70 likes | 562 Views
PRANATA SOSIAL. Keluarga Inti. http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/. PRANATA KENCAN. Kencan : perjanjian sosial yang dilakukan oleh dua orang individu yang berlainan jenis seksnya untuk mendapatkan kesenangan Mengawali perkawinan dalam keluarga
E N D
PRANATA SOSIAL Keluarga Inti http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/
PRANATA KENCAN • Kencan : perjanjian sosial yang dilakukan oleh dua orang individu yang berlainan jenis seksnya untuk mendapatkan kesenangan • Mengawali perkawinan dalam keluarga • Tujuan : agar kedua belah pihak saling kenal mengenal, kesempatan untuk menyelidiki kepribadian masing2 sebelum melangkan je jenjang perkawinan • Dewasa ini, kencan tidak ditujukan sampai ke perkawinan, pasangan yang tidak jatuh cinta pun dapat melakukan kencan
Pranata peminangan • Peminangan dilakukan jika kencan sudah mantap • Peminangan : kelanjutan dari kencan dan diartikan sebagai pergaulan yang tertutup dari dua individu yang bertujuan untuk kawin • Pada tahap ini, mereka dapat memperbandingkan dengan teliti mengenai perangainya, kepentingannya, da cita-citanya • Fungsi peminangan: menguji kesejajaran pasangan dalam segala hal • Kedua belah pihak dapat berhasil saling menyesuaikan diri sebelum pada perkawinan
Pranata pertunangan(mate-selection) • Antara peminangan dan perkawinan • Pertunangan: perkenalan secara formal antara dua orang individu yang berniat akan kawin dan diumumkan secara resmi • Pertunangan merupakan kelanjutan daripada peminangan sebelum terjadi perkawinan • Pertunangan lebih dikenal di negara Eropa dan AS, di Asia hanya kalangan ttt saja (orang-orang kota atau kelas menengah atas)
Pranata perkawinan • Pranata terakhir yang berhubungan dengan keluarga inti • Arti sesungguhnya: penerimaan status baru, dengan sederetan hak dan kewajiban yang baru, serta pengakuan akan status baru oleh orang lain • Perkawinan : persatuan dari dua atau lebih individu yang berlainan jenis seks dengan persetujuan masyarakat • Perkawinan : pola sosial yang disetujui dengan cara mana dua orang atau lebih membentuk keluarga (Horton dan Hunt, 1987: 270)
Fungsi dasar perkawinan • Merupakan jalan untuk mengawali perwujudan dorongan seks dalam masyarakat • Menjamin kelangsungan hidup kelompok/keluarga • Suatu cara istimewa dimana orang2 tua dalam masyarakat akan dapat mempertanggungjawabkan atas anak-anaknya, baik pemeliharaan, pendidikan, perlindungan atas semua keluarganya