1 / 24

Formula Dasar Dalam Analisa Laporan Keuangan

Formula Dasar Dalam Analisa Laporan Keuangan. Kita tak akan pernah melakukan perbaikan bila kita tak pernah melakukan pengukuran. Laporan Keuangan yang dibutuhkan: • Neraca • Laporan Rugi laba Akan lebih baik laporan keuangan juga dengan melihat setidaknya 3 tahun yang berlalu.

Download Presentation

Formula Dasar Dalam Analisa Laporan Keuangan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Formula DasarDalamAnalisaLaporanKeuangan Analisa Laporan Keuangan

  2. Kita tak akan pernah melakukan perbaikan bila kita tak pernah melakukan pengukuran. Laporan Keuangan yang dibutuhkan: • Neraca • Laporan Rugi laba Akan lebih baik laporan keuangan juga dengan melihat setidaknya 3 tahun yang berlalu. Analisa Laporan Keuangan

  3. RasioLikuiditas;Adalahrasio yang menggambarkansejauhmana perusahaan dapat mebayar hutang-hutangnya.Untukmenghitungnyadigunakan:- Modal Kerja- RasioLancar- RasioCepat Analisa Laporan Keuangan

  4. Modal Kerja;Digunakan sebagai dasar bagi perusahaan mengukur kemampuannya untuk mengukur utang lancarnya.Modal Kerja = Aktiva lancar – Utang Lancar Analisa Laporan Keuangan

  5. Rasio Lancar;Rasio yang menunjukkan kemampuanperusahaan dalam membayar hutang.Rasio Lancar = Aktiva lancar Hutang lancarRasio lancar dianggap baik bila nilainyalebih dari 2. Analisa Laporan Keuangan

  6. Rasio Cepat;Rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam kecepatan pembayaranhutang. Disini Persediaan dikeluarkan dari aktiva lancar.Rasio Cepat = (Aktiva lancar – Persediaan)Hutang LancarRasio cepat dianggap baik bila nilainya lebihdari 1,5. Analisa Laporan Keuangan

  7. Rasio Manajemen Aktiva;Rasio yang digunakan perusahaan dalam mengukur efektivitas pengelolaan aktiva.Untuk mengukur manajemen aktiva digunakan :- Perputaran Piutang dagang- Perputaran Persediaan- Perputaran Total Aktiva Analisa Laporan Keuangan

  8. Perputaran Piutang Dagang;Digunakan untuk mengetahui sejauh manaperputaran piutang dagang dapat terbayarkan.Semakin cepat perputaran piutang semakin baik untuk operasional perusahaan.Perputaran Piutang = Penjualan x 2 Piutang dagang (th n) + Persediaan th (n-1) Analisa Laporan Keuangan

  9. Jangka Waktu Penagihan;Untuk mengetahui waktu yang dibutuhkanuntuk perputaran piutang dagang. Semakin pendek waktu yang dibutuhkan semakinbaik.Jangka waktu penagihan = 365 Putaran Piutang Dagang Analisa Laporan Keuangan

  10. Perputaran Persediaan;Untuk mengetahui sejauh mana persediaanuntuk proses produksi dapat diputar.Semakin cepat perputaran persediaansemakin baik.Perputaran Persediaan = Penjualan x 2 Persediaan (th n) + Persediaan (th n + 1) Analisa Laporan Keuangan

  11. Waktu Penjualan Persediaan;Untuk mengetahu jangka waktu perputaranpersediaan. Semakin pendek waktu yang dibutuhkan akan semakin baik.Waktu Penjualan Persediaan = 365 Perputaran Persediaan Analisa Laporan Keuangan

  12. Perputaran Total Aktiva;Untuk mengukur perputaran keseluruhanaktiva perusahaan. Semakin cepat perputarannya semakin baik.Perputaran Total Aktiva = Penjualan x 2 Total Aktiva (th n) + total Aktiva (th n-1) Analisa Laporan Keuangan

  13. Waktu Perputaran Total Aktiva;Waktu yang dibuthkan untuk perputaran total aktiva. Semakin pendek waktu perputaran total aktiva maka semakin baik.Perputaran total aktiva = 365 Perputaran total Aktiva Analisa Laporan Keuangan

  14. Rasio Solvensi;Digunakan untuk mengetahui sejauh manaperusahaan menggunakan hutang untukpembiyaaan dan juga kemampuanperusahaan untuk membayar hutang.- Rasio Utang-Modal- Rasio Utang- Kelipatan Pembayaran Bunga Analisa Laporan Keuangan

  15. Rasio Utang – Modal;Rasio ini digunakan untuk mengukur proporsi total hutang dan total modal pemilik serta kemampuan pembayaran hutang.Rasio Utang –Modal = Total Hutang Total modal PemilikAngka yang dihasilkan kurang dari 1 ataulebih kecil semakin baik. Analisa Laporan Keuangan

  16. Rasio Hutang;Mengukur proporsi pendanaan Perusahaan.Semakin kecil nilainya semakin baik.Rasio Hutang = Hutang Jangka Panjang Total Hutang + Modal Analisa Laporan Keuangan

  17. KelipatanPembayaranBunga;Kemampuanperusaaanuntukmembayarbunga dari hutang yang digunakan dalampembiayaanoperasi.KelipatanPembayaranBunga = PenghasilanOperasiBungaBila rasio mencapai 4 atau lebih maka dianggapbaik. Analisa Laporan Keuangan

  18. Rasio Profitabilitas;Untuk melihat sejauh mana kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba.Dapat digunakan beberapa penghitungan :- Margin Kotor - Perputaran Aktiva- Margin Operasi - Laba Atas Aktiva- Margin Bersih - Laba Atas investasi Analisa Laporan Keuangan

  19. Margin Kotor;Mengukur rasio penghasilan kotor dari suatuperusahaan.Margin kotor = PenghasilankotorPenjualanAngkasemakinbesarsemakinbaik. Untukperusahaan yang bergerakdipengolahanminimal 25%. Untuksektorjasabiasanyasampaidengan 50%. Analisa Laporan Keuangan

  20. Margin Operasi;Memperhitungkanpenghasilanoperasidanpenjualansertamemberikangambaransejauh mana besar biasayadministrasi dan penjualan.Margin Operasi = PenghasilanOperasiPenjualanSemakinbesarnilainyasemakinbaik Analisa Laporan Keuangan

  21. Margin Bersih;Mengukur batas bawah dari penghasilanbersihdaripengelolaanperusahaan.Margin Bersih = PenghasilanBersihPenjualanSemakin tinggi angkanya semakin baik setidaknya 5%. Analisa Laporan Keuangan

  22. PerputaranAktiva;Mengetahui berapa rasio penggunaan aktivauntukmenghasilkanpenjualan.PerputaranAktiva = Penjualan Total AktivaSemakin tinggi nilainya semakin baik, setidaknyadiatas 1,5 Analisa Laporan Keuangan

  23. Laba Atas Aktiva;Kemampuan perusahaan menghasilkan aktiva untuk menghasilkan laba.Laba atas aktiva = Penghasilan Bersih Total AktivaSemakin besar nilainya semakin baik setidaknya 5,5%. Analisa Laporan Keuangan

  24. Laba Atas Investasi;Mengukur keseluruhan kinerja perusahaanatas investasi yang telah ditanamkan.Laba Investasi = Penghasilan Bersih Modal Pemiliknilai diatas 10% atau lebih dianggap baik. Analisa Laporan Keuangan

More Related