERTAI BUKTI FISIK TERTENTU • Alat praktikum sains (fisika, kimia, biologi) • Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil dlll • Alat praktikum bahasa, ilmu sosial, humaniora dan lainnya.
SYARAT KTI AGAR DITERIMA SEBAGAI KEGIATAN PENGEMBANGAN PROFESI (MEMPEROLEH ANGKA KREDIT) A – asli, bukan hasil menjiplak P – perlu, atau bermanfaat I – ilmiah, berdasarkan keilmuan K – konsisten, sesuai bidang tugas
Jenis Penelitian Menurut caranya : Penelitian Deskriptif (Non Eksperimen) Penelitian Eksperimen Penelitian Tindakan 32
Penelitian Bidang Pembelajaran Paling sesuai • Penelitian tindakan kelas • Penelitian eksperimen • Penelitian deskriptif berorientasi peningkatan mutu pembelajaran
? Apakahadapertanyaan ? ? ?