210 likes | 395 Views
Random Early Detection. ( Salah Satu Metode Congestion Avoidance). Vembry Fiska Nurwantoro Ummi Hamidah Ardi Fajar Gunawan Daniel Brilianto Imam Tri Harsono M Ridwan Febriansyah GunawanRahmadi. Apa itu congestion?. Terjadi ketika sejumlah paket yang ditransmisikan buntu
E N D
Random Early Detection (SalahSatuMetode Congestion Avoidance) VembryFiskaNurwantoro UmmiHamidah ArdiFajarGunawan DanielBrilianto Imam Tri Harsono M RidwanFebriansyah GunawanRahmadi
Apaitu congestion? • Terjadiketikasejumlahpaket yang ditransmisikanbuntu • terjadimanakalapaket-paket yang dipancarkanlewatjaringanmendekatipaket yang menanganikapasitasjaringan • jaringan data adalahjaringanantri • Antrianterbatas yang berarti data mungkinhilang
Congestion Control vs. Congestion Avoidance • Congestion control goal • Stay left of cliff • Congestion avoidance goal • Stay left of knee knee cliff Throughput congestion collapse Load
Mekanisme Congestion Avoidance • DECbit • Random Early Detection • Source-Based Congestion Avoidance
Random Early Detection(RED) • Mekanismedropper berdasarkan rata- rata panjangantrianuntukmenghindarisikronisasitrafikdimanapakethilang TCP dalamsatuwaktu. • Penemunya: Sally Floyd & Van Jacobson padaawal 1990
Penggunaan RED • Digunakanpadagateway/router backbone dengantingkattrafik yang sangattinggi • Terdapatbanyakvariasi RED yang jugadapatdiimplementasikanpadahal lain sepertiRED-RT for Congestion Control and Real Time Traffic Protection dan Tuning RED for Web Traffic.
Idedari RED • Gateway mengedroppaketawaldari yang seharusnya, untukmemberikan notify pada source agar segeramengurangi congestion window • Paket yang datangharusdi drop denganbeberapakemungkinan, ketikapanjangantrianmelebihibeberapa drop level (Early Random Drop)
Algoritma RED 1. Hitung rata-rata panjangantrianmenggunakan weighted running - 0 <Weight < 1 - SampleLenadalahpanjangantrianketikaukuran sample dibuat AvgLen = (1 −Weight) × AvgLen+Weight × SampleLen
Algoritma RED con’t 2. RED memilikiduabataspanjangantrian yang memicuaktivitastertentuyaitu : MinThresholddanMaxThreshold if AvgLen ≤ MinThreshold → queue the packet if MinThreshold < AvgLen < MaxThreshold → calculate probability P → drop the arriving packet with probability P if MaxThreshold ≤ AvgLen → drop the arriving packet
Algoritma RED con’t • Hitung Probability untuk men-Drop Paket TempP = MaxP × (AvgLen −MinThreshold) (MaxThreshold − MinThreshold) P = TempP/(1 − count × TempP)
Kelebihan RED • Mampumendeteksisumber congestion sebelumterjadi. • Melakukan dropping terhadappaket yang terjadi congestion • Mampumenghindarikemacetanpadasaattrafiksedangtinggi
Kekurangan RED • panjangantrianbergantungpada drop level. • menghasilkan bandwidth sistemlebihkecil yang akanmengurangirespon transient darisistemtersebut. • memiliki margin phase rendah yang akanmenimbulkanterjadinyaosilasi yang lebihbanyak.
Saran • Untukmengatasikelemahandari RED tersebutmakadigunakansuatupengontrol yang dinamakan Proportional-Integral Derivative (PID). • Bilamemilihuntuk RED dimana yang bukanmengedroppaket, kitadapatmemilihmenggunakan ECN yang manamelakukan ‘marking’denganpengisian bit tandaselayaknyaDECbit.
Source • Larry L Petterson and Bruce S Davie. “Computer Netwoks A System Approach 3rd edition.” • www.wikipedia.comdiaksespada 20 Mei 2010