180 likes | 374 Views
KEBIJAKAN DAK BIDANG LH 2014. Sekretaris Kementerian Lingkungan Hidup Jakarta, 28 Oktober 2013. Tema Pembangunan 2014 ( Buku I RKP 2014). Tema pembangunan 2014 : “ MEMANTAPKAN PEREKONOMIAN NASIONAL BAGI KESEJAHTERAAN RAKYAT YANG BERKEADILAN ”. Isu Strategis Prioritas Nasional ke-9 :
E N D
KEBIJAKAN DAK BIDANG LH 2014 Sekretaris Kementerian Lingkungan Hidup Jakarta, 28 Oktober 2013
Tema Pembangunan 2014 (Buku I RKP 2014) • Tema pembangunan 2014 : “MEMANTAPKAN PEREKONOMIAN NASIONAL BAGI KESEJAHTERAAN RAKYAT YANG BERKEADILAN”
Isu Strategis Prioritas Nasional ke-9 : • Pengendalian perubahan iklim melalui: (a) pelaksanaan Rencana Aksi Nasional Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (RAN-GRK); (b) pelaksanaan Rencana Aksi Daerah Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca (RAD-GRK); dan (c) penerbitan Inpres baru sebagai tindak lanjut Inpres No. 10 tahun 2011 tentang Penundaan Pemberian Izin Baru dan Penyempurnaan Tata Kelola Hutan Alam Primer dan Lahan Gambut. • Peningkatan kualitas lingkungan melalui: (a) peningkatan kualitas air; (b) peningkatan kualitas udara di perkotaan; (c) peningkatan ketaatan industri dalam pengendalian pencemaran air dan udara; dan (d) peningkatan tutupan hutan dan lahan.
Kebijakan Pembangunan 2014 (Buku II RKP 2014) • Bidang Sumber Daya Alam dan LH : • penurunan beban pencemaran lingkungan dan penekanan laju kerusakan SDA dan lingkungan hidup, dengan perkuatan peran aktif daerah melalui mekanisme Dana Dekonsentrasi, Tugas Pembantuan, dan Dana Alokasi Khusus (DAK) • peningkatan pengelolaan keanekaragaman hayati dan rehabilitasi kawasan yang rusak • penegakan hukum, penguatan tata kelola lingkungan, serta peningkatan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam perbaikan kualitas lingkungan hidup
Pendanaan Lingkungan Hidup Sumber Pendanaan Daerah (APBD) APBN Dekon/ TP PenurunanBebanPencemaran PengendalianKerusakanLingkungan Sinkronisasi DAK PeningkatanKapasitasPengelolaan SDA &LH PHLN
Prioritas DAK Bid LH meningkatkanpenyelenggaraantanggungjawabdanperanKab/Kota dalamPELAKSANAAN SPM bidanglingkunganhidupdanmendukungupaya ADAPTASI dan MITIGASI PERUBAHAN IKLIM melengkapisarana & prasaranafisikperlindungandanpengelolaanlingkunganhidupdiKabupaten/Kota IKU LINGKUNGAN HIDUP 2014 PENURUNAN BEBAN PENCEMARAN PENGENDALIAN KERUSAKAN LINGKUNGAN PENINGKATAN KAPASITAS PSDA & LH
DAK BID LH 2014 SPM ADAPTASI & MITIGASI PERUBAHAN IKLIM Penurunan beban pencemaran dan kerusakan LH PENCEGAHAN PENCEMARAN AIR INFRASTRUKTUR HIJAU • IPAL • Biogas • 3R • Taman Kehati • Taman Hijau • Rehabilitasi Area Kritis
Kriteria Distribusi DAK • Memenuhi kriteria fiskal penting untuk memahami posisi kinerja fiskal daerah masing-masing dan melakukan self-assessment • Memenuhi kriteria teknis memperhatikan bobot setiap kriteria : • Ketaatan pelaporan dan peningkatan mutu laporan pelaksanaan DAK memiliki bobot paling besar untuk kelulusan kriteria teknis
Tipologi Sarana & Prasarana yang Dibiayai DAK 2014 • Sarpras yang memberikan kontribusi langsung pada pencapaian IKU pengelolaan lingkungan hidup • Sarpras yang manfaatnya terasa langsung di masyarakat • Sarpras pelayanan yang berfungsi optimal dan mampu dioperasikan dengan baik dan mandiri
KebijakanLingkupKegiatan DAK Bidang LH 2014 • Mendorong percepatan pengadaan Sarpras yang langsung berkontribusi pada pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan • Mendorong wilayah-wilayah ekosistem strategis (terutama 11 DAS dan 15 danau prioritas) untuk mengutamakan kegiatan yang terkait dengan pengendalian kerusakan lingkungan dan konservasi
Melaksanakan penundaan sarpras pengawasan dan pemantauan dengan pertimbangan : • Dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap optimalisasi pemanfaatan sarpras yang telah diadakan (2006-2013) dan kontribusinya terhadap prestasi capaian SPM daerah • Dilakukan penyempurnaan kebijakan pengembangan sarpras pengawasan dan pemantauan nasional, terutama untuk periode 2015-2019 • Dilakukan updating atas standar dan panduan pelaksanaan yang ada agar sesuai perkembangan teknologi dan kebutuhan
Kegiatan DAK Bidang LH 2014 3.Sarana PrasaranaPerlindunganFungsiLingkungan • SumurresapandanLubangresapanbiopori • Pengolahgulmadanpembuatan media tanam (bitumen) • Pencegahlongsor/turap • Embung (kolamtampungan air) • Penangkapendapan (sedimen trap) • Penanamanpohondi area kritis 1. SaranaPrasaranaPengendalianPencemaranLingkungan • IPAL UKM • IPAL Komunal • Unit pengolahsampah 3 R 2.Sarana PrasaranaAdaptasidanMitigasiPerubIklim • Taman Hijaudan Taman Kehati • Mangrove danvegetasipantai/sungai • Terumbukarangbuatan (artificial reef) • Biogas • Pengumpul gas landfill di TPA
PertimbanganPemilihanKegiatan DAK Bidang LH • Berkontribusilangsungpada target penurunanbebanpencemarandankerusakanlingkunganhidup • Sesuai prioritas penanganan masalah lingkungan hidupyang dihadapi; • Sesuaikondisilingkunganhidupsetempat; • Sesuaidenganperencanaandaerah; • Didukunganggarandansumberdayamanusiasetempat agar terciptakemandirian
Pelaksanaan DAK Bidang LH Menteri melakukan penetapan kebijakan teknis, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan DAK Bidang LH. • PROVINSI Menteri melimpahkan pelaksanaan pembinaandanpengawasankepadaGubernurmelaluimekanisme pemanfaatan dana dekonsentrasi bidang lingkungan hidup tahun anggaran 2014, dalam bentuk: • koordinasi perencanaan pemanfaatan; • pembinaanteknis; • pemantauan dan evaluasi. • Unit terkait KLH dan PPE Melaksanakanpengawasandanevaluasiterhadappembinaandanpemantauan yang dilaksanakanoleh Provinsi dalam bentuk: • pedomandanstandar; • rapatkerjateknis; • bimbingan teknis.
PEMANTAUAN DAN PENGAWASAN KEWAJIBAN PELAPORAN MENLH Bahan evaluasi dan Perencanaan DAK Bid LH kedepan Pemantauan & Evaluasi Online e- MONEV Bidang LH
PrinsipPenyelenggaraan E-MONEV Mendorongtransparansikinerjadaerah MemudahkanKab/Kota dalammelaporkanrealisasi DAK bidang LH danmengurangipenggunaankertas MemudahkanPropinsi, PPE dan KLH untukmendapatkanrekapitulasirealisasi DAK bidang LH. Membantu proses penentuankegiatandanperencanaanbelanjadenganmengacupadaJuknis DAK bidang LH. Meminimalisirpemilihankegiatandanpelaksanaanbelanja yang tidaksesuaidenganJuknis Standarisasidalampelaporanrealisasi DAK bidang LH.