280 likes | 438 Views
ERP (Enterprise Resource Planning). Pertemuan 5. outline. Mekanisme Pengambilan Keputusan Metode Pengembangan Sistem ERP Kerangka Kerja Pemilihan Solusi Kriteria Evaluasi. Mekanisme pengambilan keputusan.
E N D
ERP (Enterprise Resource Planning) Pertemuan5
outline • MekanismePengambilanKeputusan • MetodePengembanganSistem ERP • KerangkaKerjaPemilihanSolusi • KriteriaEvaluasi
Sistem ERP adalahseperangkatinfrastrukturatau software yang tidakdapatlepasdariaspek ‘best practice’ • Artinyacaraterbaikdalammengelolabisnisberdasarkanpengalamanparapelakubisnisatauteoriakademik • Agar manfaat ERP dapattercapai, perluperencanaan yang cermat. Dari tahappemilihanpakethinggapengembangan • Tahapanimplementasi ERP jugadapatmengacupadatahapanimplementasi software padaumumnya
Dalamkaitandengan ERP prosespengambilankeputusandapatdibagimenjadi • Aspekteknis : Terkaitdenganpemilihandanperbandingan hardware dan software • Aspekorganisasional : terkaitdenganperubahanpadaorganisasisebagaidampakpenerapansistem ERP • Keduaaspektersebutsalingberkaitan • Sebagaiprosesimplementasi ERP dibagimenjadi 3 faseproses • Inisiasi • Pelaksanaan • penyesuaian
Fase-faseimlementasisistem ERP [MAK-2003] Busnies process re-engineering Exploitation and development modification training termination initiative evaluation selection Data convertion Bigbang, incremental of phased rollout
Pendekatandalampengembangandanimpelentasiproyek ERP antara lain • Bigbang : implementasiseluruhmodulsekaligus • Incremental : implementasidilakukansecarabertahapdandibagimenjadibeberapasubproyek, dalamsetiapsubproyekdilakukantahapandariinisiasihinggapenutupan • Faktor lain yang mempengaruhipemilihan • Kajian yang seksamaterhadapperusahanimplementator • Pemilihan software ERP denganmemperhitungkankomplektifitas software • Mempertimbangkanusulandaridepartemen/fungsional (misaldarikeuangan, produksi, dll) denganmempertimbangkankepentinganperusahaan, bukankepentingandepartemen
Masalahterbesardalampenerapan ERP adalahintegrasi • Metodepemilihanpaket ERP dapatdigambarkandalamsebuahkerangkakerja yang membagidasarpemilihandalambeberapakriteria : • Fungsional • Fleksibelitas • Kostumisasi
Kerangkakerjatersebutdiimplementasikandalam 3 aspek : • Modul • Memilihmodulataumembuatmodul • Perluprosespenyesuaian (prosesbisnis org) • Antaramoduldan org harsufleksibel • Fleksibilitas • Artinya org dapatmenambahdanmengubahmodul yang dipilih • Metodeimplementasi • Meliputipencariansolusi yang ideal antaramembangunsendiriatauumengadopsisepenuhnyadari vendor • Jalantengahnyabiasanyaadopsidari vendor dankostumasisesuaikebutuhan org [HER-2006]
Kesesuaianfungsional (Fungsional fit) • Memandangfungsionalsistem ERP dariperspektifperusahaan • Kriteriainimenunjukkansejauhmanasistem ERP yang dipilihsesuaidenganprosesbisnisperusahan • Makin besartingkatkesesuaianmakinsedikitbiayakostumisasidanimplementasi • Kesesuianfungsionaljugaberdampakbesarpada total biayadanwaktuimplementasi • Salahsatupendekatan yang dapatdigunakanmisalmengukurberapabesarjumlahperubahan database agar sesuaidengankebutuhanproses
flexibility • A. kostumisasi : • Sistemharusmemilikitingkatkostumasi yang berbeda • Kostumasitingkattinggimeliputi editing pada metadata, halinilebihmudahdibandingkanmengubahditingkatpemrograman • Kostumasitingkatrendahdapatdilakukanparapengembang, kodetambahanharussesuaidengankerangkakerja • B. upgrade fleksibel • Sistem ERP yang ideal adalah yang dapatmelakukanprosedur upgrade tanpaharusmengganggukostumisasi
C. internasionalisasi • Sistemharusdapatmendukungberbagaibahasa, skemaakuntansidanbiaya yang beragam, danbeberapalokasiperusahaan yang tersebar • Bentuksederhanapadainternasionalisasiyaitupenerjemahanantarmuka, danskemaakuntansilokal • Dukungan multiple site berartisistemdapatmelayanibeberapalokasisekaligus, tidaktergantungnegara • D. kemudahanpenggunaan • Tugassederhanadalam ERP harusnyadapatdiselesaikantanpabanyakproses / layer • Contohsederhanauntukpekerjaan yang rutindigunakandisediakantombol shortcut
E. arsitektur • Umumnya ERP memilikiarsitektur 2 atau 3 tingkat (tier) • Arsitektur 2 tingkat client bertindaksebagai fat-client • Dalamarsitektur 3 tingkat, client hanyabertindaksebagai thin-client, diamansemualogikadiselesaikandi server • F. skalabilitas • Sistemharusmendukungvolumtransaksidalamjumlah yang besardenganwaktureaksi yang konstan • G. keamanan • Sistemharusmendukungmekanismekeamananuntuktingkatakses yang berbeda, termasukpadatingkat form dan field yang diakses • Contoh user hanyabisamengaksesmodul yang berhubungandenganpekerjaanyasaja
H. antarmuka • Salahsatubentukfleksibilitasantarmukayaituberhubungandengansistem lain atausalingbertukar data, misaldukunganterhadap XML-RPC, SOAP, dll • Fiturpenerimaandanpengiriman email sangatpentinguntukkemudahankomunikasidengan client • Fiturantarmuka lain yang penting, fitur export dan import data • I. kebebasanterhadapsistemoperasi • J. database independence • K. Bahasapemrograman • Sistem ERP yang ideal dapatmengadopsibeberapajenisbahasapemrogramanuntukkemudahankostumasi
Dukungan (support) • A. dukunganinfrastruktur • Dapatdilakukanolehmitralokalatausecara online • Mitralokaldapatmenyediakanjasakonsultasi, dukunganmodultambahan, kebutuhanlokaldll • Salahsatubentukdukunganinfrastruktur yang pentingadalahadanya forum • B. pelatihan • Sistem ERP yang ideal harusmenyediakanpelatihanbaikteknismaupunkonseptualuntukpengguna • Jugadapatmenyediakankonferensirutinuntuk media komunikasiantarpengguna • C. dokumentasi • Dokumentasi yang lengkapsangatdibutuhkandalamimpelentasidanpengembangan ERP
Kontinuitas • Resiko yang lain penerapan ERP adalahkontinuitasdari vendor • Jikasebuahmodultidaklagidikembangkanoleh vendor, makaakanmunculmasalahdalamimplementasimodulbersangkutan • Dan akanmuncultuntutanuntukmigrasisistemkemodul yang didukungoleh vendor, danhaliniakanmemakanbiaya • Salahsatucaramencegahhaliniadalahmengembangkanstrategi yang tidakbergantung vendor (no vendor lock-in)
A. strukturproyek • Apakahsistemdikembangkanolehperusahaanataukomunitas • Dikembangkanolehperusahaanartinyaperusahaanbertanggungjawabdalampengembangan, penyediaanlayanandansertifikasimitralokal • Dikembangkanolehkomunitasartinyapengembanganbersifatkooperatifdantidakadaperusahaan yang bertanggungjawabtunggal • B. Aktifitaskomunitas • Karenabesarnyakomunitastidakdapatdiukur, makaaktifitaskomunitas yang menjadititikukurnya • Semisaljumlahpesan yang diterimaperhari, kualitasjawaban, mailing list, dll
C. transparansi • Meliputi entry barrier (tingkatpenghalang) bagiparapengembangdankomunitasuntukberkonstribusidalampengembanganproyek • Khususnyauntuksistem yang dikembangkanolehperusahaan, tingkatketerlibatankomunitasdapatmempengaruhitingkatketergantunganpada vendor • D. frekuensi update • E. efek lock-in • Selainefek lock-in dariproyeksendiri, beberapafaktor lain yang berpengaruhmisalnyateknologi, komponenkomersial, kebergantungandenganproyek lain
kematangan • Kematanganinidapatdigunakansebagaisalahsatuprosesumumuntukmemilih, menilaidanmengimplementasikansebuahproduk • A. status pengembangan • Terutamauntukkasus ERP open source, terkadangbelumsampaitahapanstabil (dari 3 tahapan alpha, beta, stabil) sehinggaharusdipilih ERP yang memilikiversistabil • B. situsreferensi • Kualitasrilis yang stabildapatdilihatdaridilakukannya testing menyeluruhpada software • Biasanyaperusahaanpembuatpaket yang stabilmenyediakansitusreferensidankasusbisnis yang relevan, termasukdarikonsumen yang pernahmenggunakan
Tugaskelompok • Install openERPbesertamodul-modulpendukungnya • Setting sesuaikandenganperusahaan yang digunakan (misalnamaperusahaan, dll) • Dokumentasikandalambentuk tutorial ppt • Waktupengerjaansebelum UTS